Buku All1110
PESONA SANG WANITA PENGGODA
Meskipun sudah berkali-kali dilabrak oleh istri sah dari pria yang dia goda, Alana masih saja tak jera. Entah, mungkin dia telah mengidap gangguan jiwa, di mana penderitanya merasa bahagia dan senang jika telah dilabrak, dan dihajar di depan umum oleh wanita yang prianya telah berhasil dia tiduri. Bangaa karena hebat dan cantik, adalah hal pertama yang terlintas di benak wanita berusia dua puluh dua tahun tersebut. Kegilaan Alana dalam menggoda suami kaya tak juga mereda. Meskipun dia juga sempat dilarikan ke IGD karena mendapat perlakuan yang brutal dari Irma, seorang istri yang telah membabi buta mendapai suaminya telah berhubungan intim dengannya di sebuah hotel.
THE GOOD GUY
Tidak ingin terus-menerus sakit hati, akhirnya Amora meninggalkan Gio yang penuh dengan drama dan kepalsuan dalam hubungan. Dia memilih menikahi Marcel, pria biasa saja dan terkesan cupu, yang merupakan sahabatnya sendiri. Dengan harapan, dia akan dijadikan ratu dalam rumah tangga, karena ketulusan dan rasa aman yang diberikan pria itu selama ini. Tapi, siapa sangka. Kebaikan pria itu hanyalah sebuah topeng. Pernikahan yang diharapkan bahagia justru jadi derita. Karena ternyata Marcel tidak sebaik seperti yang dia kenal selama ini. Di tambah kedatangan wanita di masa lalu Marcel yang terus berusaha membuat hubungan keduanya semakin hancur, dengan dukungan dari kedua orangtua Marcel. Membuat Amora menjadi kian hancur dan trauma akan pernikahan. Namun, Amora dipaksa oleh keadaan agar tetap bertahan supaya anak dalam kandungannya tidak terlahir tanpa seorang ayah.
SUARA
Akibat perceraian kedua orangtuanya. Suara, yang masih berusia 12 tahun harus tinggal sendirian di sebuah rumah tua yang sudah lama kosong. Karena, ibunya harus bekerja demi menyambung hidup, serta untuk biaya pendidikannya. Sedangkan, sang ayah, yang sebenarnya adalah ayah tiri, terus mengancam sang ibu. Sehingga, Suara lah yang kena dampak menerima serangan gaib, dari mantan ayah tiri, dan juga menerima banyak gangguan dari penghuni rumah tua yang ditempatinya setiap malam. Lalu, apa tanggapan ibu, saat Suara mengadukan hal tersebut? Apakah sang ibu percaya? Atau, justru menganggap anak sudah gila? Akankah ada seseorang yang akan menolong Suara? Atau, ia harus berjuang sendiri demi dapat keluar dari masalahnya. Karena, sejak kecil hingga dewasa suara sudah diikuti oleh banyak bangsa lelembut. Serta, tanpa ia sadari, ia memiliki pendamping yang tak kasat mata.