img Ada Cinta di Meja Hijau  /  Bab 2 Diterima | 2.38%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Diterima

Jumlah Kata:1080    |    Dirilis Pada: 20/07/2024

Adrian masih berada di lobby. "Astaga, kenapa dia belum pergi?

nnya, berusaha menyembunyikan wajahnya. Matanya men

uhnya menegang. Namun, alih-alih menghampirinya, Adrian

beberapa orang di sekitar terlonjak kaget. "Kau tidak lihat

h itu pada kesalahan kecil, apa yang akan dia lakukan padaku nanti?

ngan seorang pria paruh baya. "Pak Yanto," panggil Adrian, "berikan SP

n kantor. Anita menghela napas lega, tap

s ketakutan, sebelum menghampiri meja resepsionis. Anita melihat res

meletakkan map di pangkuannya. Jantungnya berd

senyum ramah. "Anda pasti Anita. Sa

t pagi, Pak Yanto. Iya, saya Anita. Terima kasih

bicara di ruangan saya. Ada bany

pat Adrian menghilang beberapa saat lalu. Dia tahu, cepat atau lambat, dia harus menghadapi Adrian lagi. Ta

elangkah masuk ke dalam lift, siap meng

. Berbeda dengan orang-orang lain yang ia temui hari ini,

ono sudah memberitahu saya untuk langsung menerima Anda sebagai pen

k, merasa sedik

enasaran. "Jika boleh tahu, ada hubungan apa Anda denga

yum kecil, "saya baru mengenal

Ceritakan pada saya bagaimana

Pak Hartono. Dia menggambarkan bagaimana dia duduk lelah di emperan t

dengan tas berisi dokumen penting. Seorang penjambret dat

dia berhasil menghentikan penjambret dengan menghad

bawa," Anita tertawa kecil mengingat momen itu. "Orang-orang sek

kan dengan seksama,

tika dia tahu saya baru saja ditolak di firma hukum lain karena penampilan saya, dia

luar biasa, Anita. Saya bisa melihat menga

o, "kapan Anda siap mul

ebar. "Saya bisa

besok jam 9 pagi. Temui saya di lobby, dan saya akan

atan ini. Namun, di sudut pikirannya, bayangan Adrian masih menghan

pada noda kopi di jasnya. "Sial! Jas kesayanganku rusak ga

g meledak-ledak. Karena Reza merupakan teman Adrian semenjak kuliah, Adrian sendiri yang meminta Rez

ginya bergemeletuk menahan amarah. "Lihat saja na

cara, "Sebenarnya, Adrian... aku suda

tanya melebar. "Apa? Ken

"Tapi kita akan sampai sebentar l

ga. Mereka berhenti di tempat parkir, dan

ya, ponselnya berdering. Nama ayah

h?" jawa

saat mendengar kata-kata ayahnya. M

"Ayah serius? Tap

n ayahnya. Reza memperhatikan dengan c

berbalik ke arah Reza, wajahnya

ya bergetar. "Ayah baru saja bilang... dia mere

eng, mulai m

di jasku tadi!" Adrian nyaris berte

a yang dia dengar. Sementara itu, Adria

dimaksud oleh ayahmu itu adalah wani

tang pagi ini sekitar jam 10 pagi bertepatan dengan aku bertabrakan dengan wanita itu,jadi tidak mung

engan berpenampilan seperti itu, bahkan menjadi pe

"Tapi satu hal yang pasti, besok akan

n Reza yang masih tercengang. Satu hal yang pasti, bes

img

Konten

Bab 1 Wanita Gendut Bab 2 Diterima Bab 3 Keluarga Cemara Bab 4 Tim Baru Bab 5 Kejutan yang tak terduga Bab 6 Kesalahan yang sama Bab 7 Pelayan kopi Bab 8 Hari yang melelahkan Bab 9 Rindu yang terobati Bab 10 Tunangan Bab 11 Lapis Legit
Bab 12 Membalas penghinaan
Bab 13 Kasus Rumit
Bab 14 Hinaan Thomas
Bab 15 Kronologi Kejadian
Bab 16 Permintaan Thomas
Bab 17 Kasus pertama
Bab 18 Perdebatan
Bab 19 kehangatan keluarga
Bab 20 Sarapan bersama
Bab 21 Bertemu Clara
Bab 22 Ketegangan di Balik Pintu Tertutup
Bab 23 b
Bab 24 Rahasia yang terbongkar
Bab 25 Skandal dan Ambisi
Bab 26 Misi rahasia
Bab 27 Aksi dan Tawa di Tengah Misi
Bab 28 Intrik di Balik Meja Kerja
Bab 29 Konfrontasi yang tak terduga
Bab 30 Antara Karier dan Harga Diri
Bab 31 Persidangan di hari pertama
Bab 32 Kejutan di Ruang Sidang
Bab 33 Kesaksian Clara
Bab 34 Konflik Pribadi yang Terungkap
Bab 35 Titik balik di ruang sidang
Bab 36 Sidang Putusan
Bab 37 Mengahadapi badai dengan tenang
Bab 38 Misteri Pengkhianatan Terungkap
Bab 39 Ketika kebenaran terungkap
Bab 40 Bayang-Bayang Pengkhianatan
Bab 41 Perjuangan Melawan Penghinaan
Bab 42 Ketika Anita Melawan
Bab 43 Di Balik Pujian dan Air Mata
Bab 44 Di balik kesetian yang dikhianati
Bab 45 Kasus baru
Bab 46 di batas kesabaran
Bab 47 Dendam dan Kecemburuan
Bab 48 Konspirasi di balik meja kerja
Bab 49 Jejak transaksi
Bab 50 Dua sisi kepercayaan
Bab 51 Antara Sahabat dan Kewajiban
Bab 52 Konspirasi di TECHVision
Bab 53 Ancaman Tak Terlihat
Bab 54 Pertaruhan Terakhir
Bab 55 Persidangan pak Sumarno
Bab 56 Taktik di balik panggung
Bab 57 Pertikaian di Tengah Kemenangan
Bab 58 Ketegangan yang terus memanas
Bab 59 Di balik pintu yang terbuka
Bab 60 Bukan Sekadar Hukuman
Bab 61 Di pecat
Bab 62 Konflik tak berujung
Bab 63 Masa Lalu yang Terkubu
Bab 64 Flashback On
Bab 65 Bayang bayang di hari bahagia
Bab 66 Ketakutan di Ambang Janji Suci
Bab 67 Menanti hasil
Bab 68 Selamat Tinggal, Cinta
Bab 69 Surat terakhir
Bab 70 Flashback Off
Bab 71 Menemani Hingga Akhir
Bab 72 Cinta yang tak pernah pergi
Bab 73 jejak masa lalu
Bab 74 Pertemuan yang Menguatkan
Bab 75 Kebersamaan di tengah rasa sakit
Bab 76 Rencana di balik senyum
Bab 77 Di Antara Sindiran dan Ambisi
Bab 78 Pertolongan Sandra
Bab 79 Libur telah tiba
Bab 80 Bali
Bab 81 Drama Menuju Pantai Kuta
Bab 82 keseruan di Pantai Kuta
Bab 83 Pengakuan Anita
Bab 84 Anita terkesima
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY