hanya sebagai karyawan biasa, aku tetap bersyukur atas setiap langkah
bersaing, masing-masing membawa harapan dan ambisi. Aku melewati berbagai rintangan,
ang semakin keras ini, di mana pekerjaan lebih sedikit daripada pencari kerja, banyak yang memilih jalan pintas. Ada yang menyerah sebelum berjuang bahkan ada yang menjual ha
e yang kutumpangi tiba di perusahaan tempatku bekerja, The Golden Crown C
i. Suara dari pengeras suara terdengar, menginstruksika
berparas cantik itu ters
ngagetin
um, sedikit meras
alau hari ini Pak
tidak asing. Sepertinya aku pernah
av
menga
mengingat, tapi tidak me
amu kerja di sini? Sampai-sampai nggak tahu siapa pemilik perusahaan ini!" Ia menarik napas lalu melanjutka
rus Pak
aja aku tidak mau terlalu kepo terhadap hal-hal yang bukan menjadi ranahku. Tugasku hanyalah menjalankan pekerjaan dengan p
pas, lalu menata
ri tugas langsung oleh Direktur untuk memimpin perusahaan, menjadi fasilitator bagi seluruh karyawan di semua level jabatan, serta mengelola operasio
berusaha mencerna semua infor
pun aku sudah bekerja di sini cukup lama. Seperti yang sudah kukatakan sebelumnya, aku hanya fo
ve?" tanyaku,
us pemilik saham mayoritas d
s suara menghentikan percakapanku dengan Anya. Seketika,
k lama kemudian, dengan penuh hormat, beliau mem
Setelan suit hitam yang dikenakannya melekat sempurna p
an sepenuhnya momen itu kepada pria terse
embahas berbagai aspek perusahaan, dari prosedur kerja hingga visi ke depan. Ia juga menyamp
pidato dari para atasan dan pemimpin per
tanya Anya saat aku, Rara, dan An
kalau Pak Dave masih single, lo
?" Rara menoleh ke ar
lalu menyeruput o
enurutmu, di
bahu, tak terlalu ped
" keluh Andin dengan
membahas orang lain yang bisa berujung ghibah, lebih ba
ra melangkah menuju masjid yang berseberangan de
q, menumpahkan segala kerinduan dan keluh kesahku. Seperti b
, Rasulullah ﷺ
setiap shalat fardu, maka tiada penghalang bag
af
Seorang wanita dengan rok hitam selutut dan high heel
Mbak Faridah, Chief Marketing Off
yang bisa saya ban
uk bulan ini? Sebenarnya ini tugas Mbak Susi, tapi dia sedang cuti melahirkan, se
Allah, bi
repotkan," ucapnya sambil menye
a, Mbak," jawabku d
ku melirik jam dinding, jarumnya menunjukkan pukul setengah lima sor
dapanku seolah memberi tahu b
udongakka
annya. Sekarang!" ujar Sintia, asisten m
t, lalu bergegas me
pkan salam, aku melangkah mendekat. Pak Irawan t
memanggil saya?
ah dan tersenyum tipis. "
ngan beliau, hanya terpisah oleh meja
a minusnya, lalu melipat kedua tangannya di at
ngat bangga dengan kine
jawabku samb
an itu menjadi salah satu alasan yang membuatku semakin giat dalam bekerja. Namun, yang paling
sepuluh tahun yang lalu. Sejak saa
geluarkan sebuah amplop putih. Ia menyodorkannya
-hati, lalu menarik selembar kertas di dala
k?" tanyaku