img Bukan Cuma Rommate  /  Bab 2 Perempuan Barbar | 2.47%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Perempuan Barbar

Jumlah Kata:1820    |    Dirilis Pada: 21/07/2023

t lamanya. Sekarang dia malah disambut dengan ekspresi wajah menyebalkan yang di tunjukan sang pemilik akun postingan random, gesture tubuhnya apalagi.

uh tidak ada seorang pun yang bisa menolak pesonanya. Tapi sekarang pemuda di hadapannya seolah ingin di beri kesan berbeda, seo

rena dia sudah berkeputusan untuk tinggal di rumah pemuda bernama Delmar dihadapannya. Anggap saja ini adalah sebuah tindakan urgensi, lebih bai

sil dia andalkan dalam setiap situasi sulit. Dia berharap itu juga cukup untuk membuat pria itu bersedia m

esabaran yang semakin terkikis hingga pada titik terdasar

knya pria barbar tidak beretika. "Aku butuh teman sekamar pria, bukan perempuan," jawabnya tegas dan lugas. Bahkan Gyda yakin pria

Karena Pria itu jelas-jelas sama sekali tidak terlihat tertarik meskipun Gyda telah mengeluarkan seluruh kh

mulai kehilangan kesabarannya. Dia menunjuk ponselnya sendiri dan menunjukan bukti bahwa pria itu harus menerim

ostingan itu nanti saat aku sudah tidak malas lagi," imbuhnya sambil dengan enteng hendak

ngga bisa menghentikan pintu sebelum benar-benar tertutup rapat. "Apa m

a mempertimbangkan seberapa banyak usaha dan keringat yang telah Gyda kel

Delmar ini lebih menyebalkan dari pada mantan kekasihnya. Sangat tidak berertika dan buruk dalam menghadapi perempuan. "Aku sudah

artmentku aku yang punya keputusan untuk menerimamu atau tidak. Lagipula aku tidak

r dengan seorang pria. Aku muak d

kemudian kembali menarik pintunya lagi untuk dia tutu

oleh si pemuda. Membuat pria itu mendesah kencang di depan

udian angkat bahu tanpa empati. "Itu urusanm

r tanpa ampun lalu mengambil kesempatan itu untuk merangsek masuk saat Delmar mengaduh kesakitan akibat ulahnya. "Permisi, aku masuk ya. Terima kasih sudah mengi

idak diteri

*

nya," tutur gadis itu tanpa rasa bersalah setelah

lih-alih memohon untuk tinggal. Delmar hanya bisa pasrah dan mendudukan dirinya dengan tenang di kursi sebrang si gadis, bertanya-tanya pada dirinya

debat sejak tadi. Maka keputusan untuk mengusirnya dan membiarkan dia berkeliaran diluar rasanya tidak etis. Salahkan didikan dari sang ayah yang memintanya untuk menghormati perempuan. W

hwa dirinya bisa mengetahui banyak hal. Tapi terkait perempua

sebelum memberikan jawaban, "U

rkan si gadis padanya. Tidak. Kebaikannya bukan untuk di manfaatkan seperti ini. Delmar tidak bisa terima. "Aku mem

ggal bersamamu dan itu sudah cuk

ang mungkin terjadi padamu di luar sana. Tapi setuju yang aku maksud adalah aku m

a. Delmar jelas tidak bisa diam saja. Karena itu, sebelum segalanya jadi tambah lebih buruk. Delmar lantas menuntut pada si gadis untuk mengerti bahwa dia tidak men

mpurna untuk ditinggali oleh dua orang. Faktanya juga tempat ini sangat dekat dengan pusat keramaian daripada di rumah lamaku.

idak suka-" Aneh bagi Delmar untuk berhenti mengucap demi memp

ak s

ki teman sekamar s

y dan mengharapkan seorang p

lakan dan seenaknya mengeluarkan statement. Tapi jika d

abaran untuk menoleransi hal itu." Delmar tidak mengklarifikasi h

ang adil dan memiliki kompensasi sepadan jika terjadi hal yang tidak kita sukai," usul perempuan itu deng

mu seperti s

arku juga laki-laki gay juga." Nada suara perempuan i

eran dengan perubahan itu tapi itu bukan urusa

satu sama lain. Maksudku kita tidak perlu saling mengangga

takannya," timpal Delmar

ri aku waktu untuk tinggal disini, sementara aku mencari tempat tinggal lain yang lebih sempurna dari milikmu ini. Ini permohonanku yang paling tulus, aku benar-benar sedang p

berpacu. Dia harus memilih antara em

ana dengan penawaranku yang satu itu?" tawar perempuan itu lagi. Kali i

bersih, buang sampah, dan belanja?" Delmar memang pada

ran uang sewanya cukup adil dan aku

erempuan aneh ini bukanlah sebuah pertanda buruk atau barangkali perempuan ini betulan malaikat yang di ki

tangannya pada si tamu asing yang t

a kesepakatan, tak lupa dengan senyuman menawan andalannya. "Aku tahu namamu ko

aku ti

. Entah mengapa dia senang mend

berceletuk ria tanpa pikir

gambil nama itu dari tokoh favoritnya," jelas Gyda yang padah

nya, "Ah, aku bisa mengerti, san

tanya Gyda yang

op

the way, apa ini kamarku?" Dengan mudahnya Gyda bangkit dari posisinya meraih satu pintu yang adalah ruangan pribadi teman sekamar lama

buka pin

img

Konten

Bab 1 My New Rommate Bab 2 Perempuan Barbar Bab 3 Terpesona Bab 4 Struck Gold Bab 5 Terpesona Lagi Bab 6 Perempuan Merepotkan Bab 7 Cuek Tapi Perhatian Bab 8 Delmar Terpancing Bab 9 Kepepet Bab 10 Ge-Genius Bab 11 Kepincut
Bab 12 Kissing You
Bab 13 Menyerang Delmar
Bab 14 Mulai Kepikiran
Bab 15 Kangen Dikit Gak Ngaruh
Bab 16 Masih Perjaka ya
Bab 17 Gyda berbahaya 🔞
Bab 18 Delmar Berbahaya 🔞
Bab 19 Pengganggu
Bab 20 Pacar Baru
Bab 21 Cemburu
Bab 22 Putus
Bab 23 Pasca Putus
Bab 24 Minggu Pagi
Bab 25 Album Foto
Bab 26 Nyaris 🔞
Bab 27 Panik
Bab 28 Nonton Bareng
Bab 29 Kissing You
Bab 30 Perihal Ciuman Pertama
Bab 31 Hasil Ujian
Bab 32 Ajakan Kencan
Bab 33 Ketemu Calon Mertua
Bab 34 Ngobrol Bareng Camer
Bab 35 Insomnia
Bab 36 My Girl
Bab 37 Saran dari Kawan
Bab 38 Saran dari Kawan (2)
Bab 39 Rencana Kencan
Bab 40 Kutukan Mantan
Bab 41 Kilas Balik
Bab 42 Pernah Bertemu Ternyata
Bab 43 Akan Merindumu
Bab 44 Marina
Bab 45 Firasat
Bab 46 Kepergok
Bab 47 Memilih
Bab 48 Dear Deary
Bab 49 Mantan Pacar Gyda
Bab 50 Curhat ke Mantan
Bab 51 Amukan Livia
Bab 52 Gyda & Leo
Bab 53 Bertemu Mantan Gyda
Bab 54 Petunjuk dari Leo
Bab 55 Kembali ke Rumah
Bab 56 Gyda dan Permasalahan
Bab 57 Menghubungi Kembali
Bab 58 Comeback Home
Bab 59 Forgive
Bab 60 Gyda
Bab 61 Delmar
Bab 62 You are Officially My Girl
Bab 63 Kencan Perdana
Bab 64 Preparation
Bab 65 Persiapan
Bab 66 Ice Cream
Bab 67 Moment Panas
Bab 68 Gangguan
Bab 69 Mari Bercinta
Bab 70 Hanyutkanku
Bab 71 Whenever You are, Baby
Bab 72 Reuni
Bab 73 Payback Time
Bab 74 Menggoda di Kelas
Bab 75 Aku Punya Pacar Baru, Ayah
Bab 76 Gadis Musim Semi
Bab 77 Morning Kiss
Bab 78 Memories
Bab 79 Memories (2)
Bab 80 Almost Ending
Bab 81 Bukan Cuma Rommate
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY