/0/22378/coverbig.jpg?v=a48f534805993d32d1d3763df62aec52)
Dikhianati oleh tunangannya, membuat Alina Mahendra bersumpah tidak akan lagi menyerahkan hatinya pada siapa pun. Namun, segalanya berubah ketika ia tanpa sengaja bertemu dengan Adriel Wicaksana, seorang duda karismatik sekaligus pemilik perusahaan properti terbesar di negeri ini. Alina berusaha menjauh dari pria itu, namun takdir berkata lain. Anak Adriel, Naya, yang baru berusia delapan tahun, dengan polosnya percaya bahwa Alina adalah ibu barunya. Situasi semakin kacau saat Alina diterima bekerja sebagai guru privat Naya. Hubungan mereka yang awalnya hanya sebatas profesional berubah menjadi permainan emosi yang rumit. Adriel yang mendominasi, Naya yang semakin lengket, dan Alina yang terus dihantui trauma masa lalu. Dalam permainan ini, siapa yang akan menyerah lebih dulu? Atau akankah hati yang keras itu akhirnya luluh? Atau justru... akan ada luka baru yang lebih dalam?
Langit sore itu memancarkan cahaya keemasan, tapi bagi Alina Mahendra, semuanya tampak abu-abu. Di depan matanya, pemandangan yang tak pernah ia bayangkan seumur hidupnya kini tersaji seperti mimpi buruk.
Di sebuah kafe kecil tempat ia sering menghabiskan waktu bersama Reyhan, tunangannya, kini Reyhan duduk berhadapan dengan seorang wanita. Bukan sekadar berbincang, tetapi tangannya menggenggam jemari wanita itu dengan tatapan yang dulu hanya untuk Alina.
Tubuhnya bergetar, bukan karena dinginnya sore, tapi karena pengkhianatan yang menusuk jantungnya. Sejenak, Alina merasa seperti orang bodoh, berdiri mematung di trotoar, menyaksikan kehancuran dunianya dalam diam.
"Reyhan..." Suaranya lirih, hampir tak terdengar oleh dirinya sendiri.
Namun, entah bagaimana, Reyhan mendongak. Ekspresinya berubah seketika, dari terkejut menjadi gugup. Ia buru-buru melepaskan tangan wanita itu, tapi semuanya sudah terlambat.
"Alina, aku bisa jelaskan-" Reyhan bangkit dari kursinya, mencoba mendekatinya.
"Tidak perlu." Alina mengangkat tangannya, menghentikan langkah pria itu. "Penjelasan apa lagi? Bukankah semuanya sudah jelas?"
Wanita di hadapan Reyhan, yang awalnya tampak tak peduli, kini memandang Alina dengan tatapan penuh kemenangan. Seolah-olah dia tahu bahwa ini adalah akhir dari hubungan mereka.
"Jadi ini alasanmu selalu sibuk akhir-akhir ini?" Alina berusaha menahan air mata yang menggenang di pelupuk matanya. Ia tidak ingin terlihat lemah, terutama di depan wanita itu.
"Alina, ini bukan seperti yang kamu pikirkan," Reyhan memohon, tapi suaranya terdengar palsu.
Alina tertawa kecil, penuh kepahitan. "Oh, jadi aku salah paham? Apa ini hanya permainan catur, Reyhan? Aku pion yang bisa kamu singkirkan kapan saja?"
Reyhan diam. Tidak ada lagi alasan yang bisa ia berikan, dan itu membuat Alina semakin muak.
Tanpa menunggu jawaban, Alina berbalik dan berjalan menjauh, meninggalkan Reyhan yang memanggil namanya dengan putus asa. Setiap langkah yang ia ambil terasa berat, tapi ia tahu, ini adalah satu-satunya cara untuk menyelamatkan sisa harga dirinya.
Dua minggu kemudian, hidup Alina berputar dalam lingkaran kesepian dan kemarahan. Ia menghindari teman-temannya, keluarganya, bahkan pekerjaannya untuk sementara waktu. Tidak ada yang tahu bahwa ia menghabiskan waktu hanya untuk menangis di kamar atau termenung di balkon apartemennya.
Namun, sore itu, sesuatu yang tak terduga terjadi. Sebuah panggilan telepon mengubah harinya.
"Alina Mahendra?" Suara seorang pria di seberang terdengar tegas.
"Ya, saya sendiri."
"Saya Adriel Wicaksana. Saya membutuhkan seorang pengajar privat untuk anak saya. CV Anda direkomendasikan oleh salah satu teman saya. Apakah Anda bisa datang untuk wawancara besok pagi?"
Nama itu-Adriel Wicaksana-membuat jantungnya berdegup cepat. Siapa yang tidak kenal pria itu? Pemilik Wicaksana Group, salah satu konglomerat terbesar di negeri ini. Tapi, kenapa dia menghubungi Alina, seorang guru biasa?
"Besok pagi?" Alina mengulang dengan suara bergetar.
"Jam sembilan. Saya akan mengirimkan alamatnya melalui pesan. Jangan terlambat."
Sebelum Alina sempat menjawab, panggilan itu terputus. Ia tertegun, memandang layar ponselnya.
"Kenapa dia memilih aku?" gumamnya pelan, tapi tidak ada jawaban.
Yang Alina tahu, hidupnya tidak akan lagi sama setelah ini.
Laluna Cattline adalah seorang pewaris perusahaan teknologi besar yang dikenal berjiwa bebas, suka melanggar aturan, dan tak mau dikekang. Namun, hidupnya berubah drastis ketika ia dipaksa menikah dengan Leonidas Draven, pemimpin dingin dan penuh perhitungan dari keluarga mafia yang menguasai sisi gelap kota New York. Semua ini berawal dari perjanjian lama antara ayah Laluna yang terlilit utang dan keluarga Draven yang menawarkan perlindungan dengan harga tinggi. Bagi Leonidas, pernikahan ini hanyalah transaksi bisnis untuk memperkuat kekuasaan, tapi bagi Laluna, ini adalah hukuman yang mematikan. Namun, Laluna tak pernah tahu bahwa Leonidas menyimpan luka masa lalu yang membuatnya begitu kejam. Sementara itu, Leonidas tak menyangka bahwa sikap Laluna yang liar dan berani melawan membuatnya mulai mempertanyakan hidupnya yang selama ini hanya dipenuhi darah dan kekuasaan. Di balik pernikahan penuh konflik ini, tersembunyi intrik besar: pengkhianatan dalam keluarga Draven, dendam masa lalu, dan rahasia gelap ayah Laluna yang bisa menghancurkan segalanya. "Istrimu tidak tahu tempatnya." "Kalau begitu, aku akan mengajarinya cara bertahan di neraka." Akankah Laluna bertahan dan menemukan caranya melawan dunia Leonidas? Atau malah, dia akan terjatuh lebih dalam ke perangkap pria yang berjanji menghancurkan hidupnya?
Nadine Arwen dijual oleh ayah tirinya kepada seorang muncikari dan dibeli oleh Leonardo Ethan, seorang taipan sukses yang sedang mencari istri dengan syarat harus perawan. Namun, di balik pernikahan mendadak ini, Leonardo memiliki agenda tersembunyi: ia ingin menghindari pernikahan yang dipaksakan oleh kakeknya. Pernikahan mereka jauh dari kata bahagia. Leonardo bersikap dingin dan tidak peduli terhadap Nadine. Apa pun yang Nadine lakukan selalu salah di mata suaminya, seakan Leonardo menyimpan dendam dan obsesi tersembunyi yang membuat Nadine merasa terperangkap dalam kehidupan yang penuh kesulitan. Mampukah Nadine bertahan dalam pernikahan tanpa cinta ini? Atau, akankah ia memilih untuk menyerah menghadapi pria yang misterius dan dingin seperti Leonardo?
Pak Darma adalah seorang pengusaha yang pernah sukses. Namun, karena beberapa keputusan bisnis yang salah dan kejatuhan pasar yang tidak terduga, ia mulai kehilangan kendali atas perusahaannya. Akhirnya, ia terpaksa meminjam uang dalam jumlah besar dari seorang konglomerat kejam, Dimas Santoso. Dimas adalah CEO dari perusahaan multinasional yang sangat berpengaruh, namun dikenal karena sifatnya yang dingin dan tidak berperasaan. Alia tak pernah tahu bahwa ayahnya sedang berada di ujung tanduk, berusaha menyelamatkan perusahaan keluarga dari kebangkrutan. Setiap hari, Alia bekerja keras dan mencoba memberikan yang terbaik di tempat kerjanya, tak menyadari bahwa di rumah, ayahnya sedang berjuang melawan waktu dan tekanan finansial yang tak kunjung reda.
Kisah cinta antara Rina dan Arman terus berlanjut, penuh dengan tantangan dan kebahagiaan. Mereka belajar untuk saling mendukung dan menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan hubungan pribadi. Setiap hari di PT Jaya Abadi menjadi semakin bermakna bagi Rina, karena dia tidak hanya menemukan karir yang diimpikan, tetapi juga cinta yang tak terduga.
Hanya ada satu pria di hati Regina, dan itu adalah Malvin. Pada tahun kedua pernikahannya dengannya, dia hamil. Kegembiraan Regina tidak mengenal batas. Akan tetapi sebelum dia bisa menyampaikan berita itu pada suaminya, pria itu menyodorinya surat cerai karena ingin menikahi cinta pertamanya. Setelah kecelakaan, Regina terbaring di genangan darahnya sendiri dan memanggil Malvin untuk meminta bantuan. Sayangnya, dia pergi dengan cinta pertamanya di pelukannya. Regina lolos dari kematian dengan tipis. Setelah itu, dia memutuskan untuk mengembalikan hidupnya ke jalurnya. Namanya ada di mana-mana bertahun-tahun kemudian. Malvin menjadi sangat tidak nyaman. Untuk beberapa alasan, dia mulai merindukannya. Hatinya sakit ketika dia melihatnya tersenyum dengan pria lain. Dia melabrak pernikahannya dan berlutut saat Regina berada di altar. Dengan mata merah, dia bertanya, "Aku kira kamu mengatakan cintamu untukku tak terpatahkan? Kenapa kamu menikah dengan orang lain? Kembalilah padaku!"
Tanpa membantah sedikit pun, aku berlutut di antara sepasang paha mulus yang tetap direnggangkan itu, sambil meletakkan moncong patokku di mulut kenikmatan Mamie yang sudah ternganga kemerahan itu. Lalu dengan sekuat tenaga kudorong batang kenikmatanku. Dan …. langsung amblas semuanya …. bleeesssssssssssskkkkkk … ! Setelah Mamie dua kali melahirkan, memang aku merasa dimudahkan, karena patokku bisa langsung amblas hanya dengan sekali dorong … tanpa harus bersusah payah lagi. Mamie pun menyambut kehadiran patokku di dalam liang kewanitaannya, dengan pelukan dan bisikan, “Sam Sayang … kalau mamie belum menikah dengan Papa, pasti mamie akan merengek padamu … agar kamu mau mengawini mamie sebagai istri sahmu. “ “Jangan mikir serumit itu Mam. Meski pun kita tidak menikah, kan kita sudah diijinkan oleh Papa untuk berbuat sekehendak hati kita. Emwuaaaaah …. “ sahutku yang kuakhiri dengan ciuman hangat di bibir sensual Mamie Tercinta. Lalu aku mulai menggenjotnya dengan gerakan agak cepat, sehingga Mamie mulai menggeliat dan merintih, “Dudududuuuuuh …. Saaaam …
Bayangkan menikah dengan seorang pria miskin hanya untuk menemukan bahwa dia sebenarnya tidak miskin. Katherine tidak tahu apa lagi yang harus diharapkan setelah dia dicampakkan oleh pacarnya dan akhirnya menikah dengan pria lain keesokan harinya. Suami barunya, Esteban, tampan, tetapi dia pikir kehidupan pernikahannya tidak akan istimewa sama sekali. Dia terkejut ketika menemukan bahwa Esteban sebenarnya sangat lengket. Anehnya, semua masalah yang dia temui setelah pernikahan diselesaikan dengan mudah. Ada sesuatu yang ganjil. Dengan curiga, dia bertanya padanya, "Esteban, apa yang terjadi di sini?" Sambil mengangkat bahu, Esteban menjawab, "Mungkin keberuntungan ada di pihakmu." Katherine memercayainya. Bagaimanapun, dia telah menikah dengan Esteban ketika pria itu akan bangkrut. Dialah pencari nafkah keluarga mereka. Mereka terus menjalani hidup sebagai pasangan sederhana. Jadi, tidak ada yang mempersiapkan Katherine untuk kejutan yang dia terima suatu hari. Suaminya yang sederhana tidak sesederhana itu! Dia tidak percaya bahwa dia benar-benar menikah dengan seorang miliarder. Sementara dia masih memproses keterkejutannya, Esteban memeluknya dan tersenyum. "Bukankah itu bagus?" Kathrine punya sejuta pertanyaan untuknya.
Siska teramat kesal dengan suaminya yang begitu penakut pada Alex, sang preman kampung yang pada akhirnya menjadi dia sebagai bulan-bulannya. Namun ketika Siska berusaha melindungi suaminya, dia justru menjadi santapan brutal Alex yang sama sekali tidak pernah menghargainya sebagai wanita. Lantas apa yang pada akhirnya membuat Siska begitu kecanduan oleh Alex dan beberapa preman kampung lainnya yang sangat ganas dan buas? Mohon Bijak dalam memutuskan bacaan. Cerita ini kgusus dewasa dan hanya orang-orang berpikiran dewasa yang akan mampu mengambil manfaat dan hikmah yang terkandung di dalamnya
Kaluna Evelyn sudah menikah Dengan Eric Alexander Bramastyo selama kurang lebih 10 tahun. Namun, Eric sama sekali tidak mencintai Luna. Ia memiliki kebiasaan yang sering bergonta-ganti wanita. Itulah yang menyebabkan Luna semakin sakit hati, namun ia tidak bisa bercerai dengan Eric karena perjanjian kedua keluarga. Ditengah keterpurukannya, ia mengalihkan rasa sakit hatinya kepada minuman keras. Dan disaat, ia mabuk, ia melakukan kesalahan dengan tidur bersama ayah mertuanya sendiri. Seorang pria dewasa bernama Brian Edison Bramastyo. Yang tidak lain dan tidak bukan, adalah ayah dari Eric sendiri. Brian yang berstatus duda, tidak bisa berkutik ketika Luna mulai menggodanya karena pengaruh minuman keras. Dan setelah kesalahan di malam itu, Luna dan sang papa mertua saling mengulangi kesalahan nikmat yang sama. Brian yang mampu memberikan nafkah batin pada Luna, harus menahan rasa perih karena mengkhianati putranya sendiri, dan menjadi tidak bermoral karena bermain gila dengan sang menantu. Namun apa boleh buat, semua sudah terlanjur dan mereka berdua sama-sama kesepian. Hubungan mereka tetap berlanjut, hingga akhirnya Eric mengetahui hubungan mereka dan menceraikan Luna. Namun, beberapa waktu kemudian, diketahui bahwa alasan Eric menceraikan Luna adalah dia sudah menghamili kekasihnya, yang bernama Bianca. Mereka menjalani hidup masing-masing. Eric pergi jauh dari kehidupan Brian dan Luna. Brian dan Luna pun memilih untuk bersama.
Kesalahan satu malam, membuat semuanya menjadi hancur lebur. Miranda berawal hanya bersenang-senang saja, tapi sialnya malah dia terjebak malam panas dengan Athes Russel. Hal yang membuatnya semakin kacau adalah pria itu merupakan teman bisnis ayahnya sendiri. “Kita bertemu lagi, Miranda,” bisik Athes serak seraya memeluk pinggang Miranda. Miranda mendorong tubuh Athes keras. “Shit! Menjauh dariku, Jerk!” Athes terkekeh sambil membelai rahang wanita itu. “Bagaimana bisa aku melupakanmu? You’re so fucking hot.” *** Follow me on IG: abigail_kusuma95 (Informasi seputar novel ada di IG)