img Dendam Istri Muda  /  Bab 5 Cinta Lama Tumbuh Kembali | 7.14%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Cinta Lama Tumbuh Kembali

Jumlah Kata:1913    |    Dirilis Pada: 04/07/2022

rungkan niatnya untuk bisa berduaan dengan pria itu. Bukan karena Jenni masih ada

asuk ke dalam tanpa mengetuk. Setidaknya itu yang dikatakan oleh Khalid. Jenn

riak Khalid

wab gadis i

uk,

Khalid mengatakan ingin berbicara di dalam kamar. Siapa yang bisa menjamin apa yang akan

kamar mandi dengan sehelai handuk. Ada gejolak yang muncul d

Tuan sedang mandi," ujar Jenni m

n pertama kalinya kamu melihatku seperti ini

bajunya. Harus ia akui bahwa Khalid sangat tampan. Siapa yang tidak akan jatuh cinta saat meliha

au duduk?" tanya Khalid yang berbalik menat

berhadapan dengan pria itu. Jenni terlihat risih dengan tatapan a

tidak menyukai, Jenni?"

d Tuan

ping Jenni. Dia menatap Jenni lama, begitu juga de

i dari kehidupanku dan membiarkan aku menikah dengan Lita?"

tumbuh dihati Khalid untuk istrinya. Jika itu memang ada m

enyesal menikahi Nyon

hagia meski sangat lama untuk menantikan kehadiran Rais. Lita selama

onya Lita, kenapa malah memint

karena tidak tahu jawabannya, melainkan Khalid tidak mampu

ahagia, bukan berarti perasaanku untukmu menjadi berkurang. Justru itu mengingatkanku kemba

, Tuan. Sebaiknya kita fokus pada ma

ak ingin menjadi is

ini yang sangat dia tunggu dari Khalid. Menolak dari awal tidak masa

mpan Tuan Khalid. Tapi, apakah dengan pernikahan kita nantinya akan membuat Nyonya Lita sembuh?" tanya Jenni. Ia men

ama seperti dulu, sehingga aku tidak saba

elum memberikan jawaban atas lamaran itu," balas Jenni dengan wajah datar. Tapi, ketika ia hendak berdiri, ta

i, Jenni. Aku tidak akan mengizinkanmu untuk

ena sudah larut malam." Jenni mencoba

ampan sekali. Tapi, api dendam terlalu membara di dalam dirinya, sehingg

aja kalau kita sudah menikah," uja

a bertingkah seperti in

n. Khalid tersenyum sebentar, dia tetap mendekat dan bibirnya berada tepat di telinga gadis itu. Jenni

tu-satunya cara agar perasaan ini dapat t

, Tua

i menunggu kehadiranmu kembali, Jenni. Setelah semua masalah yang kita

pesona yang keduanya pancarkan. Khalid mungkin masih tergoda dengan kecantikan wajah dan tubuh Jenni yang terbalut busana muslim

arkan tangannya di pinggang Jenni, masih dalam posisi duduk dan tangan Jenni juga berada di dada bidang Khal

Khalid melepas bibir Jenni sebentar, me

menatap Khalid. "Apa Tuan serius

ini, Jenni. Impianku hanya ingin hidup bersa

setuju. Tapi, de

utkan kening.

gin tinggal di rumah ini bers

entar. "Tidak masalah. Aku malah senang jika

aku inginkan." Hati Je

berciuman, tapi Khalid membimbing Jenni masuk ke dalam kamarnya. Di sana mer

*

amu? Kenapa semal

ni tidak menghiraukan ocehan kakaknya itu dan malah masuk ke

pikir Kakak ini bukan keluargam

in keributan di pagi ini? Kakak tanya dulu dengan kepala dingin a

nya kamu dari mana?

, Kak," jawab Jenni sembar

a itu. "Apa Kakak tidak salah dengar? Ngap

enatap Bian. Merasa ada yang aneh dengan tingkah adi

Kakak bisa menebak bahwa terjadi sesuatu

k. Karena dia terus saja memaksaku untuk menikah dengannya.

sangat penasaran dengan yang terjadi di rumah Khalid tadi malam. "Kamu

rumah itu setelah menikah nanti aga

rat yang harus kamu ajukan padanya, Jenni. Seharusnya kamu minta dia untuk meninggalkan Lita dan memberikan rumah itu atas

itu. "Aku tidak menyangka Kakak akan mengatakan hal itu padaku. Apa harga diriku serendah itu di mata Kak

lau Khalid cu

ak. Pria itu sudah terpes

lau sudah berdebat dengan adiknya itu. Tapi, satu hal yang tidak Bian ketahui, Jenni mu

langsung saja ke rumah sakit unt

mana kalau aku yang menggantikan

ari membawa dua cangkir teh hangat untuk Bian dan Jenni. Kedua kakak

apa barusan?"

kan Mbak untuk merawat N

nya Wulan! Apa kamu pikir Khalid itu pria yang bodoh? Dia sangat pintar dan mudah mengenali penyamaran orang seperti kamu ini

ah semakin lancang dan menatap Jenni seraya tersenyum. Ada yang aneh dengan

api, aku juga ada tujuannya untuk kembali ke dalam kehidupan pasangan itu.

ncana kami? Apa jangan-jangan kamu menaruh hati pada Mas Khalid?" Jenni

ada rasa untuk Tuan Khalid. Aku hanya menginginkan semua barang dan pe

a yang Wulan pikirkan. Mungkin dia mengatakan hal seperti itu agar Bian dan Jenni tidak mencurigai rencana

na ulah Wulan, Bian langsung menyekap mulut Wulan hingga nampan yan

, Wulan. Untuk itu kamu terpaksa aku sekap di gudang agar rencana ka

lepaskan tangan Bian yang menyekap mulut dan memegang tubuhnya. Namun, usaha W

n Mas Bian," ujar Jenni saat W

img

Konten

Bab 1 Bukalah Mata Bab 2 Jejak yang hilang Bab 3 Rasa itu kembali lagi Bab 4 Misi Gagal Bab 5 Cinta Lama Tumbuh Kembali Bab 6 Musuh dalam selimut Bab 7 Perubahan Misi Bab 8 Harapan untuk pulih Bab 9 Ekspektasi yang salah Bab 10 Pertemuan dengan Perawat Baru Bab 11 Perasaan Cemburu
Bab 12 Leo mulai bertindak
Bab 13 Hampir ketahuan
Bab 14 Pernikahan
Bab 15 Kabur dari Rumah Sakit
Bab 16 Malam pertama yang tertunda
Bab 17 Rumah di Ujung Kali
Bab 18 Tertampar Kenyataan
Bab 19 Perubahan Waktu
Bab 20 Kenyataan yang Menyakitkan
Bab 21 Leo Sang Pahlawan
Bab 22 Perselisihan dua saudara
Bab 23 Akhir dari Wulan
Bab 24 Sedikit Trauma
Bab 25 Permintaan tak terduga
Bab 26 Foto di Meja Kerja Bian
Bab 27 Kebenaran yang Terungkap
Bab 28 Pengusiran Mendadak
Bab 29 Pulang ke rumah
Bab 30 Misi Tengah Malam
Bab 31 Menjadi Tersangka
Bab 32 Firasat
Bab 33 Tawaran
Bab 34 Gubuk Penyekapan
Bab 35 Serangan Balik
Bab 36 Dewa Keberuntungan
Bab 37 Fakta Baru
Bab 38 Sidang Perdana
Bab 39 Mencari Bukti
Bab 40 Menjalankan Misi
Bab 41 Kamar Rahasia
Bab 42 Sidang kedua
Bab 43 Sandera
Bab 44 Tidak sia-sia
Bab 45 Fakta mulai terungkap
Bab 46 Keputusan Sidang
Bab 47 Kepergian Sang Bibi
Bab 48 Berkali Lipat
Bab 49 Langit seakan runtuh
Bab 50 Dendam yang belum usai
Bab 51 Rencana Balas dendam kembali
Bab 52 Langkah berikutnya
Bab 53 Fakta tentang Robert
Bab 54 Berubah Haluan
Bab 55 Harapan terakhir
Bab 56 Pergerakan Musuh
Bab 57 Kembali
Bab 58 Misi jahat kakak beradik
Bab 59 Penyesalan yang tertinggal
Bab 60 Titik Lemah Jenny
Bab 61 Melancarkan Aksi
Bab 62 Rencana B
Bab 63 Permintaan Berat sang Adik
Bab 64 Ketahuan
Bab 65 Akhir dari Jennie
Bab 66 Awal kehancuran Bian
Bab 67 Misi Terakhir
Bab 68 Pelarian
Bab 69 Kepergian Reyhan
Bab 70 Akhir semuanya
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY