img Dinikahkan Karena Hutang  /  Bab 3 Dia Tau Kenapa Mau | 4.17%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Dia Tau Kenapa Mau

Jumlah Kata:1059    |    Dirilis Pada: 28/01/2022

pernikahan kami. Ya, ia sudah siap dihadapan bapak penghulu. Sejauh yang kutahu, Mas Daffin orang yang tidak ba

hnya pun bagus. Bandannya tinggi besar. Pasti banyak wanita yang mengidolakannya. Saat Melati melihat fotonya di undangan pernika

pan jantungku mendadak terasa sangat kuat. Berdebar tak menentu. Bukan cemas tentang Mas Daffin yang nanti akan tidak lancar dan gagal saat mengucapkan ijab Kabul. Jika se

ya melihatku sekilas. Tanpa senyuman atau ekspresi bahagia lainnya. Apakah ia sama sepertiku? Menikah karena orang tua

a Prawira dengan anak saya yang bernama Iren Salsabila dengan maskawin

binti Handoko dengan maskawinnya berupa uang sen

n berdebar saat para saksi mengatakan sah secara serempak. Sebentar lagi, aku harus menggenggam tangannya dan mencium p

gan dengan laki-laki saja aku tidak sanggup. Apakah benar aku bisa menjadi istri yang baik dan bisa menun

n mencium tangan suaminya, sebagai

n Mas Daffin. Keringat dingin mendadak keluar dari badanku. Aku benar-benar tak sanggup. Papa

ua saja. Maafkan atas kelancangan saya!

berwibawa dan tegas, ia tidak memaksaku untuk bersalaman dan mencium tangannya.

ceritakan segalanya. Lalu, mengapa ia masih tetap mau menerimaku sebagai istrinya?

apa yang Mas Daffin lakukan sangat manis. Ia menginginkannya saat kami berdua saja. Ia seper

etan. Bagaimana jika kami diminta untuk berpelukan atau berpose mesra? Bisa-bisa aku pingsan di sana. Piki

a saat kami duduk di kursi panjan

i detik ini, aku sangat berusaha untuk menenangkan diri sendiri mengatasi trauma itu agar tidak mempermalukan keluargaku. Tadi saja, keringat dinginku sempat keluar.

noleh sekilas ke arahku. Aku melihat a

rmal akan menolak saat mengetahui calon pengantinnya takut disentuh oleh tangan laki-laki. Seperti apa yang Mama Rita katakan. Aku

mati kebahagiaan. Tidak akrab seperti pengantin pada umumnya. Hanya akan berbicara saa

ahan ini. Kenapa pasangan pengantin itu tidak selayaknya pengantin baru? Biarlah, Mas Daffin pun se

balah saatnya untuk sesi pemotretan. Sungguh aku tak berkutik. Sudah pasrah. Jika nanti seandainya aka

enjadi seperti ini. Dari awal pun, Mama Rita sudah mewanti-wanti agar diriku tidak mempermalukannya. Seharusnya aku

emasuki sesi pemotretan," ucap pembawa acara membe

seperti orang yang akan pingsan. Napasku mulai tersengal dan perut terasa mual. Tanda-tanda ini hampir muncul semua. Ya,

saja. Saya merasa lelah. Atau mungkin Iren sendiri yang akan melaku

ak terduga seperti itu. Aku yang sudah hampir pingsan, kembali bisa mengontrol diri berkat

img

Konten

Bab 1 Harus Menerima Bab 2 Harapan yang Semu Bab 3 Dia Tau Kenapa Mau Bab 4 Dia Sengaja, Atau Bab 5 Perlakuan Mas Daffin Bab 6 Kejadian Tidak Terduga
Bab 7 Om Satya
Bab 8 Malam Pertama
Bab 9 Sekamar tapi Tak Seranjang
Bab 10 Selalu Dimanfaatkan
Bab 11 Kamu Marah
Bab 12 Ternyata
Bab 13 Pemalu tapi Menyebalkan
Bab 14 Belum Terjawab
Bab 15 Kebahagiaan yang Nyata
Bab 16 Bertemu
Bab 17 Terluka
Bab 18 Ucapan Manis Mas Daffin
Bab 19 Tamu Tak Diundang
Bab 20 Om Satya Memaksa
Bab 21 Alasan Om Satya
Bab 22 Rahasia yang Mulai Tersingkap
Bab 23 Ketulusan Cintanya
Bab 24 Tidur Seranjang
Bab 25 Sangat Memalukan
Bab 26 Sprei Bernoda
Bab 27 Apa Mas Daffin Sudah Ingin
Bab 28 Pesan Ayah
Bab 29 Jangan Sentuh
Bab 30 Sugar Baby
Bab 31 Bertemu Lagi
Bab 32 Kakak
Bab 33 Cemburukah
Bab 34 Ada Jarak
Bab 35 Adifa
Bab 36 Apa Hubungan Mereka
Bab 37 Tidak Percaya
Bab 38 Bara
Bab 39 Pengganggu
Bab 40 Video
Bab 41 Janggal
Bab 42 Prasangka Buruk
Bab 43 Sebuah Bukti
Bab 44 Anton
Bab 45 Hubungan Adifa dan Anton
Bab 46 Kasus Selesai
Bab 47 Rencana Bulan Madu
Bab 48 Saling Menyentuh
Bab 49 Mengkhawatirkan Bara
Bab 50 Ide Lily
Bab 51 Kecupan dan Pelukan
Bab 52 Keputusan Mas Daffin
Bab 53 Sikap Aneh Mas Daffin
Bab 54 Respon Ibu Mertua
Bab 55 Berangkat ke Villa
Bab 56 Foto Berdua
Bab 57 Menikmati
Bab 58 Apa yang Terjadi pada Melati
Bab 59 Malam yang Mendebarkan
Bab 60 Menunaikan Nafkah Batin
Bab 61 Keegoisan Mama Rita
Bab 62 Berharap
Bab 63 Pulang Ke rumah
Bab 64 Acara yang Mengejutkan
Bab 65 Memberanikan Diri
Bab 66 Rencana Mengusut Masa Lalu
Bab 67 Pembicaraan Sengit
Bab 68 Masih Ada Trauma
Bab 69 Bertemu Om Satya
Bab 70 Rahasia Besar Om Satya
Bab 71 Ke Hotel
Bab 72 Pada Akhirnya
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY