img Salah Pilih Pengantin  /  Bab 7 Tumpangan dari Kakak Ipar | 13.46%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Tumpangan dari Kakak Ipar

Jumlah Kata:1215    |    Dirilis Pada: 07/02/2024

aja. Jam segini bus jurusan ke tempatmu

pi Zahra tetap memaksanya. Lagipula apa yang dibilang Fauz

n sudah jadi kakak dan adik ipar. Sudah sepatutnya saling

irnya me

ahra tersenyum mendengar itu. Lantas ia mendorong

di jalan ka

dian mobil Fauzan yang berwarna hitam metalik itu

*

tara Rani memilih untuk memandang kearah jendela. Ia menggigit bibirn

mal mungkin. Untuk memecahkan keheningan, Fauzan menyalaka

an. Kamu jadi harus mengantarku dulu ke

karang kita ini sudah menjadi saudara ipar, Rani. 'Saudara ipar'. Sud

Fauzan yang menekanka

ubungan mereka han

na dengan kuliah

ai

baik juga keadaanny

rahnya. Rani bingung mengapa Fauzan bertanya seperti itu? Apa Fauzan berma

melihatmu dengan Kak Zahra sedekat itu. Kali

ersenyum

aga, Rani. Karena itu aku selalu berusaha

Lelaki itu seolah mengisyaratkan kalau d

Perlahan tapi pasti kamu akan mencintai kaka

. Semua itu karena sejak dulu Rani telah merebu

hirnya Fauzan k

a pindah ke rumah baru

nya, kakak satu-satunya itu akan m

u. Tapi sayangnya wanita itu terlalu takut untuk hidup denganku. Jadi sekarang r

menyindirnya. Luka di hati lelaki itu ma

terdiam, Fauzan

mu sedi

gka kalau kamu akan membawa Kak Za

ngedikkan

Karena hatiku perlu udara segar, Rani. Dan otakku tidak akan sehat selama aku masih tin

h tak menggubris. Ia menoleh pada Fauzan dan berterimakasi

ng membuka pintu mobil. Lantas keluar untuk kemudi

ang menghilang di pandangan ma

belum bisa mengendalikan per

hendak berbelok, Fauzan malah tak sengaja menabrak seoran

ak sengaja menabrak seorang lelaki hingga

atbeltnya lantas keluar dari mobil untu

abrakmu," kata Fauzan menyodorkan buku

cedera apapun. Hanya saja lain kali har

menga

ucap lelaki itu sebelum kemud

setelan kemeja berwarna abu dan celana bahan hitam.

orang dosen di kampus in

bali masuk ke dalam mobilnya. Lantas ia menyalakan me

*

Azka tampan sek

en,

. Pasti aku sudah berani me

isik-bisik saat melihat lelaki bernama Az

erupakan seorang dosen di kampus ini. Dose

a mata mahasiswi mengarah padanya. Bola mata Azka berwarna bi

dalah salah satu dosen yang terkenal killer. H

ana ruangan yang tadi gaduh kini mendada

mat p

i, P

seorang gadis yang nampak sedang melamun me

aat di mobil tadi. Sindiran-sindiran Fauzan me

dengan panjang lebar secara luwes. Mahasiswa yang lain menyim

g menopang dagunya dengan sebelah tangan. Azka menghenti

ggil Azka namun Ran

an bibirnya m

Pusp

. Ia menggebrak meja Rani hingga gadis itu terperanjat dan bola matanya meleba

mun saat pelajaran saya?" t

n. Lidahnya m

hh..

depan dan ulangi semua mater

tidak menyimak apa yang Azka terangkan. Tentu Ra

Kamu tida

pelan. "Saya t

elas sekarang juga!" suruh

ak dengan tat

i, P

nerima bantaha

luar. Saya janji akan belajar dengan f

a meninggi hingga m

u tak mau Rani pasrah. Ia bangkit dari kurs

m hatinya terbesit rasa kasihan. Tapi Azka paling tid

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY