cah itu menyambar kuping Marlon, yang
datangan Rose, putri dari Miller kakak tertua di keluarga Exietera. Mereka memang cukup dekat.
eorang teman, kesan pertama kali yang dia rasakan bergetar. Padahal, teman Rose terlihat biasa saja
pu merah saat merasakan ditatap begitu intens. Sambil mendengarkan keluhan Rose di sekolah hari
angat men
nya Marlon memotong cerita Rose, dia
s, Pamanku tidak memakan orang." Rose melompat dari
dan berhenti di wajah mungil yang sangat manis. Bagian dari dalam tubuh Marlon bergetar hebat. Ini
biasa dipanggil Belle," ujar Rose sambil mendorong
ang kala merasa kulit tangannya begitu halus. Hanya dengan b
Belle memucat saat hendak menarik
tubuh kecil Belle, mencium bibir ranumnya sampai musim dingin berganti.
rlo
ngat mengerikan. Mulai dari tatapan yang tajam, rambut panjangnya, serta brewok di sekitar dagunya, membuat Belle berpikir jika Marlon bukan lelak
an penasaran. Saat Rose berlalu meninggalkan ruangan, Belle panik bukan kepalang, alih-alih mundur
kaget, saat ciuman pertamanya tela