ng membuat mereka syok dan terkejut. Bukan hanya para tamu yang terkejut, melainkan Adel

tunangan dengan wanita

Johnson mengulurkan tangan ke arah A

gan sigap berlutut di lantai meraih k

i bisnis Alex melongo. Karena memang ini

utmu, Sayang?" t

ng tanpa jeda cukup membuatnya bingung. Jelas saja,

u bagus." Adelia melirik ke arah Stella yang membeku. "Aku pikir, setelah kamu mengumumkan pertunang

x melabuhkan kecupan di kedua tangannya. Lalu laki-laki itu berdi

u. Ingatannya berputar pada masa di mana ia bangun

sama dengan yan

i samping Alexander Johnson yang sedang fokus dengan jalanan yan

ran dengan Stella di kamar mandi

ke toilet terdekat. Saat ia mencuci kedua tangannya

penampilan Adelia. Ia mendengus. "Atau kau adalah wanita yang sengaja dise

t. Ingin rasanya melayangkan satu tamparan ke arah wanita yang menghina dir

kau ucapkan selamat tinggal padanya." Adelia menyeringai. "Karena asal kau tahu! Sampai saat ini

n satu tamparan yang langs

Dan perlu kau tahu satu hal." Adelia mengikis jarak antara dirinya dan Stella. "Selama kau mempunyai sikap seperti ini, buka

langkah santai namun dengan dada yang berdebar karena emosi. Seseka

ventador yang dikemudikan Alex masuk ke

niat segera turun. Tapi tangan kiri Alex segera menahannya. Adeli me

" tanya Ad

k aku jemput kamu untuk pindah ke unit y

njiannya kan lima hari?"

p Alex santai. "Kita akan bertunangan dua hari lagi

S-siapa yang mau bertunangan denganmu du

a Allison hari Jum'at nanti? Kalau kita tidak

asti akal-akalan kamu saja!!" ucap Adelia me

pelkan bibirnya ke bibir Adelia yang masih berwarna mer

as ini tid

gerakkan bibirnya, melumat kedua belah bibir merah itu dengan hati-hati. Rasa manis Vanila membuat laki-laki

menggoda bibir Adelia. Laki-laki itu meng

lumatan bibirnya dengan tak rela. Ia mengecup sesa

nis," gumam

ntuk berbicara. Gadis itu benar-benar terpaku layaknya patung yan

betah memandang wajah ayu dala

hembusan nafas Alex yang beraroma maskulin meremangkan Adelia. "Kamu ingin aku bermalam ... di apartemenmu

buka pintu mobil Alex dan berjala

a tertawa geli melihat tingkah A

pastikan kamu akan jadi milik Alexan

mengemudikan Lamborghini Aventador miliknya

lift menuju unit apartemennya. Ia menekan beb

enutup pintu, Adelia menyandarkan tubuhnya di pintu de

yala dengan terang. Di depan kamar Adelia berdiri se

menatap Adelia dengan tatapan menyelidik. Merasa men

-gara Alexander Johnson yang seenaknya mengumumkan pe

ar? Serius Del?!!"

u ... aku nggak ada hubungan apa pun sam

caya pada sahabatnya. Tapi situasi t

ngannya denganmu?" papar Jessy yang meragukan jawaban Adelia. "Jujur sam

a. Semua terjadi begitu tiba-tiba dan sulit diterima. Sampai saat ini pun aku masih berharap ini semua hanya m

acau, Jessy menghampiri Adelia. Tiba-tib

, Del! Kamu bisa cerita kapan pun kamu siap. Jangan kam

rkali-kali sambil terisak. "Makas

a itu aku lakukan. Ingat!! Apa pun yang

lalu mengingatny

mandi untuk mengganti pakaiannya, membersihkan

di akun media sosial miliknya. Tak hanya itu. Beberapa majalah elektronik

w IG-nya hanya untuk memberikan komen

a sudah kayak gini. Apalagi k

ambu