img Istri Penebus Hutang  /  Bab 10 Raka terbaring lemah | 31.25%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 10 Raka terbaring lemah

Jumlah Kata:764    |    Dirilis Pada: 10/12/2024

uka yang masih mengalirkan darah, meski sudah dibalut dengan perban. Setiap gerakan membuatnya terbangun, napasnya terengah-engah seperti sebuah peringatan bah

sekuat ini sebelumnya. Kehadirannya di samping Raka adalah kekuatan yang sama besar dengan cinta yang ia rasakan untu

anya mengerang, matanya sedikit terbuka, menatap Elara seolah ia ingin mengingat setiap det

bisiknya, suaranya serak

u harus makan agar cepat sembuh, Raka. Aku tidak bisa meliha

penuh kelelahan. "Aku... aku tidak tahu bagaimana aku bisa

enguatkan Raka. "Kau selalu lebih kuat dari yang kau kira, Raka. Ak

lam dirinya. Ia tahu, rasa sakit ini adalah konsekuensi dari perjuangannya, tetapi

mbelai rambut Raka yang sudah mulai kusut. Hening meliputi ruangan, hanya diselingi suara hujan di luar yang berirama menenangkan. Namun

gan Raka-sebuah penyesalan yang mungkin hanya ia yang bisa merasakannya. Ia mengangkat tangan yang lemah,

Raka yang tampak sayu, namun penuh dengan

ng... aku tak ingin kehilanganmu juga," ucapnya, bibirnya bergetar seiring kata-kata itu kelua

u, Raka telah menghadapi begitu banyak, dan ketakutannya untuk kehilangan orang yang dicintainya adal

begitu banyak bersama. Dan aku tidak akan membiarkan rasa takut menghentikan kita. Tidak sekar

seolah-olah ingin menangis. "Elara

n menghadapi ini bersama. Aku tidak akan membiarkanmu sendirian dalam pertempuran ini. Jika ka

eka waktu untuk merenung, untuk mengingat bahwa bahkan dalam kegelapan, ada secercah cahaya yang menunggu. "Kau adalah alasan aku

tetapi karena kebahagiaan yang tak terhingga.

g menghampiri. Saat hujan terus menetes di luar, Elara tahu bahwa malam ini adalah malam yang akan menentukan segalanya. Namun, di dal

yakinan. Dan dalam momen itu, saat dua hati yang terluka itu saling berpaut, mere

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY