a
sama, bagaimana dengan istrimu, si Ami
ya tentang Amira? Apakah sebenarnya dia mengharapkan aku menceraikan Amira? Sebenarnya aku tak keberatan jika harus menceraik
asa itu butuh proses yang akan memakan waktu, sedangkan pernikahan kita tidak akan lama lag
lau kamu menginginkannya aku bisa s
mu menceraikan dia. Sebagai sesama wanita aku akan ikut merasakan bagaimana pahitnya bila diceraikan suami da
u membuat hati ini s
, karena dia tahu Amira sedang kesakitan? Betapa mulianya hati yang dimiliki oleh
bangir dan kulitnya cerah bersih. Sikapnya juga halus dan berbobot. Sudah begitu b
wanita yang tidak bekerja, jadi jika sampai kamu mence
u
uar biasa. Pemikirannnya jauh hingga ke sana. Terimakasih ya
jika aku akan menikahimu minggu depan. Terlepas dari dia setuju atau
menemanimu, Mas
kemarahannya. Seperti yang biasa aku lihat, dia bi
ertawa
, kan? Kakinya sudah tidak bisa berfungsi lag
i dia masih
a, tidak akan m
menurun padanya. Aku khawatir Dik Laila akan menjadi sasaran kemaraha
ang dilahirkan dan dididik oleh wanita yang berasal dari keluarga dari kampung. Dan seper
nkah ada kamu yang akan melindungiku dari seran