leh melihat mobil Vann
gaban, lo malah klason di sini, buta lo ?? in
au pacaran jangan di jalan sialan! Lo piki
nggu jalan, mata lo katarak apa buta, noh ja
mereka, bener kok kata Dion jalan masih sangat luas, mereka juga tidak di tengah jalan, lagian bukannya lelaki itu se
apan bingung. Vanno berdecih sembari menatap sinis
menyebakan sekali pagi ini. Tersadar masih ada Rere di samping
mah gila, gue sama dia e
g sering mendengar pertengkaran antara keduanya, namun ba
oang kok." Setelah mengucapkan hal i
ahnya. Dan benar saja tak lama, Dion kembal
u bentar, bandel banget sih."
i pada nunggu di sana Kak, mending sambil jalan kan , ini m
eman gue, mi
mengangguk-anggu
*
telah usai, dia kini tegah berjal
a siapa Re?"
taxi deh
gue aja gimana?
wabnya, dia memang selalu menolak tawaran teman-temannya yang ingin mengantarkan pulang
gal di rumah yang sama dengan gue!' begit
rin pulang, gak papa loh padahal Re, gue
masih belum berani, khawatir semuanya akan runyam, mengingat jaman sekarang tidak boleh perc
et si kating satu." Tiba-tiba saja Wulan m
ikit tersentak melihat Vanno yang baru tiba, yang membuatnya te
mulu mentang-mentang temenan dari kecil
reka selelau bersama." Ucap Rere, dia sebenarnya sudah cukup lama menanyakan hal itu di dalam h
au ya, hubungan Vanno sama Dion itu rusak sebenrnya gara-gara si Laura itu, dulu su Luara itu pacaran sama Dion, entah gimana dan bagaimananya ya, tap
anno. Keduanya jika di lihat memanglah sangat serasi, yang satu tampan dan satu cantik plus seksi, tak banyak pula warga kampus yang
ihat ke arahnya, pandangan wanita itu lurus ke depan , seakan-akan tak melih
n aja ke kelas,
an, ayolah bareng a
uan." Jika sudah seperti itu Laura ak
ng
di bukanya yang tern
)Begitu isi pe
Vanno. (Enggak, kalau buta Rere gak ba
ekesalan Vanno meningkat. Lagsun
anno. "Emm Wulan, kamu duluan aja ya, aku t
hati ya balikn
arulah Rere mengangkat telponnya. "Ya
lo sampai lama angk
pikirnya. "Tadi masih ada Wulan, Rere gak enak ka
ata lo mana? Buta?"
sih bisa angkat dan balas pesan Kak
a lo kayak gak ng
yuruh untuk berpura-pura tidak saling mengenal.' Batin Rere heran. "Kan Ka
akan, dan sadar akan sikapnya yang terkesan aneh serta la
u
selnya dengan bingung.