bersama," ucap Bu Wiwin, selaku Bu RT dan perwakilan dari perku
i tidak terkejut dengan pengusiran halus yang baru
uami-suami ibu sekalian menyukai saya. Memang suaminya saja yang genit dan
entar. "Saya tahu Bu Mentari perempuan baik-baik. Tapi, tet
ta Bu Wiwin seraya menyerahkan selembar ke
an Mentari pergi. Mentari sedikit terkejut karena salah satu tetangg
ni. Jadi, saran saya, Bu Mentari lebih baik meninggalkan te
ja!" Mentari b
apat kecaman seperti ini. Bagaimana jika Mentari iseng membalas kegeni
a sama dari Ibu,
a. Lagi-lagi seperti ini. Se
rkemas. Bu Wiwin dan Bu Yuni bisa pergi," ucapnya dingin seraya
dangan, Mentari meremas kertas itu
, putri semata wayang Mentari. Dia
ah dari satu tempat ke tempat lain. Saat baru menempati rumah ini, Sasi me
mu juga ikut terseret masalah in
aat pulang sekolah. Emak itu justru melampiaskan amar
a yang dipermasalahkan. Namun, Mentari tidak
bisa memberi kehidupan yang nya
ghampiri Mentari, kemudian memeluknya. "Bukann
amu menyesal j
hir dari sosok ibu yang hebat seperti Bunda,"
a badai ujian. Satu-satunya keinginan Mentari hanyalah membahagiakan Sas
i dan itu, termasuk mencari kontrakan baru. Tentu bukan hal yang mudah karena tid
nya, seseorang mengucap salam di depan. Perempuan berusia 34 tahun
ncul yang lainnya." Mentari me
n kesal, raut wajah tamunya justru berseri-seri. "Selam
ari menjadi supplier de
i?" tanya Mentari tid
se dan avocado cheesecake su
atang ke sini. Lagian, sekarang saya tida
ntu?" Pria itu tetap menunjukkan keramahan me
m justru berseru meminta pertolongan Ranggi untu
n Anak?" tanya Ranggi sambil meng
i tahu Ranggi. Sayangnya, Sasi lebi
etika menoleh Mentari.
urusa
Mbak Tari, kan, supplier utama
dak akan pindah ke lu
Istri Takut Ditinggal Suami, k
ri tatapan peringatan
bisa membantu kita mencarikan tempat tin
" Mentari menolak m
t yang orang-orangnya individual, telin
Mbak Tari,"
na tinggal
h khawatir. Aku
u. "Lebih baik kamu pulang, Ranggi. Nanti malah mengu
k warga terus disuruh nikah." Ran
banyak orang itu menyenangkan? Mentari justru merana karena hal itu membuatnya s
i yang membuat Mentari
dari julukan janda gatal, janda penggoda, janda ini-itu. Lelaki hidung b
h saja denganku, Mbak. Sudah
alin hubungan lagi dengan pria mana pun. Mentari tidak percaya ungkapan c
r! Sundal! K
an yang membuat ketigany
nya gadis itu. Keterkejutan sekalig
eram. "Sasi, kamu tunggu di dalam. Tolong jaga dia, Rang
buka pintu. Dia belum melihat dengan jelas siapa yang s
harus merelakan kepala, wajah, dan
endapatkannya,