img Dosa Termanis dengan Calon Iparku  /  Bab 2 Menurut | 2.11%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Menurut

Jumlah Kata:1622    |    Dirilis Pada: 23/01/2024

sa

s menyetir. Kebohongan demi kebohongan seakan menjadi teman baik dalam kehidupan Safira selama hampir tiga bulan terakhir ini. Walaupun itu bu

ft

sangat mempercayai serta mencintai Safira. Tak pandang bulu meski status sosial mereka amatlah berbeda jauh. Cinta Arkanalah yang membuat Safira me

Kai. Safira tak pernah berhenti merutuk kejadian hari itu-ketika Kai memergokinya. Dan, karena kejadian

us calon menantu dari keluarga Barack ternyata

ndang remeh Safira, ketika mereka tak sengaja bert

tak ada gunanya. Jika fakta yang ada di depan mata telah memberikan bukti yang nyata. Sebelumnya, h

rena Kai telah mengambil keuntungan dari nasib miris yang dialami oleh Safira. Alasan Safira bekerja

ang jumlahnya hampir ratusan juta itu. Makanya, aku ambil kerjaan sambilan ini demi bayar utang bap

tu merasa bersalah karena sudah menganggapnya sebagai perempuan mur

nikmatin kerjaan lu ini." Kai be

u cuma anak manja yang gak pernah kenal apa itu naman

gan cibiran Safira yang membandingkannya dengan Arkana, sebab dia dan Arkana memang tidak bisa disamakan. Ka

uh dengan orang-oran

letuk Kai, lalu meneliti penampilan Safira yang sangat jauh berbeda bil

, gak, ya, nikahin elu? Atau kalo perlu gue bantu sampein ke dia aja, ya?" Pemu

ik, membuat Kai mengurungkan

ding pipi kanan, dan memasukkan ponselnya ke saku celana bagian kiri. Tubu

. Bagaimana mungkin dia menghubungi Arkana

ya ini sungguh sang

as dugaan yang dilayang

takut. "Aku ..." Dia menggigit bibir bawah bagian dalam, samb

Arkana gak boleh sampe tau kalo aku kerja di bar ini," pintanya dengan nada bicara memohon da

i tadi heels yang dipakai Safira sudah melayan

kan naik sangat tinggi, tangannya bersedekap d

ahkan suaranya agar Kai mau berbaik hati padanya. "Alasan utamanya tentu

a harus menurunkan sedikit harga dirinya. Tetapi, kalimat selanjutnya ya

ai mengedikkan bahunya sekilas seakan-akan dia

Arkana?" cicit Safira sumringah. "Ma-" Baru saja dia ingin me

ar dengan mahal, Nona Safira." Kai menyeringai penuh arti,

akin menjadi-jadi. "Uangmu udah banyak, Kai. Kamu masih minta uang sama perempuan miskin ini? Apa gak salah? Kalo kamu mau,

. Uang? Untuk bayar utang saja Safira masih harus banting tulang siang malam. Apalagi ji

utuh duit

h

a yang harus menahan kesal karena Kai tidak me

ermonolog dalam hati sambil mem

g diinginkan Kai

an Safira. Tinggi Safira yang hanya sebatas dada, memudahkan pemuda penyu

dalam hati sembari

diresmikan satu tahun yang lalu. Kai tidak pernah melihat Safira dengan jarak sedekat ini.

, Fir," ucap Kai yang seketika membu

demi kebaikan cara kerja jantungnya yang mulai tidak terkontrol. Bisa-

k kering, karena Kai tak berhenti menatapnya. Tatap

Bayar pakek

rengsek kamu!" umpat Safira, dengan segala amarah yang ingin dia luapkan secara bersama

. Tak hanya marah dengan perkataan Kai, Safira juga merasa terluka karena terinjak-in

Safira dengan santai. Tamparan yang baru saja dia dapatkan tak berpengaruh sama se

tangan yang tertahan di udara karena Kai lebih dulu m

Ngerti!" Kai menyentak tangan Safira dengan sangat kasar, serta so

nya memburu akibat kemarahan yang tidak sepenuhnya bisa disa

, gak gentleman!" Safira berdecih, menurunkan telunj

ntu tau itu, Fir! Apalagi bagi orang-orang kelas rendah kayak lu," cibir

rsebut. "Aku mungkin memang miskin, tapi aku gak serendah yang kamu pikirkan. Apa salah, aku kerja sampingan seperti ini? Eng

keluarga gue seka

! t

afira pada kejadian beberapa bulan yang lalu. Menoleh

lagi, dan Safira sontak menoleh,

mobil dan turun. "Kenapa kita ke sini? Jam kerjaku masih lima jam l

e Bar tempatnya bekerja

fira. "Ayo." Setelah menekan tombol otomatis pada kontak mobil di tangan, Kai mel

!" Mau tak mau Safira meny

img

Konten

Bab 1 Semaunya! Bab 2 Menurut Bab 3 Pelunas Utang Bab 4 Perbuatan Kai Bab 5 Kepergok Seseorang Bab 6 Hinaan Januar Bab 7 Menagih Jaminan Bab 8 Aib Keluarga
Bab 9 Terjebak!
Bab 10 Paksaan Kai
Bab 11 Ada yang salah
Bab 12 Nginep!
Bab 13 Gertakan
Bab 14 Terkejut
Bab 15 Kebencian Kai
Bab 16 Hal Langka
Bab 17 Batas kesabaran Safira
Bab 18 Permintaan Kai
Bab 19 Safira Demam
Bab 20 Kenyamanan semu
Bab 21 Harus kerja
Bab 22 Kelancangan yang
Bab 23 Kemarahan Kai
Bab 24 Bingung
Bab 25 Terbongkar
Bab 26 Perusak Kesenangan
Bab 27 Tak Sudi!
Bab 28 Penolong yang tidak diharapkan
Bab 29 Ide licik Kai
Bab 30 Menuruti Kai
Bab 31 Safira Kecewa
Bab 32 Mulai Menaruh Perhatian
Bab 33 Tidur Sekamar
Bab 34 Kemalangan Safira
Bab 35 Juan ...
Bab 36 Jangan pergi...
Bab 37 Permintaan Safira
Bab 38 Perubahan Sikap Kai
Bab 39 Beberes
Bab 40 Tidur di mobil
Bab 41 Aku siap ...
Bab 42 Kedatangan Arkana
Bab 43 Interogasi Arkana
Bab 44 Skandal
Bab 45 Skandal 2
Bab 46 Dosa Termanis
Bab 47 Janji
Bab 48 Peringatan
Bab 49 Hadiah spesial dari Kai
Bab 50 Tamu tak diundang
Bab 51 Benda tak asing
Bab 52 Kai cemburu
Bab 53 Safira ngambek
Bab 54 Menjauh
Bab 55 Kekalutan Safira
Bab 56 Obat rindu
Bab 57 Mendadak aneh
Bab 58 Kejutan pagi hari
Bab 59 Ide Papi
Bab 60 Kebersamaan
Bab 61 Bertemu di rumah
Bab 62 Insiden tak terduga
Bab 63 Fakta
Bab 64 Terungkap
Bab 65 Nurut sama calon suami
Bab 66 Rumah baru
Bab 67 Dukungan
Bab 68 Masakin
Bab 69 Kesal!
Bab 70 Menghilang
Bab 71 Curahan hati Kai
Bab 72 Terbongkar!
Bab 73 Tak terkendali
Bab 74 Pesan yang meresahkan
Bab 75 Tamu tak terduga
Bab 76 Patah untuk yang ke dua kali
Bab 77 Kemesraan di balik ketegangan
Bab 78 Pembelaan Arkana
Bab 79 Menunda pernikahan
Bab 80 Kasih sayang Arkana
Bab 81 Berkunjung
Bab 82 Kai murka
Bab 83 Kecemasan semua orang
Bab 84 Pemandangan yang indah
Bab 85 Belanja
Bab 86 Menegangkan
Bab 87 Kejutan besar!
Bab 88 Ujian atau hukuman
Bab 89 Skenario Tuhan
Bab 90 Bentuk tanggung jawab Kai
Bab 91 Sidang putusan
Bab 92 Lenyap
Bab 93 Hukum karma
Bab 94 Akhir kisah
Bab 95 Kebahagiaan yang sebenarnya
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY