img Cute My Husband  /  Bab 5 Minta Restu | 6.02%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Minta Restu

Jumlah Kata:1444    |    Dirilis Pada: 10/01/2024

gar benar-benar sangat bahagia bisa mendapatkan Za

a Edgar. Melihat Zalfa yang hanya diam mengamati cincin tersebut. "Bagaimana bisa pas gini cincinya?" tanya Zalfa tanpa mengalihka

in yang sudah ia pakai. "Kamu diam-diam menguk

cap Edgar. Membuang muka. "Hmm.. masa iya,

olah. Kalau di luar itu ya ibu tunanganku. Iy

menutup mata Edgar, d

banget, jadi pen li

bosen." jawabnya. "Tapi sebuah hubungan, rasa bosen itu akan ada," jawab Zalf

lain?" tanya Zalfa."Astaghfirullah... Jangan sampai, Bu. Di kira

di luar sana, banyak gadis-gadis

tapi untuk seumur hidup, mungkin yang namannya bosan itu akan ada, tapi Edgar akan berusaha selalu setia. Akan selalu mengingat. Bagaimana awal perjuangan Edgar saat pert

l yang membuat hatiku sakit? yaitu ketika melihat ibu sedih, ibu menangis, jika Edgar punya keberanian waktu itu, Edgar ingin sekali memeluk ibu, membuat ibu tertawa dan ceria lagi, sebab itu ketika ibu sed

gis di pelukanku." ucap Edgar, Lalu Edgar berdiri, merentangkan kedua tangannya, siap menyambut pelukan Zalfa, Zalfa diam, ia ragu. Namun Edgar segera meraih tangan Zalfa. Dan membawa dir

han dalam hatinya. Edgar mungkin anak yang manja, namun ia memiliki tanggung jawa

*

merasa lelah, dirinya yang mudah ngantuk jika lelah, Ia terus mengua

, Kalau ngantu

ntuk, namun Zalfa jika sudah tidur, apalagi dala

Edgar. Zalfa menggeleng, ia pun memaksa untuk te

Edgar, merasa tak ad

ta dirinya sudah tidur. "Dasar Bu guru, Kenapa kau cantik sekali, Tuhan begitu semp

obil sampai di depan gerba

dan kemudian ia kembali masuk ke mobil, mengem

. Sudah sampai." panggilnya sekali lagi, Zalfa hanya bergeming, namun suara itu seperti d

mmm..." gemingnya, "Duh, Sayang. Jangan menggodaku," geming Edgar, ia melihat bibi

p.

i ada aliran listrik yang menyengat, dan itu membuat

milin lidah Zalfa dengan lembut, Entah reflek atau terbawa suasana, Zalfa membalas

yang masih terpejam, sedikit terkejut dengan apa yang dilakukan Zalfa, Bagaimana pun juga

melepas pagutannya. Bersamaan

erutuki dirinya sendiri, Lalu ia merapikan jilbab Zalfa yang sedikit berantakan d

tanya Ayah Zalfa. "Iya Bapak, Bu Zalfa ke

Nak Edgar bisa bantu Bapak 'bopong' Zalfa ke kam

h tua, nggak kuat lagi kalau harus gendong Zalfa, kamu masih muda, badanmu juga bagus, pasti kuat 'kan bopong bocil?" canda ay

egitu di anak emaskan ol

an ia pun membopong tubuh Zalfa, Edgar membatin. Bu gurunya mak

. Ia yang tidak tahu kamar Zalfa, mengiku

ah sini kamar si kembar

elapan sudah tidur." jawab beliau, sambil membukakan pintu kamar Z

ahi. Beliau menatap lelaki yang di kenal sebagai muridnya tersebut. "Kalau bisa sekalian

n macam-macam hiasan dinding."Tidur yang nyenyak, Sayang. Lusa kita jalan-jalan." bisik Edgar, ia mencium kening Zalfa dengan lembut. Lalu menyentuh bibir Zalfa, yang mungil. Da

, bertiga dengan kedua orang tua Zalfa, "Di minum dulu

cang dengan kalian, sebab Edgar ingin meminta izin un

ketahui, Edgar adalah muridnya, meskipun ia murid yang beda

tahun memendam rasa suka kepada bu Zalfa, bu Zalfa seorang guru PNS, Edgar memang

k kembar, dan kamu adalah muridnya. Bagaimana dengan kedua orang tuamu?" bala

erusaha mendapat restu mereka." jawab Edgar, mant

Ibu manut saja, asal Zalfa ju

lu-malu. "Dan kita juga belum akan merencanakan menikah dalam waktu dekat, sebab Bu Zalfa yang a

m, mereka sedang berpikir in

img

Konten

Bab 1 Bertamu Bab 2 Siapa Althaf Bab 3 Dinner Bab 4 Malu-malu kucing Bab 5 Minta Restu Bab 6 Bibir Yang Manis
Bab 7 Cincin
Bab 8 Selingkuhan Papa
Bab 9 Istri Kedua
Bab 10 Keinginan si kembar
Bab 11 Matahari tidur dimana
Bab 12 Tidur Seranjang
Bab 13 Restu Mama
Bab 14 Akademi Kepolisian
Bab 15 LDR
Bab 16 David si Badboy
Bab 17 Video call xx
Bab 18 HAK Edgar
Bab 19 Malam Pertama
Bab 20 Kamu Di Atas
Bab 21 Taman pintar
Bab 22 Jati Diri Edgar
Bab 23 Kuda-kudaan
Bab 24 Pengganggu
Bab 25 Pergi Untuk Kembali
Bab 26 Ladyboy
Bab 27 Gelud
Bab 28 Bocil Kesayangan
Bab 29 Bu Tika
Bab 30 Ngambek
Bab 31 Pangeran bermobil
Bab 32 Abi dan Kayra
Bab 33 By one basket
Bab 34 Cokelat
Bab 35 Unboxing
Bab 36 Untung sayang
Bab 37 Bayi gede
Bab 38 Pertemuan
Bab 39 Kecelakaan masa Lalu
Bab 40 Abi Cemburu
Bab 41 Rengga Hilang
Bab 42 Dalang dibalik penculikan
Bab 43 Jejak Penculik
Bab 44 Frezza dan Raisya
Bab 45 Rival
Bab 46 Reina
Bab 47 Demam Tinggi
Bab 48 Rangga sakit
Bab 49 Edgar
Bab 50 Pelanggaran
Bab 51 Mobil Abi
Bab 52 Abi vs David
Bab 53 Sebenarnya Abi
Bab 54 Menjadi Teman
Bab 55 Menyambut Pesta
Bab 56 Pesta Dansa
Bab 57 Abi Ngambek
Bab 58 Dedek Emesh
Bab 59 Berpisah sementara
Bab 60 Tanda-tanda Kehamilan
Bab 61 Pingsan Lagi
Bab 62 Mood Zidane
Bab 63 Opor Ayam
Bab 64 Kak Nayla
Bab 65 Obrolan Perempuan
Bab 66 Mencari kebenaran
Bab 67 Kayra dan Nayla
Bab 68 Ulet Bulu
Bab 69 Kayra
Bab 70 Alfa
Bab 71 Ayah Faqih
Bab 72 Tanda Tanya
Bab 73 Edgar Ngidam
Bab 74 Kedatangan Opa dan Oma
Bab 75 Keluarga Narendra
Bab 76 Bus tolelet
Bab 77 Piknik Dadakan
Bab 78 Tingkah Edgar
Bab 79 Berhasil
Bab 80 Rahasia Sakit Abi
Bab 81 Rasa yang Entah
Bab 82 Sayur Padang
Bab 83 Dibalik Keanehan Abi
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY