yah di ruangannya. Tadi Arjuna mendapatkan chat
hnya benar-benar marah. Mungkin dalam beberapa hari lagi kemarahannya akan mereda jika A
ngkin jabatan sebagai wakil kepala perusahaan akan kembali lagi padanya. Setelah itu semua kembali la
na?" tanya Arjuna saat akan
nya sepi. Ada yang mau papa bic
tu yang Papa mau
itu meninggalkan gedung PT Harapan Bersama. Selama perjalanan ti
ngan memanggil pelayan restoran. Setelah pelayan data
yang serius," Pak Sam
bersikap tegas sekarang. Dan kamu tidak berburuk sangka pada papa lagi. Papa melakukan ini demi ke
tkan cerita. Dia juga tidak berani berspekulasi
ya. Itu perusahaan milik kakaknya papa, ayahnya Pram. Kamu tahukan kalau orang tua Pramu
, tapi sudah papa jual untuk menambah modal perusahaan. Saat awal-awal papa menangani perusahaan itu sempat mengalami
alkan harta apapun. Tapi kenapa sekarang Papa bercerita seperti ini?
tarik untuk memakannya. Pak Saman ingin memberi tahu rahasianya selama
k Pramudya, selama Pram belum dewasa maka semua akan di ambil alih oleh walinya yaitu pa
n papa dan mama bisa hidup pas-pasan seperti dulu. Tapi kami tidak akan tega melihat
enar-benar tidak tahu harus berkata apa. Dia seperti orang
isnis, tapi gagal dan berakhir bangkrut. Lalu mengurus bisnis yang sekarang juga tidak mudah. Perlu perjuangan yang
rbuat salah untuk dirinya. Mengambil hak anak yatim-piatu hanya agar di
psikis Pramudya. Mereka juga memperlakukan Pram dengan baik. Tapi me
ang tuanya menyayanginya. Sedik
ti Pram mengetahui kebenarannya, Pa?
alau kita menjaga dengan baik warisan dari orang tuanya. Walau dia marah pasti tidak akan sampai mengusir
bukan orang jahat. Semarah apapun nan
*
membantu pekerjaan rumah yang menjadi tugas bik Tina. Awalnya bik Tina tidak mau menerima bantuan Mentari. Bik Tina merasa tidak enak
an cekatan Mentari bisa menyelesaikan semua tugasnya dengan
melakukan pekerjaan, tak henti-hentinya dia berceloteh. M
kepada ayahnya untuk pulang. Dia merasa tidak enak badan. Arjun
embali ke kantornya. Arjuna memasuki rumah dengan langkah gontai. Keadaan ruma
bir ini t
arti ku t
erbeda di
n ku melewatka
k mampu u
ginkan kau a
asuk dengan bantuan the white cane dan tangan sebelahnya menenteng pak
g. Kemudian Mentari berhenti berjalan, menunggu bik Tina me
i bik Tina menyuruh Mentari masuk duluan dan menunggu di
ambu