a mengangguk seraya men
minar, Siska dan Pasha bergegas masuk dan langsung disa
iska sedikit gugup saat reka
di sini,"
ya yang hitam meruncing nyaris tak ada bedanya dengan dirinya beberapa bulan
terkesiap saat mendapati sosok
adiran istrinya juga. "Apa
akhirnya dia mengangguk ke arah Roni sambil tersenyum
abung lagi dengan Pasha dan teman-temanny
nitia pelaksana sedemikian rupa, termasuk ada sekelompok kursi isti
"Kenapa seumur hidup menikah sama d
a tenang. "Suara kamu tidak keden
dang Pasha yang mema
tanya Siska denga
lah," sahut Pasha sebelu
ulu." Siska mengelak. "Itu
tanya saat dua orang pembawa ac
ha yang lain sementara Roni dan istri keduanya
a tidak benar-benar berada di sana. Dia tidak bisa bohong kala
ereka yang seolah menghilang ditelan waktu. Sekilas saja Siska melihatnya,
usir dentuman emosi yang mengusik setiap pembuluh darahnya.
bersama Pasha untuk bersalaman dengan
Jadi dia yang sudah membuat kamu tidak fokus tadi,
uk memberikan kesempatan kepada peserta lainn
minta Siska ikut ke tempat pa
depan saja, aku tidak
t Siska tid
unya sambil beberapa kali membalas
memanggilnya dari belakang
melempar senyum singkat sambil memalingkan wajahnya sebagai isy
undangan istimewa. Meski terkejut, Siska tetap membiarkannya karena dia ingin tahu apa yan
mu." Roni meminta, tapi dengan
Pasha menunggu soalny
ni seketika mendidih dan karenanya dia lan
ghindari situasi ini karena khawatir pertahanan di
u itu ..." Roni menatap Siska ya
raya balas menatap Roni dengan sorot mata teg
rena menyadari bahwa Siska yang sekarang
kamu sama aku?"
ya menikah lagi di hari ulang tahunnya," jawa
skan," kata Roni denga
k." Siska memotong. "Pasha
an sigap menghalanginya. Dia menoleh dan tersentak saat me
n bertekad ingin menemukan sedi
untuk membuktikan jika sudah tidak ada
a sekarang, Siska."
dalikan degup jantungnya yang mulai berdebar-debar, tetapi dir
adi Siska yang polos, lugu, dan gampang dic
nya yang terulur menahan pintu mobilnya sedikit terkepa
ukang napsu?" potong Siska dengan pandan
yum getir k
tanya datar. "Kamu yang sekarang begi
tertaw
gan pujian orang-orang yang selama ini mengatakan kalau aku begitu mandiri dan penge
untuk mempertahankan ketenangannya, karena dia tidak mau terlihat ingin buru-buru
." roni menyapukan pandangannya dengan super tajam, dia memi
nanti kamu akan semakin
akan kamu," ucap Roni dengan jemarinya
sam