tttt
ng, lagi apa ?] 18:30 [Sibuk banget kah?]18:32 [ Kenapa chat mas ga di balas?] 18:35 [ Sayang] 18:40 [ Ya udah mas mau tidur dulu] 22:58 [
n. "Bisa bisanya aku tidur selama itu." [ Maaf mas, aku kemar
sif dan curigaan. Aku bukannya takut dia akan marah marah tapi aku lebih k
ttt
kalo ga percaya tanya aja sama ibu!] Balas ku, sangat malas sebenarnya meladeni dirinya yang curigaan ga jelas ini. [ Ya udah k
kurang. Dan aku pun membantu mengecek kardus Air kemasan gela
gus dan tinggi pula." Batin ku, "Maaf nyari siapa ya mas?" Tanya ku. "Ini mba mau nganterin barang barang bu
esal karna ku ganggu saat dia lagi maskeran." Itu ka ada laki laki yang nyariin kakak di luar, datangin gih katanya mau anterin barang." Tib
nya la." Uj
uruh tunggu di
gegas keluar untuk menemui laki laki itu. "Hhmmm siapa ya k
di senyum senyum terus ke laki laki itu. "Oh itu toh calon kakak ipar ku" dalam hati ku. " Beruntung banget kakak ku dapat cowo segante
anter ini sayang." Kata laki laki itu sambil mengasih liat apa yang dia baw
ntuk aca
h orang tajir, jadi tidak heran jika gaun yang hendak d
ertama di rumahnya agar tetangga bisa datang semua. Setelah itu nanti seminggu kemudian barulah akan di
pun berpamitan untuk pulang. "Ya udah syang ya, mas mau pulang dulu. Kan ga boleh la
gecup kening kak Oca. Aku pun merasa cemburu melihatnya. "Ekhem ekhem" ku kencangkan suara batuk tertahan ku yang aku sengaja. Kak Oca langsung melihat sinis ke arah ku, "Eh ya udah y
r kek ga pernah ketemu berbulan bulan aja si." Jawab ku sambil ngeledek kaka ku ini. Yah walaupun galah tapi dia t
gka barang ka
canda. " Ih b
yangka bang
Devan itu"
jah yang
i sering ngegym tidak lupa, dia juga banyak duitnya. Itulah yang semakin membuat ku iri, tapi wajar si dengan
apan sudah di tangani dengan baik, sekarang tingg
u berbunyi, tanda ada yang menelfon. Ku
as." Ku angk
dah mau jalan
a bawa baju ganti dan b
. Ya sudah kalo begitu mas
p telfonnya. Aku pun beristirahat sebentar. Karna sudah t
u. Ku rapih kan baju yang ingin ku pakai besok, dan ku gosokan baju yang di bawa mas Edi untu di
untuk ku. Yah bisa di bilang aku ini kurang dalam hal merawat diri. Karna hidup yang ser
a besok aku harus bangun pagi sekali untuk membantu menyiapkan hidangan untuk acara. Dan juga aku harus ada waktu unt
, puku
angun dar
n tetangga ku memasak untuk hidangan
lesai semua. Ku b
l itu masih jm 6 pagi. Tapi kalo tidak begitu dia tidak akan ber
u dan ibu ku ikut di rias oleh make up pengantinnya." Alham
k bersiap. Tak berapa lama, mempelai pria pun datang beserta rombongan
ggu pun datang juga, ya itu ijal
van Nugraha dengan sodari Oca Aprilia dengan mahar
eperangkat alat solat Tunai!" Dengan sekali tarikan nafas dan semua orang men
e Con