ggang, hal itu membuat semua indra Kaira terbangun. Manik-manik matanya mulai terbiasa dengan cahaya dari jendela yang terbuka, indra perabanya bisa merasakan ke
anannya. Tebakan indranya benar adanya, Sunny sudah tidak ada di sampingnya lagi. Tapi Kaira tersenyum leba
kamar menuju walking closet miliknya, cukup lama dia apa yang harus dia pakai, meski belum mandi Kaira merasa dia harus tetap berpenampilan sempurna dan menggoda
eja makan itu," gumamnya t
erlalu terbuka, cukup memikat. Dia juga mengenakan piyama tidurnya karena khawatir jika jperkiraannya salah. Mungkin
etelah membasuh wajahnya dengan air, menyisir rambutnya dan mematut dirinya agar terlihat sedikit lebih rapih, Kaira akhirnya men
ggunakan kaus singlet yang sangat Kaira kenal sedang berkutat dengan semu
..." Sapa Kaira
ra suka terdengar menegurnya lebih dulu di band
lu memcium kening dan bibir Kaira, didepan ibunya. dia
an kan?" tanyanya menggoda dengan tangan yang melingkar di ping
a bikin kenyang daddy," jawab Kaira sambi
ra. "Kenapa kamu sangat nakal dan sangat manis sih, hari ini?"
thup atau mendorongnya ke atas meja makan mereka seperti yang dia bayangkan
pagi-pagi? Bikin pusing kepala aja!" gerut
bak belur dengan kening memerah aneh seperti orang yang terbentur berapa kali. Mau tidak mau, Kaira merasa sedikit
yang lucu d
ab Kaira terbata sekaligus di liputi rasa heran sekaligus penuh ingi
dia sudah meminta pada Akai untuk menanganinya dan jalan satu-satunya adalah mengatakan jika ibu
tuanya dan Sunny yang sudah selesai masak, menyajikan s
y bisa memakanmu dari ujung kaki," bisik
idak berfikir apa yang kalia
malu bermesraan dengan istriku sendiri
, mertua kamu ada di sini belum sarapan karena anaknya lebih memilih membuat sarapan untuk is
usi
ingin saya merasa risih dan pergi da
yang ingin ibu pulang dan tike
Tega kam
akan mengirim uang lagi untuk Amber, Kim
lakukan semalam hah? Sampai-sampai
uh tahun menikah, aku berani membuat keputusan itu. seharusnya aku hanya bertanggung jawab d
eluargamu sendiri?" tanya ibu Rina sa
ja. Dipikirannya hanya ada satu, mencari bule! Dia punya anak dan tidak ada satupun yang mereka urus! Ketiga anaknya, dia
kamu menghina kakakmu sendiri.
i. Dia tidak ingin kehilanga
snya sadar dan fokus membesarkan anak-anaknya atau membuat bisnis yang sudah aku modali berkembang
ak
a kaget melihat ibu Ri
rsikap kekanakan
tang kakakmu di depan istrimu! Kakakmu itu trauma karena dia tidak pernah mendapatkan suami sebaik kamu, yang rela
dulu," Sunny pamit samb