ibu ngga mencintai kamu, ngga mungkin ibu mengandung kamu selama sembilan bulan, menyusui

lagi! Kecuali, ibu benar-benar ingin kehilangan semuanya!

*

asih ini masih ja

adi bodyguardnya, Shuichi Akai. Akai, begitu dia biasa di panggil lebih lima tahun di bandingkan Kaira. Pria itu sud

erlu m

kamu dat

guk. "Kelihat

ai kapan kamu membiarkan Sunny menjadi parasit seperti itu?" tanya Akai kesal. Dia muak me

ga pernah me

ampingnya. "Tapi dia tanpa sadar telah melakukan kekerasan secara psikis, Kai. Membiar

anya atau ngga," ujar Kaira lalu kembali menuangkan tequila kedalam gelas miliknya.

rap

ngah milya

ik Akai kaget hingga semua pengunjung bar serenta

ttt

rmintaan dia ngga kira-kira! Dipikirnya

ukan pesugihan, makanya a

engan iblis, aku sarankan tu

ak aku akan dapat uang, kan? Ibunya, adiknya ada empat dan enam orang kepon

Akai kemba

akan mati jadi bud

ala

rlihat cukup mabuk saat ini, karenanya saat Kaira kembali menuangkan minuman ke dalam gelasnya, Akai meraih gelas Kaira

gil bartender memintanya untuk segera menyajikan seboto

ira yang sudah sete

. Hingga tubuh mereka begitu dekat, dan karena hari ini Kaira memakai heels lima belas centi meter, jarak mereka jadi hampir sejajar.

n seksi, wajahnya yang berbentuk hati dan simetris adalah pesona tersendiri yang dia miliki. Sudah sejak lama, Akai ingin memilikinya, menatap matan

rtender yang penuh dengan alkohol berderet dan tanpa mel

tang? Kenapa kamu selalu ada muncul saat aku lagi ada masalah? Ke

atkanku, jadi aku selalu di

" ujar Kaira yang mulai melantur,

a tagihan dia membantu Kaira berdiri dan

*

ng pukul sebelas malam da

nnya tidak di angkat begitu juga dengan pesan

nny semakin membenci Kaira, karena tidak menyangka jika semua kemewahan yang ada bukan milik putranya. "Ap

tnah Kaira. Aku lebih ta

adi bodyguard istrimu. Istrimu artis bukan, orang penting juga bukan

r dan istirahat sekarang, ka

ama seperti kamu! Takutnya, di sini kamu nunggu dia

mpat dia menjawab suara pass

pintu terbuka, mereka melihat Kaira masuk dengan di papah oleh Akai.

si melihat Kaira bersama Akai. Bahkan saking emosinya, dengan kasar dia mencekal tangan Kaira

tua itu terdorong hampir jatuh, beruntung Sunny dengan cepat langsung memeluk ibunya hingga ibu

rsikap kasar dengan ibuku

long bilang pada ibumu, jangan pernah menyentuh Kaira dengan kasar seperti ini lagi. Jika

urusan rumah

kalian menyakitinya, maka aku tidak akan s

gah dia telah memukul wajahnya berulang kali dan menarik-nari

yang ibu