/0/18319/coverbig.jpg?v=20240531182155)
Fernanda menjalin hubungan tanpa cinta dengan Daniel. Dua tahun bersama hanya ada sex di antara mereka. Sementara Daniel menyimpan rasa cinta, Fernanda berkutat dengan sakit hati karena masa lalu. Gagalnya pertunangan membuat Amanda terpuruk dan harus bangkit dengan tekanan dari lingkungan dan orang-orang sekitarnya. Pribadinya yang tegar dan pantang menyerah, menjadikannya makin kuat demi kedua orangtuanya. Sayangnya, semua upaya menyembuhkan luka hatinya justru membutakannya dari perhatian dan cinta tulus yang ditawarkan oleh Daniel. Dan saat keadaan membuatnya bimbang, Fernanda baru disadarkan akan rasa kehilangan sosok yang selama ini hanya dianggapnya teman. Kisah sederhana tentang cinta, hubungan tanpa status, dan wanita yang berusaha keluar dari rasa jiwa yang terluka.
Desah napas, erang kenikmatan, dan panas tubuh, melebur dalam satu irama. Tubuh perempuan di atas Desah napas, erang kenikmatan, dan panas tubuh, melebur dalam satu irama. Tubuh perempuan di atas meja itu melengkung ke belakang, sementara laki-laki yang terapit di kedua kakinya bergerak cepat. Derit meja kayu bergerak beriringan dengan suara rintihan keduanya. Dalam satu hujaman yang dalam, tubuh keduanya terkulai. Tangan laki-Iaki itu merengkuh sang perempuan yang memejam dan meletakkan kepala perempuan itu di bahunya.
"Apa kamu puas?" bisik laki-laki itu lembut. Tangannya mengelus lembut punggung halus dalam dekapannya. "Mau aku gendong ke ranjang?"
Sang perempuan menggeleng. "Nggak, aku bisa jalan sendiri." Dengan sedikit tekanan, ia mendorong pelan tubuh laki-Iaki yang mendekapnya. Memandang sekilas pada wajah tampan dengan alis tebal dan iris kecoklatan yang dibingkai rambut pendek hitam, lalu turun dari atas meja. Tangannya menyambar jubah sembarangan yang tergeletak di atas ranjang dan melangkah menuju kamar mandi.
"Fernanda..."
Perempuan itu menghentikan langkahnya di depan pintu, menoleh dan tersenyum kecil. "Aku ingin mandi sendiri."
Tidak mengindahkan panggilan dari laki-laki telanjang yang terpana di dekat meja, Fernanda masuk ke kamar mandi dan menguncinya dari dalam. la menyalakan air hangat dari shower, melepas jubah dan menggantungnya di pintu, lalu berdiri di bawah pancuran itu. la membiarkan tubuhnya diguyur air hangat yang mengucur deras dari atas kepalanya.
Selalu seperti ini, setiap kali ia selesai bercinta dengan Daniel, ia merasa kotor dan perlu membasuh tubuh sebersih mungkin. Seolah baru selesai bermain dari kubangan lumpur, tidak ia biarkan seinchi pun bagian tubuhnya tidak terbasuh oleh air hangat itu.
Tak puas hanya dengan air yang hangat suam-suam kuku, ia Kembali memutar knop air lebih ke kiri, menyalakan air dengan suhu yang lebih panas. Meraih sabun cair dan menaruhnya di atas spon mandi lalu mulai menggosok. Ia menggosok tubuh dengan sekuat tenaga, hingga nyaris terasa sakit. Saat kukunya tanpa sengaja melukai perut, Fernanda tergugu. Di bawah pancuran air panas, ia menangis.
la tersedu, teringat akan percintaan-percintaan panas yang telah ia iakukan dengan Daniel tanpa cinta. Membuatnya merasa seperti wanita murahan, dipakai tanpa perlu dicintai. la pun teringat akan hidupnya yang kacau balau setelah pertunangannya dengan Evan berakhir. Pria yang ia bayangkan akan menjadi pendampingnya hingga usia senja nanti, namun hubungan mereka harus kandas,
Sang Papa yang kini lebih banyak menghabiskan hari-harinya di atas kursi roda karena Kesehatan yang menurun, dan ia sendirian memimpin perusahaan. Di bawah tekanan para pemegang saham, karyawan yang tak percaya padanya, dan juga lingkungan sosial. Semua masalah seperti mengurungnya dalam penjara batin.
Tak berdaya pada perasaan sedih yang mencengkeram hati, ia terduduk di atas Iantai basah dan membiarkan air matanya bercampur dengan air yang membasahi tubuh. Sementara itu, Daniel yang telah memakai kemeja dan celana dalam, menghisap rokok di samping jendela terbuka yang menghadap ke arah balkon.
la memang tak melihat apa yang sedang terjadi di dalam kamar mandi, namun ia tahu kalau perempuan yang baru saja bercumbu dan berbagi peluh dengannya pasti sedang menangis. la nyaris hapal dengan tindakan Fernanda setiap kali datang ke rumahnya. Perempuan itu akan dengan sengaja menggodanya, mengajaknya bercinta, lalu kemudian menghabiskan waktunya menangis di kamar mandi. Seolah-olah apa yang dilakukan mereka adalah dosa besar.
"Shit!" Daniel mengumpat. Saat abu rokoknya tanpa sengaja mengenai kemejanya. la mengibaskan dengan keras dan menoleh saat pintu kamar mandi terbuka.
"Kamu baik-baik saja?" la bertanya lembut, memandang iba pada perempuan dengan rambut basah yang sekarang tengah berdiri di depan cermin besar di samping ranjang.
Fernanda mengangguk. "Ya, aku harus pulang. Papa pasti mencariku." Jawaban singkat yang sama selalu ia berikan.
Daniel mendekat, berdiri tiga jengkal dari Fernanda yang kini sibuk mengeringkan rambut. la memandang wajah cantik tak tercela, dengan tubuh seksi yang memesona. Ia selalu memuja perempuan ini, dari dulu hingga detik ini. Dan, perasaannya tak pernah memudar sedikit pun.
"Aku akan mandi sebentar, nanti kuantar."
"Nggak usah, aku pulang sendiri."
"Tapi ini sudah malam."
Fernanda mengernyit, menatap lekat wajah Daniel dari pantulan kaca. "Daniel, aku bukan ABG dan ini Jakarta yang hidup 24 jam. Takut apa aku?"
Daniel menarik napas panjang, bahunya melunglai. "Aku berpikir untuk mengajakmu mencari makan atau cemilan."
"Maaf, aku harus cepat pulang."
Daniel terduduk di atas ranjang, mengamati dalam diam saat Fernanda terburu-buru mengeringkan rambut, memoles krim di wajah dan berganti baju. Tanpa kecupan atau pelukan hangat, perempuan itu berpamitan singkat sebelum menghilang di balik pintu.
Sepeninggal Fernanda, ia terbaring di atas ranjang. Menatap nanar pada langit-langit kamarnya dan merasa bodoh karena terperangkap pada cinta bertepuk sebelah tangan. Sungguh Daniel ingin membersamai Fernanda saat ini, namun seolah perempuan itu menjaga jarak darinya. Cukup saat bercumbu saja mereka begitu dekat, selebihnya tidak.
Dayana tidak berencana menikah. Dia tidak ingin mengulang kesialan demi kesialan yang dialami oleh keluarganya. Rencana Dayana sejauh ini hanyalah kerja keras, menjadi kaya, dan menghabiskan masa tuanya di panti jompo. Dia tidak membutuhkan keluarga berikatan darah, karena dia punya sahabat-sahabat yang sempurna. Namun, ketika satu per satu sahabatnya menikah, mereka mulai mengkhawatirkan keputusan Dayana: mereka takut Dayana kesepian. Dengan barter sebuah uang sewa apartemen di kawasan strategis selama setahun, Dayana membiarkan teman-temannya mengatur kencan buta demi kencan buta dengan pria potensial. Sementara Dayana diam-diam, bagaimanapun caranya, membuat kencan-kencan itu tidak berhasil. Sampai akhirnya dia bertemu Naren, si pria berengsek yang disodorkan Debby–sahabatnya–yang kesal karena Dayana terus-terusan menolak pria-pria baik yang dia rekomendasikan. Sayangnya, Naren menawarkan sesuatu yang sulit Dayana tolak. Padahal pria itu jelas-jelas seperti papan peringatan "WASPADA" berjalan.
"Pacarku memang dekat, lima langkah dari rumah." Allana mendengus kesal saat lagu Pacar Lima Langkah yang dinyanyikan oleh lceu Wong itu ternyata masih ada di dalam playlist Spotify-nya. la benar-benar lupa, belum menghapus lagu legendaris itu dari playlist-nya. Lagu yang pernah terdengar begitu manis itu, membuat Allana teringat akan kisahnya dulu dengan si Mantan Suami. Kisah yang kini hanya bisa ia sesali. Allana bersumpah akan mencari sampo yang ia dapatkan pada periode flash sale itu nanti, di kamar mandi Marchell. Bulan lalu saja hand body favoritnya yang dihemat setengah mati, ia temukan di sudut kamar Marchell. Allana menghela napas panjang. Kapan Marchell akan berhenti seenaknya menggunakan barang-barangnya? Toh mereka bukan lagi suami istri. Pasca bercerai, tentu saja ia semakin sibuk mencari rezeki. Memangnya apa yang bisa diharapkan dari pria seperti Marchell? Demi secepatnya bercerai dari Marchell, Allana memutuskan tidak terlalu mempermasalahkan harta gono-gini, asalkan hak asuh anak jatuh ke tangannya. Lagi pula, harta yang mereka miliki setelah menikah tidak begitu banyak. Hanya boks bayi, stroller, dan beberapa perlengkapan bayi lainnya. Marchell juga tidak menuntut pembagian uang tabungan yang memang sebagian besar berasal dari hasil kerjanya. Proses perceraian mereka berjalan sangat lancar meskipun hakim berkali-kali menawarkan mediasi. "Ibu Allana yakin bercerai? Suami anda good looking, baik, tidak KDRT, dan tidak selingkuh. Hanya belum beruntung dalam mencari rezeki. Toh anda juga bekerja," tanya Pak Hakim kala itu di pengadilan. "Saya yakin seyakin-yakinnya Pak! Saya sudah tidak tahan hidup bersama dia!" jawab Allana kala itu sambil melirik sengit pada mantan suami yang tampak hanya menghela napas panjang. Setelah melalui proses yang nyaris tanpa hambatan, akhirnya mereka resmi bercerai. Allana pikir, segalanya akan berjalan mudah karena mereka tidak lagi tinggal satu atap. Namun kenyataannya, tidak seperti yang Allana bayangkan karena sang mantan suami memutuskan kembali menempati rumah lamanya, yang hanya berjarak lima langkah dari rumah. Persis di depan rumahnya.
Kamari terjebak pada cinta pertamanya, seorang pemuda tampan yang menjadi tetangga sekaligus teman dikala dirinya bosan di rumah. Namun siapa sangka, cintanya harus kandas karena Sang Pemuda memilih untuk menikah dengan pilihan orangtuanya. Beberapa tahun berpisah, namun perasaan Kamari tidak pernah berubah, dan kini dia dipertemukan kembali dengan Sang Cinta Pertama dalam keadaan yang berbeda. Apa yang terjadi dengan kehidupan Kamari setelah menyadari bahwa pernyataannya untuk menunggu Sang Pemuda hingga menjadi Duda akhirnya terwujud? Bagaimana reaksi Kamari yang dulu mengejar Sang Pemuda, saat menyadari kini dirinya yang sedang di kejar-kejar?
Apa yang kamu lakukan jika tunanganmu meninggalkanmu dan memutuskan untuk menikah dengan wanita lain saat pernikahan kalian sudah dekat? Menangis semalaman karena patah hati atau bermain cantik untuk membalas dendam pada mereka yang melukaimu? Ya, Elaina bukan Cinderella, namun ia kehilangan sebelah sepatunya saat mengacau di pesta pernikahan sang mantan tunangan. Setelah mendapati tunangannya menikah dengan gadis lain, beberapa hari setelah memutuskan hubungan dengannya. Ia dengan diliputi sakit hati dan dendam, berencana mengacaukan pernikahan itu, namun gagal. Elaina bukan Cinderella, namun penderitaan karena sakit hatinya tidak kurang dari penderitaan Cinderella yang ditindas Ibu tirinya. Setelah rencana mengacau itu gagal, ia justru dibawa takdir kepada kisah baru untuk kehidupannya. Dalam keadaan putus asa dan patah hati, Elaina bertemu Alister, pria tampan yang karismatik dan juga berbahaya. Elaina bukan Cinderella, namun siapa sangka, Alister – yang adalah orang terdekat dari mantan tunangannya – justru menjadikannya bak Cinderella. Memberikan warna baru bagi Elaina, sekaligus menjadi medianya untuk membalaskan sakit hatinya pada sang mantan tunangan. Bagaimana kisah ini berakhir?
"Anak-anak manis, kalian tidak apa-apa?" Kedua anak kembar itu mendongak, wajah mereka sudah dibasahi hujan dan air mata. Mendadak, kedua anak itu berteriak keras sambil memeluk Althea. "Mamaaaa...!!" "Wait... Mama? Siapa Mama?" "Eh, tunggu. Kalian siapa?" tanyanya bingung. "Oh, ada mamanya. Bagaimana kerja kamu jadi jadi orang tua, hah! Anak dibiarin hujan-hujan. Lihat, nih, saya hampir jatuh karena ngindarin anak itu!" Althea, seorang dokter muda mandiri yang tidak mengenal kata manja. Ia dibesarkan oleh orangtua tunggal, Mama-nya, setelah Papa-nya meninggal karena terlambat mendapat penanganan medis. Sang Papa adalah pekerja keras yang memilih meninggalkan kekayaan keluarganya dan hidup bersama Mama-nya. Setelah kepergian Sang Papa, Opa dari Papa-nya kembali datang untuk membawa Althea dan Mama-nya masuk menjadi bagian keluarga. Ketulusan dan kebaikan hati Althea dan Sang Mama membuat Opa-nya begitu menyayangi dan mempercayakan seluruh asset-nya untuk mereka kelola. Hingga di akhir hayatnya, Sang Opa mewariskan seluruh asetnya kepada keduanya. Hal ini menimbulkan konflik dengan Sang Tante serta sepupu-sepupunya. Kelembutan hati Althea membawanya bertemu dengan sepasang anak kembar yang telah ditinggal meninggal oleh Mama-nya sejak kecil. Rasa senasib karena harus hidup dengan orangtua tunggal, membuat Althea sangat memahami kesepian anak-anak itu. Terbukti dengan begitu mudahnya ia dekat dan sayangnya Althea pada kedua anak kembar – anak tetangganya itu. Kedekatannya dengan anak-anak itu membuat mereka merasa aman dan bergantung pada Althea. Siapa sangka, kasih sayangnya pada anak-anak itu membawanya pada kisah cinta yang tidak biasa namun tetap indah. Sementara itu Evander, duda keren beranak dua, tidak pernah menyangka bahwa usahanya untuk membentengi diri dari wanita demi anak-anaknya, justru dibuat kembali merasakan jatuh cinta seperti anak remaja oleh seorang wanita unik. Kisah cinta mereka tidak semulus jalan tol, juga tidak secantik taman bunga, tapi cukup menggemaskan dan penuh tantangan.
Michaela remaja yang baru beranjak dewasa kabur dari rumah. Daddy-nya, Agam, mengira Michy kabur karena tidak mau dijodohkan dengan Dilan, putra dari rekan bisnisnya. Ternyata Agam salah duga, bukan perjodohannya alasan utama Michy kabur, tapi alasan sebenarnya adalah karena Michy tidak setuju Bianca – mommy yang meninggalkannya begitu saja setelah melahirkannya – ingin kembali pada Agam dan tinggal berJosha mereka. Pelarian Michy dan kemunculan mommy kandungnya membuka tabir rahasia keluarga mereka. Asal usul kelahiran Michy, wasiat keluarga dan perasaan terlarang yang disimpan rapat-rapat mulai terkuak satu demi satu. Ditempatkan pada posisi menjaga perasaan orang yang dicintai dan menjalankan amanat dari orantuanya, Michy dan Agam harus memperjuangkan keluarga mereka. Perebutan harta warisan dan segala intrik yang diseratai penculikan terjadi untuk memecah belah keluarga mereka. Pada akhirnya semua rahasia harus terkuak dan membawa lembaran kehidupan baru bagi Michy dan Agam.
Harap bijak memilih bacaan. Mengandung adegan dewasa 21+ Carmen Adelia Giovanni (26) harus menelan pil pahit setelah memergoki kekasihnya selingkuh dengan sahabatnya sendiri. Kemudian ia memutuskan untuk pindah ke kota lain untuk menenangkan diri dan mencari pekerjaan lain. Ia melamar pekerjaan di perusahaan Johnson Corporation dan diterima menjadi sekretaris di sana. Alexander Felix Johnson (31) CEO arogan yang kembali ke kota kelahirannya ketika menemukan gadis yang menarik perhatiannya berada di kantor milik keluarganya. Akankah Alexander Felix Johnson berhasil memiliki Adelia Giovanni untuk menjadi kekasih sekaligus istrinya? Dan bagaimana reaksi Adelia ketika mengetahui bahwa Alexander adalah laki-laki yang membawanya malam itu?
BERISI ADEGAN HOT++ Seorang duda sekaligus seorang guru, demi menyalurkan hasratnya pak Bowo merayu murid-muridnya yang cantik dan menurutnya menggoda, untuk bisa menjadi budak seksual. Jangan lama-lama lagi. BACA SAMPAI SELESAI!!
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
Rumornya, Laskar menikah dengan wanita tidak menarik yang tidak memiliki latar belakang apa pun. Selama tiga tahun mereka bersama, dia tetap bersikap dingin dan menjauhi Bella, yang bertahan dalam diam. Cintanya pada Laskar memaksanya untuk mengorbankan harga diri dan mimpinya. Ketika cinta sejati Laskar muncul kembali, Bella menyadari bahwa pernikahan mereka sejak awal hanyalah tipuan, sebuah taktik untuk menyelamatkan nyawa wanita lain. Dia menandatangani surat perjanjian perceraian dan pergi. Tiga tahun kemudian, Bella kembali sebagai ahli bedah dan maestro piano. Merasa menyesal, Laskar mengejarnya di tengah hujan dan memeluknya dengan erat. "Kamu milikku, Bella."
18+, hampir tiap bab memiliki unsur kedewasaan, jadi tidak di peruntukan pembaca di bawah 18 tahun ke bawah. Cerita ini berlatar belakang seorang mahasiswa yang memiliki prestasi cukup lumayan. Iapun hanya seorang pria yang memiliki perekonomian yang tidak terlalu mendukung, namun bisa melanjutkan pendidikannya di salah satu kampus ternama, di karenakan ia memiliki kecerdasan hingga dia bisa mendapatkan beasiswa. Awalnya ia tak pernah menyangka kalau dirinya akan menjadi pria yang di lirik banyak wanita, berhubung parasnya tidak terlalu mendukung. Namun sepeninggalnya sahabat terbaiknya, di saat itulah dia mendapatkan semuanya.
Dunia Isabella Moretti hancur dalam satu malam. Orang tuanya tewas di tangan Lorenzo Ricciardi, mafia paling berbahaya sekaligus pria paling kejam di dunia. Namun, ketika tiba giliran Isabella untuk menemui ajalnya, Lorenzo malah membiarkannya hidup, tapi sebagai tawanan pribadinya. Lorenzo adalah pria yang menguasai dunia bawah tanah dengan kekejaman tanpa batas. Namun, di balik tatapan dinginnya, ada sisi lembut yang hanya bisa dilihat oleh Isabella. Saat kebencian berubah menjadi gairah cinta, Isabella sadar tak akan bisa lepas dari dekapan mafia kejam itu. Sayangnya, Lorenzo tidak tahu bahwa Isabella menyimpan rencana balas dendam untuk kematian keluarganya. Hingga akhirnya ia mendapati dirinya hamil, membawa benih dari pria yang paling ia benci sekaligus pria yang mulai ia cintai. Dapatkah Isabella melanjutkan dendamnya, ataukah ia akan menyerah pada cinta sang iblis tampan? Dan saat Lorenzo menghadapi pilihan antara kekuasaannya dan wanita yang mencuri hatinya, akankah ia tetap menjadi raja tanpa hati, atau menyerah pada pesona Isabella?