img My Devil Bodyguard  /  Bab 4 Hari Pertama | 5.56%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Hari Pertama

Jumlah Kata:1367    |    Dirilis Pada: 02/10/2022

AA

memasuki kamar. Nuansa feminin dengan dominasi cat

ng. Mencengkeram bantal yang tak be

ada di sekitarnya pasti akan semakin mengambil jarak darinya bila ada seorang bodyguard

embali mencengkeram bantal di sampingnya. Belum merasa pua

rang sahabat yang akan meledeknya tiap kali ia bertingkah konyol atau berbagi

an tidur menyamping. Ia mencoba memejamkan ma

*

agi sekali ia sudah sibuk mengenakan pakaian, bersiap

mengisyaratkan para pelayan serta penjaga untuk menutup mulut m

ngga karena berhasil meloloskan diri. Entah mengapa pagi ini terasa begitu cerah. I

etika seorang pria yang harusnya ia hi

"Selamat pagi, Nona Vellon

o tak dapat menyembunyikan rasa terke

at Anda sejak Anda keluar

i ia justru seperti orang bodoh. Jadi setelah keluar dari kamar pria itu sudah mengikutinya? Mengapa ia

la menitipkan ini untuk Anda." Dexter menyer

n, pergerakannya sangat mudah terbaca ternyat

kan tubuhnya, memberi ruang pada V

cerah? Pag

tam itu?" Langkahnya terhenti, berbalik menghadap Dexter setel

membawa pakaian lain," jawab Dexter setelah mengedarkan pandangan

denganku? Kau bisa mengawasiku dari kejauhan," ujar Vello berhati-hati. Takut menyin

kir, ringan dan datar. Seperti otaknya sudah dapat menebak bahwa sang nona m

ndukan teriakan kesakitan korban yang berlumuran darah dari pada harus meli

an kampus untuk menyantap sarapan yang diterimanya tadi. Lagi

iri di samping tak jauh darinya. Mata pr

l di pangkuannya dan menemukan sebuah kertas kecil di

apan yang kubuat untukmu. Nasi gor

rin. Kini Vello menyesalinya, ia sadar Russell hanya berusaha melindunginya. Tak sepantasn

kau sempat berte

siang ini ia akan k

in setelah ini akan menelepon

yang Russell sebut tadi berisi nasi goreng.

an lagi, ia menyendokkan nasi

endapati orang-orang yang berlalu lalang tengah saling berbisik dengan memandang ke arah

*

gedung jurusan ketika Vello be

n mengumpulkan keberaniannya, Vello berusaha mema

uhinya. Ia benci orang-orang semak

i sudah perinta

mbel-embel. Sedikit mengusik pikiran tetapi apa yang terjad

i tak ada Russell? Tolon

lo sangat berhati-hati memilih perkataan, mesk

n begitulah kenyataan ketika Vello dihadapkan dengan bodyguard seperti De

ikanmu, Nona," jawab

li orang lain untuk mengerti isi hatinya. Tak bisakah bodyguard terseb

U

Vello membulat sempurna. Terkejut oleh

aw

rena pukulan yang Vello layangkan, tetapi suara

an tubuhnya sendiri. Bagaimana bisa ia justru memukul pria itu? Dan

sebut. Ia yakin bahwa setelah ini tubuhnya akan mengeluark

memandang Vello dengan datar seakan tak

an. Tetap dengan wajah datar, tanpa ada jejak kha

langan tangannya. "Saya akan menjaga jarak sesuai yang Anda mau," putus Dexter akhirnya.

Akhirnya permohonannya terpe

oleh ke belakang untuk memastikan bodyguard-nya benar

menyelinap di sela-sela para mahasiswa lain untuk kab

lihat. Ia bebas sekarang, tetapi tiba-tiba sebuah tangan me

AA

r jal

wajah Vello. Napas gadis itu membur

g ia rasakan adalah panas yang menjalar di pipi. Matanya mengerjap beberapa

ggoda Kenneth! Apakah kau tak memiliki k

i tontonan. Justru itu yang ia harapkan. Semaki

pernah me

Vello dan kembali membentu

AA

ello yang mulai memberont

anya di lorong! Dasar jalang!

mparnya, tetapi rasa panas di pipinya tak kunjung bertambah, Vello memberanikan membuk

e Conti

a tinggalkan komentarmu ya. Segala info tentang

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY