an main kabur aja." kejar Amira ketika melih
ague paham marimar?" Gisa menghentikan langkah dan menoleh ke belakang, seked
mengendikkan dagunya ke arah siswa-siswa yang mu
ya apa tadi?" sahut Gisa beru
nyata Amira ikut masuk dan duduk
dijemput sama supir pribadinya Giri? Coba jel
leh sedan mewah milik ayah Narendra Giri itu sudah mulai menyebar di ka
mira." Gisa sengaja menjentikkan jarinya di depan
ita dikit gitu. Jangan biarkan sahabatmu ini nggak bisa tidur gara-gara rasa penasaran
meja kerjanya. Sengaja memperlambat gerakan agar sahaba
terkikik melihat ekspresi sebal ya
Miss Gisa,
kat telunjuk dan meleta
Gisa sudah mulai banyak murid yang berdatangan. Jadi dalam perbinc
deh buat Gisa, asal kamu cerita detail ya." Amira menaiktu
aan? Kurang sista!!" Gisa me
sukaanmu. Gimana?" Amira tak kehabisan akal untuk mel
lurkan tangan kanannya un
S
at nengokin Giri yang lagi di rawat di ru
ebikkna bibir tak percaya begitu s
mang tak mudah percaya begitu saja dengan apapun yang kelu
mira." desah Gisa
oang sampe dijemp
mira ini. Lebay gak ketulun
ketiga aku naik motor sendiri ke rumah sakit. Ngaco deh sumb
Amira menyebutkan nama salah satu dar
jadi sumber gosip di sekolah ini." kekeh Gisa lantas
?" tuntut Amira sembari mencon
es
h?" kejar
"Sambil ngerasain Mercedes Benz e-class plus curi-curi pandang ke chef idola anda i
percaya. "Serius bisa curi-curi pandang ke chef Ervan? Duuuh enak
er kalo cuma nengokin Giri gak percaya, sekarang dijawab a
sa aja deh." rengek
isa mengibaskan tangan memberi isyarat agar sahabatnya itu
ulis. Ternyata benar kalau jam sudah menunjukkan pukul se
semesta. Kasih bocoran plus kisi-kisi gimana kehidupan chef Ervan di bali
oba?" Gisa mem
wab Amira membuat Gi
ini sedang berada di kelaa dengan beberapa ba
di kat
i-k
jian kenaika
us spaghetti bolognese full keju
f Ervan harus seribu persen valid." pungkas
ri ruangan, Amira berpapasan dengan balita gemuk y
uk aja? Katanya Giri habis
kangen ketemu Miss Gisa lagi." jawab Giri sambil bersusah payah
enuju perempuan yang ia rindukan karena tak bertem
lan keluar ruangan. Namun langkahnya kembali terhenti karena radar telinganya
papa juga masakin makanan buat Mama Gisa. Yeaaay bekal kita kembaran dong, Ma." Gir
batnya ini berbalik badan dan kem
amuj dengan sebutan Mama Gisa?" sambung Amira menggebu-gebu seol
aja biar nggak berantem sama kak Tama lagi." si kecil keriting dengan pipi bulat
u di luar sekolah aja." erang Gisa frustasi sambi
*