pa ya, Kek? Takutnya ada yang kirim santet atau guna-guna ke ru
da-ada aja kamu. Man
mungkin berbohong, Kek. Dia sampai ketakutan masuk lemari terus ping
a tinggi? Kamu dulu juga sering nangis katanya liat kuntilanak, padah
liat sampe demam tinggi
Nenekmu aja. In
engerti ketakutanku dan Dinda. Bagi mereka, semuanya hanya imajin
h ia memahami ap
uh tak acuh sejak pisah ranjang dengan Ib
ukanya gak? Masa usus doang bisa terbang?" tanyaku penasaran. Din
baca buku sekolah Kakak. Bentuknya persis kayak gitu. Cuma dia ada darah-darah men
g organ manusia, ya? Beneran bentuk
api gak ada yang denga
iak meminta tolong. Ini sama anehnya saat aku melihat tubuh tanp
*
uar membeli bahan makanan untuk dimasak besok pagi. Ibu sibuk, jadi memasak pun har
mat kudengar gibahan ibu-ibu bersama pakle' sayur
h? Kayaknya dia wanita paling cantik di kampung ini," kat
gak salah, ya? Anak ceweknya juga udah 19 tahun. Harusnya, sih
ku lupa juga, Say. Dia pernah cerita kok. Waj
ukanya itu, lho ayu banget.
reka. Penasaran jika tahu aku ada
Say. Jangan-janga
n ramai karena perkataan ibu itu. Mereka yang tak sengaja m
harus selalu tampil cantik. Jadi perawatan wajahnya mahal. Beda sama kita-kita i
nasaran, aku b
Say,
uyang atau bukan, lepas jilbabnya! Kuyang itu leher sama badannya gak n
itu, Say? Gak ada cara lain a
makin banyak peserta lain yang penasaran dan ikut me
ntara hidung sama mulut kayak ini," katanya sambil menunjuk lengkungan di atas
ku juga lupa apakah Ibu ada tanda seperti itu atau tidak, ya?
*
amuala
Ib
merunduk melepas sepatu, aku menunggunya berdiri deng
i di situ? Sia
ya,
lisah terus menunggu waktu yang tepat, akhirnya ia
ya, ia pun mendongak
u tidak salah lihat? K
*