cemilan di sampingnya. Namun pikiran gadis itu entah melayang ke mana. Menekan remote TV secara bergantian, menggant
tkan sang kakak yang sedang
s seperti itu!" Alex membalikkan badannya mel
mbil menutupi wajahn
Irish sayang
iakannya lebi
Alex beranjak mendekati adi
kak!" Irish
datmu panas!"
it, kak! Aku lagi bin
ngkok atau pegangan
ak ingin bercanda!" Ir
a?" Alex berjalan menuju sof
emuda yang aku ceritakan kemarin
taksi itu?" Alex memandang
uk Irish dan otomatis Alex tertawa ngakak, "Yaa, kenapa
u sudah seperti itu 'kan jadi canggung sama dia. Apalagi posisinya
kenapa sih!" Irish melempa
ya!" Alex mencubit pipi adiknya, "Kakak mau keluar sebentar, buruan sana mandi dulu. Anak gadis tidak boleh berm
menjatuhkan tubuhnya di sofa dan me
❣
lesu dan kurang semangat. Berjalan tanpa melihat keadaan seke
n atau pun kiri, sehingga terjadi sebu
... dr
nda ada di mana?" suara bibi
an Bi, sebentar lagi sampa
Muda, Bibi a
em mendadak, ketika dirinya h
a!" pe
a kenapa?" tany
teleponnya dan keluar dari mobil. "Nona, apa Anda tidak apa-apa? Saya ben
dan kiri ketika hendak menyeberang." Gadis itu tersenyum dan membungkuk hormat, kemudi
ngsung membasuh mukanya dan
irinya sendiri. "Kenapa hari ini aku tidak fokus sama seka
mandi dan langsung pergi tidur, dengan begitu mung
idupku. Sulit ... benar-benar sulit untuk kulakukan. Beberapa kali aku lebih sering menangis daripada mengiyakan ya
❣
sen dan berjalan menuju lift. Tampak sosok pemuda berjas hitam sedang menunggu di depan
," sapa Irish dengan m
enjawab dengan singka
ngg
uk ke dalam lift. Lama dia menunggu d
k masuk?"
pak saja duluan."
enghukum mu. Cepat masuk!" perintah Benjamin van De
r kopi hangat dan bawa ke ruangan ku, sekar
Irish membula
Berjalan menuju kubikel dan mel
mat pagi ...
t pagi juga."
angan terlalu dipikirkan. Laki-laki seperti dia tidak baik unt
ke mana?" A
try, ma
lari menyusul Irish m
kopi ke dalam cangkir, menyedunya de
eran melihat Ir
i." Irish menunj
kau justru membuat kopi?" tanya Ay sem
, tapi untuk Bos B
n sekretarisnya yang membuatkan kopi untuknya." Ayana penasa
itanya, Ay!"
pa episode? Dipersingkat saja
ta. Aku harus mengantarkan kopi ini dulu. Keburu nanti dia
r teh hangat untukmu." Ayana membua
Tokk ...
Pemuda itu hanya mengangguk saja. Kemudian dia mem
menuju cafetarian. Begitu antusiasnya gadis itu ingin mendengarkan cerit
arkan ceritamu." Ayana
Irish pura-pura bego. Ayana menggetok kepala
tok kepalaku?" Irish m
a apa antara kau dan
a sendiri. Ayana menatap Iris
berhenti sejenak meminum coca col
ritakan semua kejadian awal mula pertemuannya den
au keluar dari ruangan dengan muka kesa
u malah tertawa
idak ...." Ay ma
n!" teri
ukungmu!"
sudmu Ay?" Irish m
caran dengan di
l mahal, "Kau sendiri
rja!" Ay mengalihkan pembicaraannya dan Irish pun mem
dipantau oleh sepasang mata yan
sah mereka berdua selanjut
E CO