u empat jam yang lalu ia berada di Malaysia, dan kini ia sudah menginjakkan kakiny
ya terkesima. Wajah pria itu seperti percampuran oppa oppa
eeem
ugup. Ia masih menatap pria yang kini bersandar di tiang pintu sembari
a betul ini r
ti dengan tatapan intimidasi. tentu saja hal
Anda siapa
klah salah. Ia lalu melirik ke belakang menatap sahabatnya yang masih menunggu
ungkin Mas nggak akan percaya dengan apa yang saya kata
H
ak bohong. Mas bisa panggilkan
. Setahu saya keponakan sa
enyebut Rian sebagai keponakannya. itu arti
ggun. Ia Bahkan merapikan rambutnya di depan pri
an langsung ia lay
i, "Maaf om kalau saya lanc
saya nikah sa
H
Om kan? sejak kapan saya
kan pacarnya Rian Om." Jawab Tania mencoba untuk tidak gugup sa
u, jangan panggil
espon pria di depannya itu membua
Bi
an melihat seseorang muncul dari dalam rumah. "Om Bian n
melirik Tania. Namun seketika Bian curiga karena Ta
mau ke
futsal s
dah, hat
elama kemunculan Rian tadi sampai Rian pergi, tak ada respon apapun dari Tania. bahkan Gadis
ian?" Pertanyaan Bian
arnya Rian. Minta tolo
masih dengan tangan yang dilipat di dada. Yang me
tu dekat. Namun ia seketika merinding saat s
odoh!" Umpatnya. Tania membola seketika. Ump
acar saya. Saya sudah sopan lho mas dari tadi. Say
u ketemu s
H
at kamu bersikukuh mengatakan kal
saya pacarny
acaran? sebelum
a sih? Jangan bik
a tadi itu Rian dan kamu tidak merespon sedikitpun, sama deng
hkan dia tak tahu harus berkata seperti apa lagi. Ia mencari Rian namun ia tak m
a
puncak kepala Tania menyadarkan
!" Teriaknya kesal. Suasana hatinya
Kapan saya nik
mau nikah sama kamu. Pria
l seorang gadis mengaku sebagai pacarnya Rian. Tapi saat Rian muncul, gadis tersebut tak merespon sama se
harus merespon Seperti apa lagi. karena mema
a matanya mulai memanas. melihat tatapan Tania yang seperti itu, sudah bis
ertunduk. hal itu membuat Amel yang ada di mo
ini?" Tanya Amel sambil
ia, ia pun langsung menatap penuh pada Amel. Amel langsung memel
unya hati
kok s
di teman saya ngomon
l tuduh. teman kamu i
nta pertamanya yang sudah sepuluh tahun nggak ketemu sama dia. anda apakan sahabat
di sini." ucap Rian. jantung pria itu bergemuruh. apa Tania di depannya ini adalah
dengan Rian dan dia bilang kalau saya ini p
sangat ingin menangis dan memeluk gadis di depannya saat ini. gadis yang nampak rapuh dan sangat ia rindukan. namun tak mungkin ia melakukan itu. kare
n lupa, perlihatkan
litan menelan ludahnya. seperti ada batu yang tertahan di kerongkongannya. sungguh ia ingin memeluk t
n mencoba mengikuti Tania. awalnya ia kehilangan jejak sampai akhirnya ia menemukan mobil itu kembali saat ia
ia cari keberadaannya sejak dulu, Tania yang membuatnya tak
kanmu Tania.
gan Tania yang menangis di hadapannya tadi benar-benar membuat suasana hatinya memburuk. bahkan
a. ia menggeram kesal. Bian turun dari tempat tidur dan melangkah menuju lemari pakaiannya. ia mengambil sebuah
an membuka kotak tersebut dan benda pertama yang menarik perhatiannya adalah cincin dari rump
udah besar, aku akan ganti cincinn
aat besar nanti
saat kita menikah, aku belikan Ta
aku tagih janj
lu ia tautkan dengan kelingkin Tan
rkenalkan diriku sebagai Rian. aku tahu aku salah, karena yang kamu
mereka berdua yang diambil menggunakan polaroid miliknya. bahk
culkan foto Tania kecil. wallpaper yang sudah sepuluh tahun ini tak pernah
adi padaku saat kamu pergi. dan hanya menanti kamu kembali yang membuat a
*