ini ia hanya mengenakan handuk di badannya, baru saja ia hendak men
e
yang datang. Lelaki itu terus berjalan mendekati Aletta
o tepat di depan telinga Al
erutuki dirinya yang mengelurakan suara lakanat itu ketika
hon ja-jangan." M
, lelaki itu dengan cepat menggendong tubuh Aletta bag
an berdegub kenca
n-jangan aku mau di ... Aaaa!
uk
ar oleh Leo, handuk yang di kenakan Aletta pun sampai terlepas
ta, sedangka Aletta berusaha menutupi du
wajah keduana saat ini berdekatan, bahkan
ek
pasrah saja, tohh melawan atau men
membuat kedua mata cantik berhias bulu mata
eo dengan ibu jari yang sibuk me
Tuan , s
ust
up
dari Leo, sedangkan lelaki itu bangkit dari tubuh Ale
k lama Aldi pun masuk ke dalam kamar Aletta de
n menurut , ia meletakan semua paer bag di deka
a pada Aletta yang masih setia terbaring den
baringnya. Leo pun berjalan mengambil semua paper bag yang di bawa oleh Aldi ta
gannya menyambut paper bag itu dari tangan L
n! Buat I
letta dengan polosnya, membuat Leo terperanga
a
mendapat jentikan dari Leo, "Dasar
Leo merupakan baju-baju yang bagus, baju-baju yang selam
Br* yang sangat pas ukurannya dengan dirinya.
, berdecak, "Saya tahu hanya dengan me
mengangguk-
gannya ke saku celana la
ggil Aletta menghe
Hm
ap Aletta dengan
e
t.' Leo langsung kembali be
ta kegirangan melihat baju mewah dan indah di hadapannya. Tanpa menunggu lama , Aletta lansgung mengambil
l." Monolog Aletta berdiri di hadapan cermin be
a pun melangkahkan kak
m sudah ia dapatkan dari kedua orang gadis yang se
enapa kamu pakai baju biasa?
kotor." Sahut A
jangan banyak tngkah!" t
ngkah, aku mengat
u membuat perkataan Aletta terhenti. Ketig
h manis mereka, sedangkan Aletta han
pakai baju biasa." Adu Amel sengaja agar
g berdiri dengan baju kaos oversiz
dia begitu seksi.
Leo, mebuat kepala Al
tersenyum pe
maid saya 'kan kot
kai baju maid? Saya hanya
tta berker
aid? Pakai baju apa?' Her
idak de
kesal Leo, membuat Aletta langsun
a pergi dari s
seperginya Amel dan Aulia, Leo mas
enyuruhmu mem
e dalam kamarnya. "Ti-tidak ada tapi ...'' Aletta tak bisa b
ti!" suruh
ju maid
mbil asal baju di dalam lemari yang telah ia susun rapi sebelumnya. De
di buat terbelalak, dan tersedak air liurnya sendiri saat melihat penampil
ari menahan sesuatu di bawah sana yang me
nti
? Apa yang salah, baju ini
ti kalau tidak mau saya t
g Tuan berikan hampir semuanya seperti ini,
hkan kaki panjangnya menuju lemari pakaian milik Altta, dengan k
g bergantung di dalam lemari semuanya adalah ling
ang Tuan yang terlihat emosi, ada ra
ogoh pon
belikan lingerie sem
lpon sana. "Habisnya kau suruh aku sembarag
ala
rvin membelikan baju untuk Aletta, terkecual
uduk di tepi ranajang, "Ck!" dengan sus
aya!" perintah Leo. Aletta hanya diam menata
sar