img BAHAGIA SETELAH DUKA  /  Bab 5 Perbincangan Dengan Abi | 3.33%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Perbincangan Dengan Abi

Jumlah Kata:1548    |    Dirilis Pada: 16/09/2023

taurant, puku

datang ke restoran. Panggilan masuk tadi sore itu asalny

an sopan tamu duduk di tempat yang sudah disediakan. Gina telah berada di sana sejak lima

l Blanc. Minuman favorit kamu." Gina menawarkan. De

kali aku tidak

a? Masalah

"Aku memang tidak meminum anggur lagi. Ada alas

rena kamu sudah memah

tmen memegang janjinya, memenuhi segala hal yang diminta oleh abi. Termasuk meninggalkan gaya hidup yang bermegah-megah, hedon,

memintaku bertemu di tempat seperti ini?

njawab pertanyaan barusan. "Ehm ..., pem

alas ikut campur urusan orang lain. Itu di luar kapasitasnya dalam berbicara. Dia itu seorang pengusaha muda yang sukses. Kesibukann

rus kamu penuhi!" Gina melanjutkan ucapannya. Gabriel masih diam, belum berani merespon

a. Matanya memicing, menatap curiga lawan bicara. Gina sedang tidak san

tak

aku minta kamu meyakinkan kakek untuk menyerahkan perusahaan rintisan yang baru kepadaku. Atau

m, suaranya agak mendesis ta

angkah lebih maju daripada aku!" Gina sedikit berseru. Dia pun

ertinggi dalam perusahaan, maka Papa mereka yang akan menjadi kepala grup Indofarma berikutnya. Dengan begitu,

Dia adalah kepala Farma fashion, yang ditunjuk sebagai CEO perusahaan busana dan fashion ternama itu. Namun dengan menjadi presiden direktu

ak?" tanya Gabriel. Dia i

tidak bisa menguntungkan satu sama lainnya. Kita tidak

di belakang tempat duduk, lalu memakainya. "Jika itu syaratnya, aku tidak akan menerima sama sekali. Hanya untuk mendapat

Namun jalannya terhenti saat itu, karena Gina be

k supaya berbicara baik-baik dengan kamu. Theresia tidak akan menyerah! Sejak awal kamu dan dia dijodohkan. Dia tahu kalau kamu akan menikah dalam d

rah dan mau meninju muka gadis itu sampai benjul. Gabriel memang pernah menjalin hubungan satu tahun dengan Theresia, dulu s

s. Gabriel pernah menjadi korbannya sekali. Tetapi pria itu diam, tidak mau menceritakan hal itu kepada siapapun. Biarkan ini jadi rahasia masa lalu keduany

sia bukanlah batu penghalang untuk kami

bukan satu-satunya yang kamu hadapi saat ini, Gabriel! Kamu punya banyak masalah. Salah satun

memotong percakapan. Dia menatap Gina dengan bersungut-sungut marah. E

nap

u dikulik orang lain sekalip

punya kunci yang bagus agar membuat

ai itu untuk menekanku. Bahkan Theresia juga bukanlah orang yang akan menghambatk

at mereka bertemu malam itu. Gina menatap bayangan punggung adiknya samp

ra Gabriel dengan dirinya. Soal masa lalu Gabriel, dia tahu. Sudah cukup lama. Sejak G

kkan terbalik di atas meja. Membuka layar, men

au menemui calon istri pilihannya, temui dia di rum

pertama. Napasnya membuncah, degup jantung berdebar menahan amarah dan kesal. Jika pilihan Gabriel

at lain. Di kediaman abi-nya N

Gabriel ke kantor WO. Bagaimana hasilnya?" Abi bertanya. Nadya d

. Tapi sopir akan pulang ke rumahnya kalau jam kerja berakhir. Kalau urusan makan malam, Nadya dan abi memang selalu berdua saja. Sejak Mas An

a, Bi," jelas Nadya. Satu sendok makanan masuk k

i yang dulu dipakai Mas

ita nggak m

ndang Nadya sejenak. Abi lantas meletakkan sendok itu di atas

h. Seharusnya Abi t

Bi?" tany

iapapun calon istrinya, dia pasti akan bahagia bersama Gabriel. Hanya saja, Abi merasa bersalah kalau harus meng-syahadat-kan dia, Nak. Abi sudah

menjadi bubur. Takkan mudah bagi Nadya melewati semua ini. Apalagi harus menjilat ludah yang sudah dibuangnya ke tanah. Nad

inggu terakhir akan jadi momen mendebarkan. Rasanya memang membuat Nadya dilema

afin Nad

tidak egois dengan menetapkan syarat kalau calon suami putri Abi ini ha

arus Abi lakukan. Nadya merasa bersalah karena

u menyes

menyesal. Tapi melihat bagaimana Gabriel berkorban selam

img

Konten

Bab 1 Meminta Restu Bab 2 Keseriusan Gabriel Bab 3 Mengambilnya dari Tuhan Bab 4 Hafalan Bab 5 Perbincangan Dengan Abi Bab 6 Tidak Pernah ada Restu Bab 7 Merencanakan Sesuatu Bab 8 Gabriel Dikucilkan Keluarga Bab 9 Ruangan Kerja Nadya Bab 10 Jimmy Membahas Masa Lalu
Bab 11 Kembali Mengenang
Bab 12 Jatuh Cinta Pertama
Bab 13 Penasaran Tentang Islam
Bab 14 Perasaan Nadya
Bab 15 Jimmy Adalah Saingan
Bab 16 Menemani Ke Rumah Sakit
Bab 17 Kecurigaan Jimmy
Bab 18 Chindo Abal-abal
Bab 19 Akhir Masa Lalu
Bab 20 Theresia Menyuntik Ekstasi
Bab 21 Jimmy Merencanakan Sesuatu
Bab 22 Si A, Si B & Si Perempuan
Bab 23 D' day
Bab 24 Akad Nikah
Bab 25 Seharusnya Gabriel Kecewa
Bab 26 Penolakan Pertama Nadya
Bab 27 Rapat Simposium Besar
Bab 28 Ada Penyelewengan Dana
Bab 29 Gabriel Ditangkap
Bab 30 Tante Tidak Sedih
Bab 31 Cinta Butuh Pengorbanan
Bab 32 Menemui Kakek
Bab 33 Menolak Pergi ke Surabaya
Bab 34 Semua Orang Mendiami Nadya
Bab 35 Nadya Dijebak
Bab 36 Melaporkan Kepada Nadya
Bab 37 Meminta
Bab 38 Gamaliel Beraksi
Bab 39 Balas Mengabaikan
Bab 40 Jimmy yang Menangani
Bab 41 Pengacara untuk Gabriel
Bab 42 Mulai Penyelidikan
Bab 43 Perintah Penangkapan
Bab 44 Jimmy Sakit Hati
Bab 45 Pergi Sejauh Mungkin
Bab 46 Dibebaskan Petinggi Kepolisian
Bab 47 Janji Jangan Tinggalin Aku
Bab 48 Rencana Dimulai
Bab 49 Persidangan Selesai
Bab 50 Jimmy Sudah Pergi
Bab 51 Pelakunya Jimmy
Bab 52 Di Zurich
Bab 53 Dia Takkan ke Mana-mana
Bab 54 Aku Punya Pilihan
Bab 55 Gabriel Dijatuhkan
Bab 56 Berhak Dapat yang Istimewa
Bab 57 Dia Datang
Bab 58 Ditangkap Interpol
Bab 59 Percaya
Bab 60 Pergi Menemui Keluarga Besar
Bab 61 Putus Hubungan
Bab 62 Hubungan Keluarga Berakhir
Bab 63 Rencana Pisah Rumah
Bab 64 Bertemu Kenalan Lama
Bab 65 Koko Pergi Jauh
Bab 66 Melakukan Hubungan Suami-istri
Bab 67 Pertemuan Pertama
Bab 68 Kencan Pertama
Bab 69 Diselimuti Nafsu
Bab 70 Gina Menghubungi
Bab 71 Ide Yohanes & Yosef
Bab 72 Hamil Seminggu
Bab 73 Telepon dari Alyssa
Bab 74 Diminta ke Singapura
Bab 75 Dibuang Keluarga pt. 2
Bab 76 Pergi ke Pantai
Bab 77 Beda Kisah, Satu Arah
Bab 78 Ikut Kelas Pelatihan
Bab 79 Nadya Demam
Bab 80 Cerai!
Bab 81 Kehidupan Pribadi Atasan
Bab 82 Mimpi Buruk
Bab 83 Rindu Sembilan Bulan
Bab 84 Gloria Digosipi
Bab 85 Dituntun Lebih Baik
Bab 86 Tanda Melahirkan
Bab 87 Wawancara dengan Media
Bab 88 Pertemuan Antar Besan
Bab 89 Ako Menelpon Lagi
Bab 90 Dijenguk Rombongan
Bab 91 Rindu Sosok Itu
Bab 92 Deal ke Singapura
Bab 93 Tiba di Singapura
Bab 94 Perusahaan 'Tulip Global'
Bab 95 Fokus pada Sultan & Gabriel
Bab 96 160 Juta Downloader
Bab 97 Belum Siap Menerimanya
Bab 98 Operasi Pertama
Bab 99 Tetangga Reseh
Bab 100 Kecerewetan Jolene
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY