bib yang kel
i, membuat Ru
a ter
hati hingga meleleh, membuat perasaan jad
atapannya ya
at Rumi begitu
mendekat pad
jarak di ant
sa beberapa
bukan ibu yan
nah merasakan
Tapi kamu, se
baik dari a
umi tersenyu
nya
i suamimu. Ti
u seperti i
uamiku, maka
kenapa kamu
kamu sudah melakukan ha
istri itu hal y
nya dengan kasar, dia sampai meninju dinding
un ikut menang
gaimana Salw
bib seolah i
ingin terus me
at dia
api yang salah
an berlaku sep
tidak men
gan tegas, dan Rumi Juga yaki
a saja yang
kan pun bisa mem
amu di rumah,
ika kamu tida
harap kamu b
ucap Habib mempering
ut bermain, membuat Rumi
a yang menda
bos
begitu berani pada Rumi, bahkan
nnya? Apa saj
Habib bisa berubah
, Rumi pun mengusap dad
aku menghadapi semua
memperlihatk
u terlihat, tapi
bisa mele
berakhir, dan itu hanya mimp
ujud sampai
an, Bu? Ke ma
yang baru saj
rawat
ter. Bagaiman
udah sembuh 'kan?"
ah, keadaann
ri pada sebelumnya. Padah
disinya masi
ah membaik.
n supaya kond
as dokter itu
yum ba
y membaik, Ru
r lagi. Ia bi
bisa membagikan kebahag
a-siapa, padahal Rumi sangat m
ndong Rizky d
hari yang ia jalani selama
a bayi, belum
mejamkan mat
menceritak
da
abi, sayang.
Bunda berhar
an merangkul
mu. Tapi sa
lain," tutur Rumi ge
lelap, bayi ber
angat nyeny
rapa malam i
n karena ti
mi sebelum tid
jatuh s
, Sayang. Bund
lkanmu bersam
unda pergi,
e?" Lagi-lagi
nga bayi
engelus pipin
i ke dalam b
erus me
sepasang mata yang memperh
a yang terpasang di pi
ari luar, sampai Rumi selesai
untuk selalu
dalam perut
sa lahir dan
kuat ini. Bu
impi bertemu
ampaikan sala
ujar Rumi
lam keadaan b
dah tidak sa
gan ini te
Rumi bagaikan jiwa tak bernyawa, mengingat
atunya orang
n membiarkan Rizky istirahat di dalam, Rumi malah ber
i bisa melihat siapa ya
pan kamu di sin
menjauh, sebu
epalanya juga
angan saat d
ihatmu sejak t
k bermaksud
rumah sakit? Itu obat siapa?" Tanya Ru
t di dalam k
biru
ndadak menga
belakang
obat apa pun." Rumi pun m
uka minum vi
kalau Rumi
k vitamin ket
ki
memang sangat
ang kamu gend
menyebut d
Umar mengeluarkan unek-unek
n cara apa, akan terlalu banyak part juga cerita
ekarang adala
anya? Tapi... ah jangan, Umar belum pa
tentang Rumi,
Bahkan Salwa
ran utaman
Aisyah? Lalu
anya Umar la
sangannya m
bawah. Dia t
hat
tu anaknya Ai
pan sekali, ka
ganggunya." Tampaknya
dia terlihat
g terlihat be
a tidak enak. J
erita. Tidak
dengarkan cer
in ..
tahu cerita
telah kamu
ar mengangg
ahu, Rumi. Ceritakan
icara di kantin,
awabnya