~Kehormatanku terkoyak di tangan anak majikan Ibuku~ "Siapa kau?! Kenapa ada di dapur rumah ku?!" hardik Angger saat mendapati perempuan asing berada di dalam dapur rumahnya. "Ma-maaf Mas saya Bunga. Saya-!" "Mmmmmpphh ...!" Bunga tidak dapat melanjutkan penjelasannya karena Angger sudah terlebih dulu membungkam bibir Bunga dengan ciumannya. Ciuman yang menggebu dan menuntut itu membuat Bunga tidak berdaya. Apalagi tercium aroma aneh dan menyengat yang menguar dari mulut anak majikannya itu. "Tolong lepaskan saya Mas. Jangan melakukan ini kepada saya. Saya mohon!" Krekk- Bunyi kain terkoyak di dalam keheningan malam ini adalah awal nasib buruk yang menimpa gadis lugu bermata sayu itu. Malam ini Bunga harus rela kehilangan Kehormatannya di tangan anak majikan Ibunya sendiri. Di tempat yang tidak seharusnya yaitu dapur.
"Kita akan menikah tapi jangan harap kau bisa menjadi istriku yang sesungguhnya karena kau hanya istri di atas kertas. Kau akan menjadi istriku hanya di depan kedua orang tuaku dan Ibumu saja karena selebihnya kau tak ubahnya seperti beban yang hanya bisa menyulitkan hidupku. Aku sudah memiliki Laura yang sangat aku cintai dalam hidupku dan jangan pernah berharap lebih dari pernikahan ini!" ucap Angger yang membuat Bunga terkesiap mendengarnya.
"Saya juga tidak pernah menginginkan pernikahan ini Mas. Saya datang ke kota ini hanya bertujuan untuk belajar dan mewujudkan cita - cita Ibu saya yang hampir saja gagal karena-"
Bunga tidak sanggup meneruskan kata - katanya. Ingatan tentang malam kelam itu benar - benar membuatnya muak dan trauma. Sehingga hanya air mata yang bisa mewakili perasaannya saat ini.
"Aku tahu, kau pikir aku juga mau melakukannya jika aku tidak dibawah pengaruh obat sialan itu. Ingat Bunga, malam itu adalah kesalahan yang seharusnya tidak terjadi. Karena aku juga sangat menyesal mengapa harus ada malam laknat itu dalam hidupku. Kalaupun aku bisa memilih aku juga tidak sudi menyentuh tubuhmu!" sentak Angger yang membuat Bunga semakin beringsut takut.
Bahkan air mata tampak semakin deras membasahi pipi mulus gadis itu akibat ucapan Angger yang semakin menyakiti hatinya.
Tidak tahukah pria itu tentang rasa trauma yang sedang Bunga rasakan sekarang. Jika Angger sebagai pelaku yang berbuat keji saja tidak suka dengan adanya malam kelam itu. Lalu bagaimana dengan Bunga yang sebenarnya adalah korban yang nyata. Bahkan impian Bunga untuk menjadi seorang sarjana hampir saja kandas akibat kelakuan pria yang telah merenggut paksa mahkotanya.
Namun Bunga bisa apa selain menangis. Apalagi ia hanya anak dari seorang pembantu. Yang pasti tidak akan pernah menang melawan kekuasaan seorang Angger Jaya Diningrat. Keturunan dan pewaris tunggal keluarga Jaya Diningrat.
"Aku akan membiayai sekolahmu hingga sarjana sebagai bentuk rasa tanggung jawabku dan juga anggap saja sebagai ganti rugi kehormatanmu yang tidak sengaja aku ambil. Tapi aku tekankan sekali lagi jika pernikahan kita hanya sebatas pernikahan di atas kertas. Kita akan segera bercerai setelah anak itu lahir. Jangan khawatir karena aku akan tetap bertanggung jawab secara penuh kepada anak itu meskipun kita berpisah nanti. Dan satu hal lagi yang harus kau ingat. Kau dilarang mencampuri kehidupan pribadi ku apalagi sampai mengacaukan kembali hubungan ku dengan Laura. Kau tahu kan jika aku sangat mencintai Laura lebih dari apapun dan pernikahan konyol ini tidak akan pernah bisa menghalangi ku untuk tetap bersama dengan Laura. Camkan kata - kata ku dengan baik!" imbuh Angger sarat akan ancaman.
Setelah mengucapkan kata - kata pedasnya, Angger segera pergi meninggalkan Bunga yang masih berdiri kaku di tempatnya. Sudah tidak terhitung lagi berapa banyak air mata yang Bunga keluarkan karena perkataan Angger yang selalu menyakiti hatinya.
Sebelum kemudian pandangan Bunga tertuju ke arah pemandangan di luar sana. Dari sebuah jendela kaca yang sangat besar, Bunga bisa melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana lelaki yang sudah menyandang status sebagai suaminya itu memeluk dan mencium wanita lain dengan sangat mesra sebelum mereka masuk ke dalam mobil dan pergi entah ke mana.
Bunga mengusap perutnya yang masih tampak rata sebelum kemudian tubuhnya merosot ke lantai menangisi kisah hidupnya yang tragis. Bunga tidak tahu sebesar apa kesakitan yang akan diberikan oleh pria itu kedepannya nanti.
Namaku Shergia Magdalena atau biasa dipanggil dengan Alen. Pertemuan ku dengannya Samuel membuat hidup ku yang berantakan akhirnya berubah menjadi lebih terarah. Manisnya cinta itu sempat aku rasakan hingga tiga tahun kami menjalin hubungan. Meskipun dalam hubungan itu banyak sekali rintangan yang harus aku hadapi karena kami juga sempat menjalani hubungan jarak jauh atau yang biasa disebut dengan long distance relationship. Hingga kenyataan menguburkan semua harapan dan mimpiku saat aku mengetahui kenyataan bahwa Sam telah menikahi gadis lain dengan menggunakan uang hasil tabungan kami selama berpacaran. Uang yang seharusnya kami gunakan untuk melangsungkan pernikahan kami sendiri. Tidak ada jalan lain bagiku selain ikhlas dan merelakan. Kehilangan orang yang kita cintai sekaligus kehilangan tabungan yang tidak sedikit jumlahnya merupakan pukulan telak bagiku. Hidupku semakin rusak dan berantakan seakan tidak mempunyai masa depan lagi sebelum takdir mempertemukan aku dengan seorang ustadz muda pengurus pondok pesantren bernama Gilang Ramadhan. Apakah setelah ini aku masih bisa hidup bahagia?
Bagi Bening hidup sederhana dengan limpahan kasih sayang dari kedua orang tua saja sudah begitu cukup baginya. Tetapi apa jadinya jika ia tidak pernah mendapat itu semua dari Ibu kandungnya sendiri? Bahkan Bening tidak pernah menyangkah hidupnya akan berakhir di tangan seorang germo dan membuatnya terlibat pernikahan kontrak dengan seorang pewaris tunggal keluarga terkaya di negeri ini yang bernama Jaasir Arga Ramiro. Sebuah pernikahan atas dasar paksaan yang bisa membuat hidup Bening berubah total seketika. Apalagi setelah ia mengetahui rahasia besar yang selama ini disembunyikan oleh Ibu kandungnya sendiri. Rahasia apakah itu? Segera temukan jawabannya dengan membaca cerita ini.
Anne mengikuti kontrak tertentu: dia akan menikah dengan Kevin dan melahirkan anaknya pada akhir tahun. Kalau tidak, dia akan kehilangan semuanya. Namun, itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Menghadapi penghinaan hari demi hari, dia sudah kehabisan kesabaran. Kali ini, dia tidak mau menyerah. Pada hari kecelakaan Kevil, Anne mengorbankan dirinya untuk menyelamatkannya. Meskipun dia hidup, dia akan segera menghilang di hadapan dunia. Nasib mereka terikat sekali lagi setelah bayi mereka tumbuh. Anne mungkin telah kembali kepadanya, tetapi dia bukan lagi wanita yang sedang mengejar cinta Kevin. Sekarang, Anne siap berjuang untuk putranya.
Untuk membayar hutang, dia menggantikan pengantin wanita dan menikahi pria itu, iblis yang ditakuti dan dihormati semua orang. Sang wanita putus asa dan kehabisan pilihan. Sang pria kejam dan tidak sabaran. Pria itu mencicipi manisnya sang wanita, dan secara bertahap tunduk pada nafsu adiktif. Sebelum dia menyadarinya, dia sudah tidak dapat melepaskan diri dari wanita tersebut. Nafsu memicu kisah mereka, tetapi bagaimana cinta bersyarat ini akan berlanjut?
21++ Bocil dilarang mampir Kumpululan Kisah Panas Nan Nakal, dengan berbagai Cerita yang membuat pembaca panas dingin
Selama dua tahun, Ashton telah mencurahkan hatinya ke dalam pernikahannya, tetapi hati Emalee tetap dingin. Terlepas dari dedikasinya, Emalee memberinya surat cerai. Dia dengan blak-blakan menyatakan bahwa dia tidak bisa tetap menikah dengan seorang pria yang kekayaan bersihnya kurang dari dua miliar rupiah. Ashton menandatangani surat cerai, menutup satu bab hidupnya dan melangkah ke awal yang baru. Kemudian, Ashton mengungkapkan identitas rahasianya: maestro musik, ahli medis, dan master seni bela diri, masing-masing persona cukup mengesankan untuk mengejutkan dunia. Saat kemampuan sejati Ashton terungkap, Emalee diliputi penyesalan yang mendalam.
Setelah tiga tahun menikah, Becky akhirnya bercerai dengan suaminya, Rory Arsenio. Pria itu tidak pernah mencintainya. Dia mencintai wanita lain dan wanita itu adalah kakak iparnya, Berline. Suatu hari, sebuah kecelakaan terjadi dan Becky dituduh bertanggung jawab atas keguguran Berline. Seluruh keluarga Arsenio menolak untuk mendengarkan penjelasannya, dan mengutuknya sebagai wanita yang kejam dan jahat hati. Rory bahkan memaksanya untuk membuat pilihan: berlutut di depan Berline untuk meminta maaf, atau menceraikannya. Yang mengejutkan semua orang, Becky memilih yang terakhir. Setelah perceraian itu, Keluarga Arsenio baru mengetahui bahwa wanita yang mereka anggap kejam dan materialistis itu sebenarnya adalah pewaris keluarga super kaya. Rory juga menyadari bahwa mantan istrinya sebenarnya menawan, cantik, dan percaya diri dan dia jatuh cinta padanya. Tapi semuanya sudah terlambat, mantan istrinya tidak mencintainya lagi .... Namun, Rory tidak menyerah dan tetap berusaha memenangkan hati Becky. Apakah Becky akan goyah dan kembali ke sisinya? Atau akankah pria lain masuk ke dalam hatinya?