sembe
nkan hidupku untuk membuatmu bahagia." ka
hari ulang tahun pernikahan Reiner dan Rosie yang ke
baru mengetahui kebenaran yang selama ini disembunyikan darinya. Ia baru mengungkap kesalahpahama
biasa dipanggil Rosie oleh Reiner, 25 tahun, istri Reiner yang rapuh dan lemah tidak ada di meja makan. Ia biasa menung
irundung penyesalan sedang berusaha mencari istrinya di sudut-sudut ruma
rumah (sebab ia memang pernah kabur dari rumah). Di luar, petir menyambar dan hujan turun semakin deras. Pintu-pintu rumah tetangga sudah tertutup
Reiner. Ia sangat takut dipukuli lagi. Reiner berkali-kali memgatakan bahwa ia tak akan pernah meng
e berhasil ia temukan 3 jam setelah pencarian, tetapi Rosie ditemukannya dalam keadaan terluka. Reiner menemukannya di jalan besar, 300 meter dari r
ijak jika ia meminta bantuan polisi, berharap sang istri t
gidap demensia." kata Reiner pada
einer duduk di meja makan, menun
erbelakangan mental. Perempuan cantik itu pikun setengah mati, bahkan seringkali tak mengenali suaminya sendiri. Pikirannya terjebak di masa-masa tertentu. Ia sering mengamuk tanpa alasan yang jelas, mencari-cari bayi kembarnya yang telah mati dua tahun yang lalu. Kadang ia berlaku hiperak
hwa Rosie yang dulu bukan lagi Rosie yang sekarang. Kecantikan Rosie telah berkurang drastis, tetapi Reiner tak berhenti men
sama, memakaikannya pakaian yang hangat, menyisir rambutnya, dan terkadang menyuapinya makan. Jika Rosie buang air kecil sembarangan, Reiner membersihkannya dengan sepenuh hati. Jika wajah Rosie belepotan setelah me
a dan Rosie. Dulunya, Rosie ingin mengunjungi negeri kelahiran ayahnya. Sebuah negeri indah dengan pantai yang tak berombak, rusa kutub, padang rumput, rumah-rumah yang terbuat dari dinding merah, dan gunung-gunung yang ditumbuhi bunga. Negeri itu ada dan bukan
ek, nenek, dan keponak
ka semua cantik
ahku, seperti kembar. Mereka pasti akan la
luk padanya, termasuk menjanjikannya sebuah kunjungan ke negeri kampung halaman ayahnya itu. Akhirnya, si gadis k
ing mirip dengan deskripsi Rosie tentang The promised wonderland itu. Tiket wisata itu akan Reiner berikan
dela. Ia menitiskan air mata me
rgi minggu depan. Tidak malam ini. Untuk malam
sil mengingat Reiner dan kisah cinta mereka dengan sempurna. R
n membelikanku makanan paling mahal di sana. Aku ingat kau menghajar lelaki yang mencuri ciuman pertamaku. Aku ingat kau memasangkan syal biru muda ini semba
anggilku Maya. Kau menyelamatkan nyawa dan keperawananku. Kau menikahiku. K
g lebih cantik dan
akkan jari telunjuk
Tak pernah ada perempu
ari telunjuknya dari bibir
memukuliku. Kau melukaiku. Tamparanmu selalu membuat hidungku berdarah. Kau kemudian pergi saat aku tengah ha
mengg
, Rose. Aku hanya mencintaimu.
ukah kau memercayai satu
mengan
Apalah diriku ini, Rose. Segala yang aku inginkan kini adalah kesehatan dan ke
atanm
*
lisi kembali muncul di rumah R
Alamanda (danau yang terletak di belakang rumah Reiner-Rosie). Genangan darah itu adalah genangan darah milik Rosie.
iru muda yang Rosie terakhir kali kenakan sebelum ia menghilang, te
ia di rumah sakit? Katakan bah