k, dan Dean duduk berhadapan dalam satu meja. Tatapan waspada, din
ersama di apartemen Sherly. Entah mengapa, Nick sangat
ercakapan agar suasana tegang yang tercip
rkan Sherly pulang ke apartemennya. Mau tidak mau
menyantap hidangan makan malam yang telah disiapkannya. "Sem
yantap hidangan
sedang menyiapkan makan malam tadi, Sherly muncul dengan pria yang entah dari m
kejut dengan perlakuan mesra Dean yang tiba-tiba. Dirinya masih merasa asing dengan panggilan yang ditujukan untuknya itu. W
Walau sebenarnya Sherly merasa canggung dan malu karena Nick selalu mengawasinya,
ksi yang Dean pikirkan. Nick sedikit mengerutkan alisnya, sanga
lian menjadi kekasih?
rang pria asing yang entah dari mana datangnya, tahu-tahu
sambil memasukkan satu
aimana kali
tangga Sherly"
mennya jika kau adalah tetangganya?" Rup
rsama." jawab Dean tenang. Sedang Sherly sendiri sed
ana?! Batin Dean. Dean
a membulat karena terkejut. Tatapannya seo
. Ia kemudian meneguk segelas air di
. Dirinya juga butuh tempat yang lebih tenang," Sherly sengaja tidak menyebutkan kondisi
juga memiliki pekerjaan yang har
Dean. Nick kembali men
an menghembuskannya. Ia bali
hawatirkanku. Mungkin di kantor kau memang bosnya, tetapi untuk urusan pribadinya aku rasa kau tidak perlu terlalu jauh
n dengan tatapan tajam. "Apa p
terang-terangan, "Apa sekarang aku sedang diwawancarai?" tanyanya. Kali
ick mengangkat kedua
rbaik dan terdekatnya. Aku hanya ingin tahu kekasih seperti apa yang dipilih Sherly
k percaya dengan apa y
... aku tidak setua itu d
ngamati keadaan yang diprediksinya akan semakin memanas
hanya seorang bocah yang mungkin sedang merenge
ah?!" seru
Sherly mau, dan keputusan yang ia ambil adalah haknya. Dan kau seharus
nya, "Bisakah kita makan denga
mu sebelumnya. Aku akan menceritakan semuanya nanti" Sherly m
ah berlaku tidak s
suka dengan apa yang dilihatnya, dan de
... dia yang
ntah mengapa hatinya tergelitik setiap kali Dean meman
a kepadanya? Seperti kau berhutang penjelasan a
menceritakan semua kegiatan kita di dalam apartemen ini?" De
sukaan Dean. Dean imut yang dilihatnya tadi pagi seolah menghilang dan berganti dengan Dean yang kesa
kepalanya sendiri? Kau adalah kekasihku dan
agi. Sherly sudah memilikiku, tidak ada ruang lagi baginya untuk peduli a
ini, sayangnya aku bukan hanya sekadar pria lain bagi Sherly." j
lai terlihat kesal dengan ketegangan
ian baru pertama kali bertemu? Kenapa seolah sudah terc
?? Apa gadis itu benar-benar tidak mengerti situasinya? Batin m
robohan alamimu yang tiba-tiba memiliki kekasih dan
yang mulai memusuhiku dan menggangguk
elas tak ada satu pun diantara mereka yang menunjuk
ku rasa aku sudah tak berselera makan lagi. Aku akan masuk ke kamar
menatap Sherly
kan makananmu, Sayang ..." timpal De
anan saja aku menghabiskannya, oke?" terangny
tap saling menatap dengan tajam. S
angsung saja." Nick
Sherly. Aku juga tahu benar, kita tidak termasuk ke dalamnya. Jadi aku akan bertanya padamu, kapan kau akan pergi darin
u suka dengan pernyataan Nick. Walau memang tebakanny
sudah menyadari perasaannya. Ia tak
nar rupanya.
untuk tetap berada di sisimu bagaimana pun caranya? Jangan membebaninya dan mem
meja makan denga
yang sedang memanfaatkannya! Awas saja kala
Memangnya apa yang bisa kau lakukan? Yang seharusnya melindunginya
kehilangannya, jika kau mengungkapkan perasaanmu padanya? Jika kau ingin Sherly tahu perasaanmu maka ungkapkanlah dan janga
ah kata pun. yang diucapkannya memang benar. Dan Nick tidak dapat membantah itu. N
akan pria itu, bahwa ia sedang memperdaya dan memanfaatkan Sherly. Tapi bukankah dirinya juga begitu? Dan mengapa ia merasa
diri. Ia akui sikapnya memang sudah berl
irimu Dean! Perintahny
i tempat duduknya dan mulai me
icucinya. Sherly mengenakan baju tidur terusan warna pink selutut, dengan
anya saat menyadari bahw
jawab De
ng kalian bicarakan? Apa kalian perna
udah dimulai
t tidak ingin mendengar atau me
andi. Jadi, apa kau mengenal Nick sebelumnya? Kau tidak mengusirnya kan? Wa
a bagian bawah perutnya tepat di mana bekas ia dioperasi. Sambil m
akting Dean. Ia seketika panik, dan menghampi
perlu beberes dan mencuci piring. Bagian mana yang sakit?" tanyanya panik. Sherly memapah Dean men
"membungkam" gadis itu bertanya dan b
ke kamar," pinta
a itu dapat berjalan tanpa kesakitan. Ia membantu Dean
nya lagi. Sherly menatap
seharusnya tidak banyak bergerak. Apa karena kau mem
bir Sherly untuk menghentikan ocehannya sek
apa-apa,"
ang tampak segar sehabis mandi tiba-tiba membuat Dean terpana. B
os berwarna pink alami tanpa tambahan lipstik atau pewarna bibir lagi. Disamping itu, rambut basah
ya bisa tampak sepert
a mengalihkan pandangannya. "Baiklah ... jika kau ta
a kau yang memasak, biar aku yang mencuci piring
kukan apa-apa sampai kau pulih." lanjutnya
engan Nick?" tany
rkejut dengan pertanyaan Dean yang tiba-t
**