ual. Jeans biru terang dan kemeja katun putih menjadi baju pilihannya untuk pergi
t ia keluar dari kamarnya. Ia kemudian menghampiri
ang kau lakuk
" ucapnya sambil memperlihatkan sepi
buat sarapan rupanya,
ma. Dan jangan minum kopi karena ak
g Dean lakukan. Ia segera mengambil tempat untuk du
senyum senang setelah men
ya ini yang bisa kulakukan untuk
nyaa
senyuman Dean. Malang bagi jantungnya, yang sudah harus bekerja keras sepagi ini karena
ba jus dan pancake yang dimakannya terasa hambar. Seolah jauh leb
nnya. Ia tak ingin berubah menjadi mentega lele
sudah s
aku pasti sudah menghabiskan semuanya. Tapi sayangnya, aku h
y yang sudah beranjak hendak menuju ke tempat cuci piri
ill...!!
piring yang di bawa Sherly dan mel
eskan semua, tidak pe
rlahan dan tiba-tiba ia mengusap ujung bibir Sherly u
Sekarang kau siap un
engatakan itu. Sherly membulatkan
kill...!! B
g tasnya. Ia berharap dirinya tidak langsung ambruk de
ku akan berangkat sekar
u ankle bootnya dan keluar dari apartemennya. Yang bisa i
rly menepuk-nepuk dadanya. Berharap dapat mere
ke dalam mobilnya. Ia mengibas-ngibaskan tangan di depan wajahnya yang
ama-lama aku bisa terkena seran
*
kan
udah datang... Good morning!" Sindir Cecil
ya? Tidakkah itu panggilan yang sangat k
ya berpacaran dan tinggal dengan
apa?" tan
n kita yang sudah berhari-hari bermain game tanpa tidur dan mandi! Kau tak terganggu ap
.." jelas S
is-kumis tipisnya yang mulai ber
. dan terlihat seksi bu
sudah ketinggalan mode! Apa sih pekerjaa
. Mulai tampak geram dengan
! Dan apa kau tahu, dibalik semua kekumalan dan keberantakan yang kau sebutkan tadi itu, jika kau buka pakaiannya kau akan bisa melihat dengan jelas semua otot
nis dan imut. Dirinya bahkan pandai membuatkanku
nya menggelengkan kepalanya da
sih s
tu masuk. Mau tak mau semua mata yang bar
pa kalian tidak ada pekerjaan?!" Ni
. Sherly, Anthony dan Cecil han
Ia bahkan tak berani menyapa Nick, karena dilihat dari raut wajahnya yan
n. Mulai membuka laptopnya dan mengel
pinggir meja kerjanya. Sherly sedikit meliriknya was
ran kemarin,"
ck menerima berkas laporan dari Shery, te
jutkan membaca laporan di sana. Sherly hanya memandangnya heran kare
ingin kau katak
b Nick masih sibuk
ck
cingkan kedua matanya. "Siap
ulai gugup. Ia mengerjap dan meng
kankan setiap katanya. Tangannya disilangkan ke
terpojok. Tapi Nick seolah tak peduli.
udkan," Sherly berencana beranjak dari
gan Sherly. Mendudukkan
sangat seksi?! Hmmm?? Dan kau tinggal seatap den
." ucap She
n menceritaka
... hanya saja
Dan setelah itu aku akan mengantarmu pulang. Aku ingin memastikan sendiri d
ick!! Tapii
a hanya meraih tas dan membawa beberap
al, Sherly segera
**
" tanya pria d
jawab sang penerima telep
a. Sang penelepon terkejut mendapati
!" ucapnya
mengacak-acak tempa
begitu ... aku
n sambil menunjukkan sebu
Aku akan melakukan apa pu
h saja menjadi budak pak tua itu!" Dea
tempatku lagi. Atau aku akan mengacau di Heaven Nigh
. aku akan
an aksiku, suruhlah ia bersabar. Pada akhirnya hanya ia yang mendapat keuntungan. Aku akan mendatangi
kusampaikan pada bos
esa-gesa setelah mendapatka
menutup pintu apartemennya lagi. Menguncinya, lalu berjalan santai menuju ke apartemen Sh
**