saat dia sudah berada di
mmar kemarin malam, Agnes meminta bantuan aba
ujar sopan, bagaimanapun Kevin akan me
u bicarakan dengan saya?"
ti. Padahal Agnes kira, setelah Kevin memujinya kemarin dalam pesannya yang dikirimkan pa
" ucap Agnes dalam satu kali tarikan napas. Dari tadi sudah nervous, t
a haru
melamun, Agnes menjadi
mbing kamu? Banyak dosen pembimbing lainnya
anya Kevin yang bisa membantu untuk membujuk ayahnya saat ini, sama saja den
ahuan. Tapi masa iya harus bohong?
papa saya." Kepalang tanggung, lebih baik jujur sa
evin, Agnes bisa melih
n saya bekerja dan fokus untuk
pa pekerj
gnes. Yasudah, mungkin dia tidak mem
nes pun menjawab, "Seor
dengan tatapan tidak bi
bisa mendengar suara hatinya, Agnes lalu meng
aba-aba Kevin berdiri dari posisinya kemudian berkat
tnya, Agnes masih termenung di tempat
ru sadar ketika Kevin sudah m
ia
*
kampus saat ponselnya berdering d
ds free, Agnes memilih untuk menepikan mobil leb
o. Kenap
ek?" tanya Amma
gi di jalan mau pulang, ad
dalamnya. Agnes yakin pasti abangnya terlibat persengkokolan den
nkan Agnes pergi dengan menyetir mobil sendiri. Rupany
atir, Agnes terpaksa berbohong
bicara di rumah. Kamu hati-h
mmar. Lah, kalau nggak ada apa-apa, kenapa telpon? Tanya
b pertanyaan dalam pikirannya. "Abang telpon cuma mau m
erniat untuk kembali mengikuti mobil miliknya dari belakang, tetapi Agnes menolaknya. Apala
diam?" Pertanyaan Ammar lantas
mampir kemana-mana dan nggak ngebut nyetirnya." Hanya itu yang bi
dulu telponnya. Aba
balasnya, menutup panggilan d
tap sama. Pria itu tidak pernah berubah, dari dulu Ammar tidak pernah lupa mengucapkan kata "sayang
alanan. Namun, sebelum melajukan mobil kembali, pandangan Agnes tertarik untuk menole
i itu mereknya honda civic, sementara mobi
ngkin saja kebetulan. Lebih baik dia segera
*
masalah yang terjadi, tiba-tiba saja m
da angka tujuh, Agnes mulai menyesali keputusannya sendiri. Harusnya tadi setelah bert
njadi kemal
a bocor, mungkin terkena paku yang berserakan di jala
g bisa membantu. Agnes memang tidak pernah pergi keluar sendir
mar sampai tahu dia berbohong, terlebih kalau abangnya sampai mengadu pada ayahn
aja dia sudah selesai mengantar Prilly ke rumahnya, jadi
dak tersambung. Ali kemana sih?! Apa masih pacaran? Tanya Agnes kesal
ntu, Mbak?" tanya s
na pencahayaan jalan sangat minim. Namun, jelas itu suara
untuk meminta tolong. Semoga saja bisa dibantu, jadi dia t
elangkah pergi untuk kembali ke mobilnya. Agnes membuka pintu mobil u
at menyadari bahwa pria yang menawarkan pe
g ngikutin gue tadi? T