b
ia yang ngatur jadw
ong karena kamu
epertinya mengabaikan janji
emarin?" tanyaku dengan heran, kalian
emput dia di bandara
" uc
yo. Kalau lo butuh sesuatu, interkom ada
mu, tetapi sayangnya kamu adalah bos. Saat itu, hingga hari, bulan, dan tahun berikutnya,
keluar pintu, aku mend
dzah
da apa
tadi malam kan?" tanyamu. A
o mimpiin sesuatu yang
lisku sepertinya bertemu. Appergi sekarang," katam
ke
aku mendengar suara
ila? Gimana
r lagi semua yang dikatakan Al
bahwa sesuatu yang aneh sedang terjadi. Apakah kalian
*
i sebelah. Kulirij jam tangan, ternyata sudah pukul
dulu
ah!" Kamu bersikeras
dah ke
k tanganku. Waktu itu setuju saj
nih!"
?" tanyamu lagi sa
sambil melihat nomor yang
rserah k
a yang bersama kita di lift. "Rina,
Padahal, kamu baru mulai bekerja di kantor. Sedangkan aku benar-benar
awah, Tuan," jawab
ambil menekan l
u menoleh ke arahku, mengedipkan mat
, di mana akan ditempatkan. Sepertinya saat i
Nanti mereka salah paham," ka
sudah terbiasa dengan Tuan,"
anyaku ketika kita hanya b
awa, "gue baru aja menebak n
ak kenal sa
erlalu banyak bertanya-tanya."
*
ama lo?" tanyamu saat
mu pun bangkit dan p
iasa' yang kumaksud. Alvin adalah orang yang selalu kuikuti tentang makanan,
nyata kamu sudah kembali sambil membawa namp
g gue maksud sebagai 'biasa' tadi?
ang. Keheningan berlalu begitu
u dan mama kan sama, kok bisa lupa?
ku pun melan
amar lo, gak ada siapa-siapa. Padahal gue berharal
ih gue hadiah waktu wisuda," kataku. Kamu
akukan apa-apa, karena memang tidak punya apa-apa jug
alau gue yang nyet
engemudi yan
n konvoi nanti, tetapi besok lo bakal ikut sama gue." Baru saja hendak prot
Gila Tukang Atur yang
*
berapa?" tanyamu d
ir selesai
erpoint-lah yang dibutuhkan. Namu karena tidak memiliki laptop, aku harus memin
pa lama laporan sialanmu, Hafidzah Zahra! Dua buku?!" K
dur di sini kalau-kalau kita bermalam?" Lisa
a, Tiyo. Gue udah pamit s
an sekelasmu, Hafidzah Zahra! Turun atau
na. Kamu juga mengantarku meskipun aku bilang bisa pulan
emetaran. "Jangan setu
antar lo ke sopir keluarga lo kalau s
gue setelah itu," aku berkata di telepo
ain nanti! Gue mau selesaikan laporan lo aja. Ayo, Hafidzah Zahra. Lo harus
n ketika menghadapimu. Setiap argumen, kamu selal
, terima ka
*
aik-baik aja? Apa kepala
gue baik-baik aja. Kenapa lo selalu berpikir ka
geleng sambil m