ie
mah. Mataku menyisir sekitar. Sepi. Tak namp
p sudut rumah. Nihil. Rasa
? Wid?"
udah terkapar di dapur tak sadarkan diri. Keningn
bari menepuk pelan pipinya,n
ar. Sebenarnya apa yang telah terjadi p
u jam kutunggu ia
m, Ma
tir. Bagaimana pun Widya adalah istriku dan aku masih san
Mas? tubuhku saki
pa? kok bisa pingsan di dapur dengan k
pelan. Wajahnya
mah ini banyak hantunya," jawabu, Mas tidak pernah melihat atau mendengar hal gaib sedikitpun," sanggahku. Lelucon apa
n tak tau dengan siapa! aku tak bohong, Mas!" ucapnya m
ti baju. Setelah itu Mas suapin, ya!" jawabku dan
*
swari'
rrr
sti Mas Gun, genderuwo penjagaku. Aku sudah tak takut lagi dan terb
tu mendekat, kulihat sosok hitam itu samar-samar berdiri tegak di dekat pintu.
karang sedang terkapar
u!" pujiku. Makhluk itu tampak meny
uh kepuasan malam ini, dan kamu tampak
ekali makhluk ini,"
an ada timbal baliknya, tak ada yang g
yeramkan seperti itu!" hardikku. Ya, kali aku mau ber
ah berucap, di sekitar makhluk itu mengepul asap yang amat tebal, dan keti
....(skip
pergi dengan menyisakan sakit di are
ama itu mau tak mau aku yang harus memberi makan dan
kku selamanya. Walaupun harus memakai cara kotor s
samb