a hanya seperti itu, tetapi Andira sangat senang dan menyukai pekerjaannya. Bahkan bukan hanya 1-2 orang saja yang menyukai sosok An

n di sini hampir habis untuk masak," ujar Bu Agel sembari men

gkat sekarang nih?" tanya Andira

arang.. Biar Ibu dan Asri yang

gel, Andira pun langsung pergi ke

an Yudi. Mereka adalah anak buah Ergan yang sempat diminta untuk membawa Andira kehadapan Ergan. 3 pria itu perlahan melangkahkan kakinya k

dia ada perlu dengan aku?" batin Andi

an Andira. Hal pertama yang dilakukan adalah memberikan mereka senyum

ikut kita sekara

a ya? Ada perlu apa?

n bertemu dengan kamu, bisa ka

bertemu aku kenapa dia tak menemui aku langsung? Mengapa a

aka kami akan dalam masalah, jadi tolon

arang, kalian ini benar-benar me

ya merasa ragu ingat Ketiga orang itu. Niat Andira hanya ingin menolong Vino, Yudi dan Zaki a

n semuanya diam dan tak ada yang memulai pembicaraan terlebih dahulu. Andira mulai mengarahkan pandangannya pada s

Apa masih jauh tempatnya? Soalnya ak

a seseorang yang perlu kamu temui yang lebih

g yang kalian maksud itu? Mengapa kalian tidak memberi tahu namanya padaku

g itu mengenalmu dan kamu juga mengenalnya. Jadi kamu tak perlu khawatir, lagi pul

kendarai mobilnya agar aku b

ereka menempuh perjalanan, akhirnya mobil mereka berhenti pada suatu tempat yaitu di sebuah rumah kecil yang entah Siapa yang memiliki rumah

ini? Aku rasa ini sudah sangat jauh dari tempat

asuk ke dalam rumah itu," ucap Yudi sembari menunjuk

mau macam-macam kan sama aku?"

rtinya dia akan memberi kejutan untuk kamu. Sedangkan kita bertiga, kita akan men

ana tidak? Semuanya berjalan dengan sedikit aneh. Tetapi di sisi lain Andira juga penasaran

sakah salah satu dari kalian menemani aku untuk ma

n mengantarmu masuk k

e arah rumah itu, disusul oleh

susun oleh Andira. Perlahan kakinya melangkah dengan pandangan mata yang melihat di sekelilingnya. Ruangan Itu tampak gelap, dan se

menipuku dan bermain-main denganku?" Andira de

di sini dan sebentar lagi dia akan muncul

kamu? Mana sosok pria yang kau bilang ingin menemuiku? Jangan mentang-mentang aku perempuan t

Ergan, mungkin situ telah m

or!

dira terkejut, suara balon itu

a mengarahkan matanya ke sekeliling ruangan itu Ia mendapatkan Ergan, dengan senyuman me