img Gairah Liar Perselingkuhan  /  Bab 4 Peringatan Mertua | 9.30%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Peringatan Mertua

Jumlah Kata:1693    |    Dirilis Pada: 17/12/2024

erusaha menunjukkan ekspresi tenang seolah tidak ada yang terjadi. Meski

melayang kembali ke saat pertama kali aku bertemu deng

harus kupelajari memenuhi mejaku. Saat itu aku menjabat sebagai Sales Development Represe

lku keras, memecah konsentr

gak dengar! Bos manggil ke ruangannya," katany

gi, Fi?" tanyaku

uan ke sana," balas

ruangan Pak Desmond, CEO perusahaan ini

ngar suara teg

a yang duduk santai di depan meja besar Pak Desmond. Dia sibuk dengan ponselnya, meman

ku. Dia anggun, dengan rambut hitam yang tergerai rapi. Gayanya menunjukkan kelas dan kemewahan

ap produk apa aja?" tanya Pa

VitaShield, ActiMax, dan NeuroPlus. Saya

atian ekstra. Saya nggak tahu apa yang salah dengan tim sebelumnya

coba maksimalkan," j

i Tanika. Anak tunggal saya. Dia baru saja pulang dari studi di Singapura. Say

ya mengangkat pandangan dari ponselnya dan

nggak tertarik sama farmasi," katany

Dia anaknya pintar, otaknya cepat nyerap. Umurnya juga cuma lebih tua

ulurkan tangan. "Kaind

tangannya. "Tanika Putri Wijaya," jawabnya si

temu dengan Tanika-wanita yang k

suara Pak Desmond me

rusaha mengendalikan diriku. "Kami nggak ribut kok.

uh tanya. "Kalau gitu, kenapa wajah kamu kayak pe

. Aku memang sengaja datang ke kantor pagi-pagi supaya b

jam namun penuh perhatian. "Hmm," gumamnya pelan. "Papa udah kenal kamu cukup lama,

a mempertahankan

an, meskipun kamu bukan anak kandung Papa, tapi Papa sayang

"Enggak ada apa-apa kok, Pa. Aku cuma kecapekan aja

amu minum-minum. Kenapa, ada masalah apa? Kalau ada, bil

erjalan lancar, tanpa celah yang bisa merusak reputasi keluarga atau bisnisnya. Selain itu, pernikahan ini juga menjadi pengikat

pa-apa, Pa. Kemarin ada yang kasih Hennessy, aku udah lama nggak minum itu. Ya, aku coba beberapa sh

ya. Papa tahu kamu nggak macam-macam. Tapi lain kali, kalau mau minum yang enak,

it lega. "Boleh tuh, Pa.

gan serius. "Ngomong-ngomong, gimana? Kamu masih betah di divisi BD

ggak jauh beda, kok. Lagian, menurutku posisi yang sekarang lebih pas buatku. Aku bisa lebih fokus me

guan. "Kamu ini memang beda, ya. Tapi Papa nggak pernah ragu sama ke

ih, Pa," ja

Aku bangkit dari kursi, siap untuk berpamitan. Tapi sebelum aku sempat

a, membuatku ber

gan jelas. "Papa mau ingetin, Papa nggak mau ada kejadian aneh-aneh di p

uk dengan tegas. "Saya mengerti,

enak sebelum mengangguk pel

dering. Dia melambaikan tangannya, isyarat aga

r. Ucapannya barusan seperti peringatan terselubung-halus, ta

n, tapi kata-kata Pak Desmond terus terngiang-ngiang

menjadi jingga gelap. Ketika aku melihat jam, angka digital di sudut laptop menunjukkan pukul 17.52

api tidak ada apapun darinya. Perutku mulai terasa lapar, membuatku berpikir untuk meme

. Penampilannya sudah rapi, jel

ng bisa saya bant

lang, ya?" tanyaku sam

au Pak Kai ada keperluan, saya bisa bantu kok

nasi. Lagi laper banget nih. Tapi kalau kamu udah ma

saya beliin. Pak Kai kaya sama siapa aja." Dia menepuk dadanya.

tku, lalu memberikannya padanya. "Kalau gitu, tolong beliin

!" jawabny

ruanganku terbuka lagi. Fiona muncul di sana dengan

melangkah masuk, menaruh kotak pizza itu di mejaku. "Tadi aku ada me

. Matanya bolak-balik memandangku dan Fiona. Ekspresin

saya. Kamu langsung pulang aja

uarkan uang seratus ribu yang tadi kube

ulang sana," kataku sambi

as membungkuk hormat seb

janya. "Kok tau aku belum pulang? Kalau ternyata aku udah pulang gimana? Tadi kamu

menyelipkan rambut panjangnya ke belakang telinga, gerakan kecil yang terlihat begitu diseng

il menunjuk ke luar jendela. "Lihat

n namun penuh niat, setiap gerakannya terasa seperti perencanaan yang cermat. "Iya, maaf deh," ucapnya dengan suara lembut, sep

a yang panjang dan hitam terurai, membingkai wajahnya yang cantik dengan sempurna. Tangan kanannya memegang kabel laptop, "Colokan d

itung, terencana, dan menggoda. Saat dia membungkuk, blusnya sedikit tertarik lagi, memperlihatkan belahan dadanya yang jelas disengaja. S

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY