nyibak selimut turun dari ranjang, dan segera menuju ke kamar mandi.
kah masuk ke dalam kama
menatap ibunya ada di d
au temani Mommy dan Daddy," jawab
hari ini aku ada ujian. Ak
i kampus, menanyakan tentang kelasmu, dan hari ini kau sam
memiliki ujian, tapi dia lebih memilih untuk masuk kuliah daripada menemani kedua orang tuanya
engajakku pergi ke mana?"
tapi dia ingin kau dan Mommy ke Alpha Hospital,"
dan Mom ke Alpha Hospital. Memangn
ang daun telinga gadis itu. "Nanti kau akan tahu. Sekara
ajakku ke rumah sakit, kenapa aku harus berpakaian yang cant
a. Cepatlah mandi dan bersiap-siap."
masuk ke dalam kamar mandi. Mau tak mau, dia harus menuruti keinginan ibunya.
*
mpak tengah memikirkan sesuatu. Kedua orang tuanya memintanya berpenampilan cantik, tapi
an-jalan di taman. Daddy dan Mommy ingin bertemu dengan teman k
rumah sakit untuk apa? Kalau kalian hanya ingin bertemu dengan te
berkeling rumah sakit saja." Jenny membelai pipi Vin
a menuju lift terdekat darinya. Tepat di kala kedua orang tuanya sudah
aman saja," ucap Vintari kala gadis
enyesal menuruti keinginan ibunya yang berpenampilan cantik. Haru
yang memakai snelli. Sontak, dia terkejut. Keseimbangannya tak terjaga bahkan
oda itu, dokter itu melingkarkan tangannya ke pinggang Vi
itu. Namun seketika matanya melebar terkejut melihat sosok pria
n tajam Vintari yang berdiri hadapannya. W
mpi apa dirinya bertemu lagi dengan pria yang kemarin di
ada Vintari. "Pakaianku sepertinya s
itu meringis malu. Sungguh, dia tak menyangka kalau pria menyebalkan yang menghinanya bodoh ternyata
ampai menumpahkan minuman sodaku ke jasmu,
selalu ceroboh. Mengemudikan mobil, kau menabrak. Jalan pun kau menab
tari. Panggil aku Vintari. A
nya itu. Raut wajahnya tampak kesal, tapi pria itu nampaknya enggan memperbesar masalah di rumah sakit. Tanpa mengat
t-" cegah
alisnya di kala Vint
Jadi lebih baik, aku panggil namamu saja." Gadis itu mendekat pada Zeus. "Aku benar-ben
snelli ganti di ruang ke
a kasih sudah memaafkanku."
elangkah mendekat pada putri merek
tap bingung kedua orang tuanya. "Mom,
rsenyum mendengar
ri." Seorang pria paruh baya yang memakai snelli
menatap David-ayahnya-yan
yum menanggapi keb
ing di matanya ini, dipanggil 'Dad' oleh Zeus. Kepala Vintari me
Vintari meminta ibun
ingmu adalah Zeus Ducan, anak Paman David Ducan yang akan dijodohkan dengan