. Tapi Rani ngeyel. Demi mengambil oleh-oleh lumpia basah dari Semarang, Rani langsung be
ekitar seperempat jam dengan mengendara
or, motornya lecet, kakinya sedikit ber
k ada orang yang berada di luar da
g nampaknya baru pulang dari s
, mbak?" ta
gelengkan
ak papa, mas,
Rani menggerak-gerakkan
antar ke rumah bu bidan?
lanya. Gawat! Jangan sampai dipe
tar, mbak?" t
nggelen
awa motor sendiri, rumah saya deket, kok," jawab Rani
tunggu, mbak! Ini tasnya ada yang jatuh!" Kata
nuh perjuangannya ketinggalan. Rani meringis sendiri, dan segera ber
*
ambil air wudhu dan sholat maghrib di kamar. Alhamdulillah bapak
mu sudah
ah,
mana, seh
. Alhamd
ambil oleh-oleh jang
u malu. Malu mengakui kalau n
si lumpia basah tadi. Dia keheranan ketika
an dikasih paman cuma sat
itu. Yang satu memang isinya benar lumpia ba
yang ked
nih, paman!" gumam Rani lagi. Tanpa basa basi dia langsung membua
tung plastik beri
*
a mendapat tumbal. Dia harus mencoba lagi. Malam itu dia sengaja keluar dan menggali jalan di depan rumahnya, unt
*
lubang di desanya. Beberapa warga telah melapor banyak terjadi kecelakaan kecil karena jalan yang ber
ak pak Carik dari luar. Seluruh tubuh pak Carik basah
egera kelua
pa,
dia warga Kayu Gintung. Dekat ru
ua warga di daerahnya menghilang. M
baju, sekalian mau pamit pulang lebih a
ang basah kuyup seperti itu. Lebih kasihan lagi kalau pa
m kantornya, cuaca semakin memburuk. Hujan angin bertambah deras
*
pak Trubus sore itu, setelah hujan reda. Halaman rumah pak Trubus yang bece
, Mak, kejadianny
pak Trubus pun
ar, pak Trubus bilang mau ke bank. Alhamdu
mulai turun, kira-kira jam sepuluhan, dia bilang ada kerjaan sama Kardi, terus bilang nggak bisa bantuin saya pulang. Habis itu sampai sekarang belum pulang juga.
ang berp
na sekarang?" c
asus ini," jawab pak Kades yang langsung ke
h, karena dia sudah tua, tidak biasa pergi jauh, apalagi sampai ke luar desa atau ke kota sendirian tanpa teman. Mak Irah nampak sangat lelah dan sedih. Dia memang tidak menang
Nanti saya ke sini lagi," kata pak Kades pamit p
nuwun pak Kades
ak Trubus mengantark
na, ya? Bapak kayaknya nggak pernah ada m
anya ya biasa saja, sering bareng ke musholla, sering ngobrol masalah desa
gendaane (gu
ades
tu, Ndro? Jangan suud
ih berharap bapaknya pergi ke rumah wanit
*
iang. Semua orang lebih memilih berada di dalam rumah daripada membant
bahagia melihat sebuah karung teronggok di tengah kamar kosong di
ati. Ketika melihat isinya, senyumnya tam
*
tu anak tangga musholla, ketika
berlari ke rumah pak Trubus. Segera saja terjadi keributan, kare
disi pak Trubus. Banyak gumaman yang mengatakan pak Trubus tenggelam di sungai, ada yang b
e depan. Orang-orang
gil?" tanya pak Kade
ka langsung ke si
ukan pak Trubus?"
ah keramaian. Secara perlahan orang-
Nang?" teri
batasan, waktu saya sudah sampai di tepi sungai saya melihat jenazah pak Trub
Kali Kuning, Nang
" jawab Na
, kan sungainya a
gondol w
bambu kan, r
ya orang tua digondol wew
engungan lebah. Pak Kades tak kuasa
hat sudah menggelembung, mungkin sudah sejak kemari
gga dan anak perempuannya. Yang menunggui jenazah
ak Kades, Indro
emandikan jenazah
es meng
ak polisi dulu sebentar," jawab pak Kades
ah wanita lain, tapi daripada seperti ini, mungkin lebih baik bap
i rumah ini nantinya? Dia dan adik-adiknya semua tinggal di kota, mereka tidak tahan dengan
*
. Mereka segera mendirikan tenda di depan rumah pak Trubus. Me
u di jalan dengan resah. Termasuk pak kades dan pak kadu
i Kayu Gintung," kata pak Kadus yang kebetul
aruk kepalanya
arah Kali Kuning, Kayu Giyang sama Kayu Gintung, semua jalannya jebol. Padahal sudah tiga kali perbaikan tahun ini.
dus te
sa. Kan, ada peternakan sapi di sana. Setiap har
es meng
lagi sama pak polisi saja, ya, Mas," kat
*
judan pak Kapolsek, ada seorang dokter, bidan dan tenaga paramedis, ada pak Kadus Kayu Gintu
u, "kami sudah memiliki hasilnya yang nanti akan diberitahukan pak dokter nanti. Kami m
kasih bapak kapolsek sendiri sudah be
ya warga Kayu Gintung hila
ang yang pertama belum ketemu," jawab pak Kades.
bacakan hasil pemeriksaan hari i
ang penuh dengan istilah-istilah kedokteran yang panjang dan membingungkan p
n hal yang biasa terjadi pada orang yang meninggal tenggelam. Biasanya kalau orang tenggelam akan meninggal karena paru-parunya penuh dengan air, baru menyebabkan kekuran
a di ruangan itu
ghfir
Berarti ini pe
us sudah meninggal sebelum
ter men
gal sebelum ditenggelamkan di sungai. Penyebab men
. Ya Allah, ujian apa lagi ini? Tiba
arin, kan, dia yang mengajak pak
judan pak Kapol
rdi menyuruh pak Trubus untuk membantu orang misterius itu. Pak Trubus nanti diminta menunggu di depan musholla Kali Kuning, nanti katanya akan ada yang menemui di sana. Nomor yang menghubungi Kardi sudah
des tambah pusing dan memijit-mijit
*