. Tapi sama sekali tak diangkat. Sementara saat ia me
las minuman yang dibelinya tadi ia buang saki
ayahnya sedang ada acara pertemuan bisnis malam ini. Lagi pula, dia t
halte bus yang masih lumayan jauh dari tempatnya sekarang berada. Meski belum t
afsu dan gairah. Empat orang pemuda mabuk berjalan mengendap m
ia dari belakang dan menutup mulutnya. Silia hanya
pa mempedulikan jeritan dan tangisan Silia, keempat pem
as, hampir tak bisa bernapas. Masuk gilir
*
ertanggungjawab atas kehamilanmu. Orang yang mau mengakui kalau i
liknya, sehingga chatnya dengan beberapa lelaki tak dikenal di sosial media terba
bersama teman-teman Yesika, karena Silia sedang berulang tahun. Silia yang merupakan gadi
Silia, Yesika dan teman-temannya meninggalkan Silia sendiri di kafe. Saat Silia berjalan se
t orang pemuda yang sedang mabuk. Di sana Silia dilecehkan tanpa ampun
mi Silia, karena Silia begitu malu dan tidak mau mem
osial media tentang bayi-bayi yang dibuang orang tuanya. Selama ini ia selalu menangis melihat berita itu, m
para lelaki tak dikenal untuk menikahinya. Namun tentu saja, tak ada s
Yesika sudah mengetahui semuanya. Dan kini Yesi
u ngomong apa?" Yesika cemberut
cukup kamu bikin kekac
ang sial. Kok malah nyalahin aku? Udah
entah kenapa Silia merasa tak suka karena teman satu-satunya in
tang masalah ini. Biar cepat beres." Yesika hend
iapa pun tahu. Tolong, aku malu kalau ini menyebar." Silia me
tu kamu? Aku akan cari orang yang mau menikahi kamu. Tapi nggak gra
ri uang untuk orang yang n
l. Cowok-cowok di sosmed yang udah nolak kamu, itu karena kamu Cuma minta tol
ti bayar
a 50 jut
"Siapa yang meminta sebanyak itu Yesika? Jangan-jangan
s di dunia ini. Iya 50 juta itu pasti untuk aku juga. Memangnya usahaku
aku saat ini tak lepas dari apa yang telah kau perbuat. Aku diperkosa karena
ni. Kalau nggak minta bantuan aku, kamu mau minta sama siapa coba? Emangnya kamu berani bilang sama orang tua kamu? Teman aja nggak punya, selain aku. Jang
g, Yesi? Kalau begini aku cari orang lain dari
Kalau aku carikan orang, pasti yang baik kelakuannya, karena pasti aku udah ken
ncari orang di dunia maya belum tentu dapat yang sesuai h
ikut saran kamu. Kamu carikan ora
nta segitu wajar, bahkan kecil untuk nominal uang tutup mulut! Lagian
ruh aku m
bahunya. Menandakan ka