i. Saya termasuk cowok yang bertampang lumayan, cukup pintar, dan berperawakan sedang. Panggil saja saya, Budi.
a termasuk sekolah elite di kota J yang menghasilkan siswa-siswi dengan hasil lulusan yang cukup baik. K
tetapi akhirnya kami memutuskan untuk ke kota B yang mempunyai beberapa universitas swasta dan ne
ng sering pergi berkelompok dengan meminjam mobil orang tua dan kadang sampai menginap beberapa hari di luar kota. Jadi pada saat kami pergi, or
semua termasuk berotak encer. Sore hari kami setelah selesai ujian masuk, kami segera mencari penginapan yang
besar juga yah! Ada ruan
aja yah! Kita berdua amb
saya menginap bareng perempuan dalam s
nni sambil mendorong
telah berbincang selama setengah jam mengenai soal-soal ujian
n. Rika akan menyusul besok pagi dan ketemuan di kota B. Dia sudah menghadapi ujian masuk seminggu
ai baju yang menunjukkan lekuk badannya. Dadanya berukuran sedang saja, 34B (saya tahu setelah melihat Br
k Rika. 34C ukuran branya. Mulutnya kecil dengan bibir tipis yang memberikan senyum menggoda. Hampi
Senang sekali olahraga dan sangat jago bermain volley. Paling enak jadi lawan mainnya di lapangan. Posisiku sebagai tosser sering membuatku be
? Baru jam 6 sore kita d
a main kar
Memangny
. Kita main poker aja. Pakai uang boh
elama satu jam ket
... bosan ... gimana k
Maksud k
Strip p
kamu
"Kaga
tung dengan keb
kut? Berani kok
lu juga. Glek ... saya menelan ludah ... Ada kemungk
Diam aja. Malu yah telan
ikirkan semua kemungkinan. Jangan sampai saya
nanti kalian curang, ka
berani buka, kita semua yan
an. Jantungku makin berdebar kencang dan joniku mula
... Aturannya
p kelipatan 10 dan paling besar 100. Kalau modal 100
emua s
pan? Sampai satu orang bug
semua bugil do
cuma punya 3 potong baju. maksudnya cuma kaos, celana
udah biar adil, kita
elemparkan branya ke mukaku. Harumnya bra langsung memenuhi hidungku. Tanpa kusada
. kamipun ter
il kan, Bud? Kita masing-m
ian yang sudah ditanggal
EH! Yang sudah lepas, t
h bugil kalah lagi gima
anya yah kamu,
g deh sama yang menang. Dipe
... tetapi otakku sudah m
ru ah, gimana kalo da
mu, Bud ....
elirik nakal ke arahku! Jenni
udah bugil dan kalah gimana,
ya juga mau hi
nyangka teman-temanku ini nakal juga. Permainan pun dimulai. Keah
rus menggadaikan modal berikutnya. Jenni henda
yang nentuin buka celana. Bu
ereka sudah lepas bra, tentunya dengan
ong. Kapan lagi bisa lih
adanya dengan satu tangan. Saya terkesima dengan pandangan indah di depan mata.
a boleh ditutupin
gan penutup dadan
tertarik tangannya, memperlihatkan dada terbuka dan mengg
sa sampai menganga terbuka gitu meli
ayak gini, mendingan saya kalah saja. Mengingat kalau kalah terus, tititku akan dihisap sel
g sudah mengeras sejak tadi. Saat itu, Nova, dengan dada montoknya pun tinggal celana dalam saja. Kedua gadi
eras yah, Bud! Bag
s ... ngelihat dua pasan
Nova mulai mengocok tititku sambil sesekali dijilatnya. Tentu saja saya tidak tinggal diam. Tanganku mulai meremas
..." Sambil menghisap dada Nova, tang
tku yang menjadi lepas dari pegangan Nova, langsung disambut Jenni dengan kulumannya. Mimpi apa semalam. Dua gadis sudah mengulum tititku. Kami pun pindah k
i ke bibirnya. Licin sekali. Nova pun mendesah dengan kenikmatan yang dialaminya di bawah.
va***a Jenni yang juga sudah sangat basah. Tangan kiri di va***a Jenni, tangan kanan di va***a Nova.
ng yang sangat seksi. Nova menyusul dengan teriakan yang tidak kalah seksinya. Keduanya ter
g sangat indah. Bulu-bulu halusnya sangat seksi. Aku mulai menggesekkan kepala tititku k
reaksi dengan menggerak-gerakkan pinggulnya me
.... aahhHHH ... AAAHHHHHH ...Gila ... enak banget Titit lu Bud!! Gue dah sampe nih." "Ba
gue perawanin? Gue sih
n titit lu di dalam gue ... di lu
gi langsung berusaha meran
-pelan Bud..
gue pelan-
gue mulai terbenam di v
galaman berpikir k
h masuk b
ai meringis m
elom deh... tap
? Kayaknya lu
e pokoknya mau titi
an tiga sodokan keras yang disertai rintihan
aknya titit gue da
it "diam dulu, Bud.. jangan diger
va. Tanpa kusadari, aku mulai menggerakkan pelan-pelan pantatku. Keluar masuk secara perla
tapi dah mulai enak nih... va***a gu
menonton menunjukkan
ua.. beneran
TKP dan memperhati
lu beneran masuk ke
ihan ngent*t nih." Tiba-tiba ada keinginan yang lua
makin mende
h...Ohhh...Bud.. gue
v.. gue juga
ogi, kalau sperm* ketemu sel telur akan mengha
Croootttt...croottt.. croottt... Tiga k
banget sama masturbasi. Hubungan langsung lebih nikmat. Aku langsung terjatuh lemas di sebelah Nova. Jenni yang
tur seraya menikmati hisapan- hisapan Jenni. Dikocoknya p
yah. Ini pengen gue g
a,
mulai menggesek-gesek vaginanya d
h. Jenni merupakan salah satu wanita impianku. Tinggi, berdada montok, atletis, senang bercanda, d
yang sangat indah. Bahkan lebih indah daripada punya Nova. Mulus, hampir tanpa bulu. Warnanya pink d
gan dimas
Sudah tidak
sekarang." suaranya
a tititku. Akhirnya aku hanya menggesek-ge
terus.... Ahh... Ahhh." Jenni mulai lebih
ggesekkan titit. Semakin cepat ges
i... Tee..teeeruussss.... AHHHHHH. Jenni mendapatkan orgasmenya da
i...Aku benar-benar terpesona.. Sepertinya aku jatuh cinta dengan Jenni. Nova yang telah cukup beristi
gi pula tititku bisa coblos ke dalam Nova. Dengan segera kubalikkan Nova dan kucoba Doggy style di sebelah Jenni yang masih terba
an. Senyumnya yang manis membuat hatiku bingung. Di sini aku sedang jatuh cinta dengan Jenni, tetapi tititku sedang menikmati p
nahan diri lagi dan dia mendapatkan orgasme lagi. Aku memperlambat sodokanku agar
Biar lu ta
ncang. Tentu saja akibat tetek Jenni yang nikm
dari belakang sama lu... gue.. mauuu
Jenni sambil doggy ke Nova dan akhirnya.. croo
asanya nikmat... kayak mandi air ha
m vagina Nova sambil terus menyemprotkan sisa-sisa sperma dan m
sap t*t*k gue da
eesome kayak gini tapi gue bis
tit lu. Pegel nih nunggi
atannya aku benar-benar jatuh cinta. Malam itu kami tidur bertiga
angun lebih dulu membuka pintu dan Rika terl
ika." N
Nyokap
enghantarku kok.. tadi lang
e pikir mereka ma
Nov? Eh... lu ko
t ketahuan.. Gue ke
l apaan
perawan gue
juga? Kita semua kan memang
yaknya takut.. tapi udah main juga sa
, Nov. Budi di mana
n aja.. laki-laki kalo dikasi
.... bene
di selimut. Dia masih telanjang lho.
a, Nov? Ko
gitu. Lu hisap aja dulu tititnya." Rika pun menghampiri ranjang d
mengetahui kalau tititku mengalami kenikmatan. Perlahan-lahan k
a berusaha melepaskan diri. Lagi enak
iitttmm mmlu" Jawab Rika dengan t
" Nova te
ga nolak tuh.. cuma ngeliatin
ra melongok keluar dan cukup kaget melihat
sarapan aja nih." tukas Jenni deng
mbil masih mengeringkan rambutny
ndangan dari tubuh langsing
Rika dah nafsu tuh... puasin gih... kayak
Puasin Rika.. Perko
orang gue mau secara su
ban Rika, aku
gkat dari tepi ranjang dan meletakkannya di ranjang. Kudekati Rika dan menciumnya lagi. Kali ini tanganku tidak tinggal diam. Dada Rika aku
bagus dan se
erus Bud....aahhh.. ahhh..
edikit agak kasar kulepaskan semua pakaian yang masih melekat di Rika. Wow.. ternyata Ri
i Jenni punya lebih wangi. Ah.. Jenni lagi.. ini ada gadis yang
l terus melihat Jenni. Jenni pun tersenyum terus dan memberikan anggukkannya seakan
get Bud.. baru dijilat a
an-pelan yah Bud.. Kemaren gue cukup
masukin do
anya kepada Rika tetapi t
ali. Aku pun segera membu
i bawah bahuku sedikit. Perlahan-lahan aku dorong tititku ke dalam va***a Rika. Rika yang sudah sa
sodok masuk." Entah kenapa sekali lagi aku melirik ke Jenni
.. bikin gue hamil.. gue mau anak
ong dengan penuh kekuatan. Blesss.. masuk s
mulai terbiasa nih. Rasany
ng. Keluar.. masuk...keluar... masuk..pelan-
ari kemaren... gue... ikutan...nginep..
. terus.. Bud... yang cepat.
ng Rika, dadanya pun semak
a.. gue juga da
uar biasa. Va***a Rika memeras semua sperm* yang ada di tititku. Kucabut tititku dan terlihat
menghampiriku dan menciumku di bibir dengan ciuman yang sangat lembut. Tiba-
memang ingin menikmati titit lu.
Nova terus menikmati permainannya di bawah. Jeni menduduki kepalaku dan memberikan va***nya untuk kuhisap. Ah.. nikmatnya m*m*k Jenni
atku menyemprotkan sperm* di dalam mereka sebanyak dua kali. Kami baru sel
kota B dan sepakat untuk mengontrak rumah untuk ti
Empat tahun kuliah, sehari pasti minimal sekali aku menyetubuhi salah satu dari tiga wanita cantik tersebut. Dengan Jenni, selalu hanya
uaminya di kuliah S2. Jenni akhirnya menjadi istriku. Perawannya baru diberikan pas malam pernikahan. Kami berdua punya dua orang
. Untung suami mereka tidak pernah ada yang curiga. Alasan