sembab karena me
al dan pikirannya bagai diterjang badai setelah
tamu yang berdatangan!" sergah Lydia, sau
berbela sungkawa semakin banyak. Entah sudah berapa lama Rea termenung di s
ng akan mengurus semua tamu-tamu ini jika bukan
sebab wanita yang sebenarnya saudara ja
ri untuk mencari sang ayah. Padahal, Rea melihat pria i
k berhasil menemukannya hingga ia melihat s
h berbicara dengan seseorang. Dalam jarak ini, ia tak bisa me
etapi langkahnya terhenti saat tahu-ta
e
tu juga. Seluruh tubuhnya membeku,
ng ayah terdengar, mengusap lem
p dekapan sang ayah. Namun, ia bisa melihat ram
erindukan Mas." Wa
pa berkedip. Baru kali ini melihat sang ayah bersikap begitu hangat dan lemah lembut
sih disibukkan dengan
tung saja sekarang dia sudah mati. Mas tid
mendengarnya. Jantungnya berdeny
akam ibunya bahkan masih basah dan ayahnya
nghabiskan waktu bersamamu," jawab sang ayah,
a saja belum pernah dik
ka putrimu me
an tahu sampai kapan pun. Lagi pula, jika
wajahnya. Hanya satu langkah. Rea akan mengetahui wajahnya jika ia maj
ri pelayanan tambahan jika kita bertemu n
n telinganya terasa panas dan air m
Hingga saat ia tiba di dalam rumah, air
yahnya sendiri berselingkuh tep
sudah sebelum hari ini? Se
nya saat tahu-tahu ayahnya berjalan masuk.
u tidak capek menangis sejak pagi? Cepat!
pada Rea dan ibunya. Oleh sebab itu, ia terheran-h
terjadi apa-apa, tetapi satu noda di sisi leher Ryan berhasil menarik perhatian Rea. Warn
uh meras
*
*
rkecamuk sehari sete
pi pikirannya terus tertuju pada w
ereka yang berambut kemerahan.
s memenuhi otak Rea hing
san masuk seketika men
bayar dan sudah menunggak dua minggu. Jika belum dibayarkan sampai ak
ni, ia terlalu fokus mengurus sang ibu yang sakit-sak
yah di kamarnya. Rasanya aneh berbicara den
basa-basi. Bahkan kini gadis itu tak bisa berbicara lem
tongkat golfnya seketika m
Papa sudah mengeluarkan berapa banyak untuk kematian ibumu? Beran
u sang ayah meledak. Ini bukan kali pert
ketakutan tiap ayahnya murka. Kini, e
ri kampus jika tidak seg
tidak usah kuliah segala! Kalau bekerja, kamu bisa dapat uang dan membantu ke
r mengepal erat mende
gar hidupku lebih terjam
n Papa juga harus bayar uang kuliahmu! Kamu dan ibumu sama saja, sama-sam
diring. Wajah Ryan yang semula jengkel seketika berubah saat melihat layar ponselnya.
uliahmu itu! Terserah bagaimana caranya. Jual diri juga tidak masa
enyut nyeri m
Suara sang ayah masih terdengar
ayah dengan curiga. Penampilan pri
asti hendak menemui wan
gi Rea untuk meli
ngan mobil dan Rea menyewa taksi untuk membuntutinya. Gadis itu se
rtemu dengan wanita berambut kemerahan yang sama. Rea memicingka
terlihat sangat muda. Tubuh dan wajah
rcekat saat melihat kedua
rgumam dalam hati. Ia t
sang ayah yang berselingkuh
o yang khusus menjual tas dan sepatu. Ryan tampak se
s itu bertanya dengan nada manja seraya memegang sebua
guk ringan d
ku akan membelika
nah yang melesat langsu
i demi biaya kuliah, tetapi membelikan
an wanita sakit-sakitan itu." Gadis itu berkata la
rkan banyak uang untuk dia. Lebih baik aku simpan untuk membahagia
bicarakan ibunya dan sikap sang ayah sungg
h salah satu tas di sisinya da