Safira pernah kecelakaan beberapa tahun yang lalu, membuat kehilangan ingatan dan sakit kepala bila mengingat sesuatu, mau tak mau harus ke kota demi membantu ibunya di desa. Namun saat baru sampai dia malah kecopetan, membuat seluruh barang-barangnya raib, hingga dia bertemu dengan seorang pria bernama Dexter Jackson, dia amat baik padanya sehingga membuat Safira bertanya-tanya, pria yang biasa ia panggil dengan sebutan "Mas." itu berkata, bahwa mereka teman lama. tapi kenapa ia merasa hubungan mereka lebih dari itu, apa yang terjadi sebenarnya?
"Kamu yakin mau Ke kota?" tanya seorang wanita paruh baya, yang membuat wanita yang berumur 24 tahun itu tersenyum sambil merapihkan pakaiannya ke dalam tas.
"Yakin lah Bu, masa enggak? Ini aku lagi ngapain keliatannya!?" balas anaknya, yang baru saja menutup tas hitam itu.
"Tapi ibu masih takut gitu loh, kamu kan baru aja sembuh."
"Bu! Itu udah bertahun-tahun lalu, emang ibu mau aku sakit terus?" tanya wanita yang bernama Safira itu, ia tau ibunya sangat menyayangi karena dia anak satu-satunya, namun ekonomi membuat dia harus melakukan ini.
Karena ayahnya yang sudah meninggal mengharuskan wanita paruh baya itu bekerja lebih keras untuk menghidupi dia juga, dan ia sama sekali tak ingin merepotkannya.
Mendengar kabar bahwa temannya memiliki lowongan pekerjaan di kota, membuat Safira memutuskan untuk ikut menyusul temannya tersebut untuk menyambung hidup.
Kecelakaan yang membuat hilang ingatan sebagian, membuat dia sering sakit kepala jika berpikir terlalu keras membuat ibunya itu masih saja khawatir.
"Enggak sih, Fira! Tapi ibu takut."
Tangan yang mulai mengkriput itu Safira pegang, guna meyakinkan orang yang sudah berjuang seorang diri demi menghidupinya. "Bu! Percaya sama aku! Aku janji kalau aku punya uang banyak, aku bakalan bawa ibu jalan-jalan!"
Mata wanita paruh baya itu berkaca-kaca sambil menggenggam erat tangan anak gadisnya. "Ibu gak minta apa-apa, ibu mau kamu pulang dengan keadaan sehat!"
Safira yang melihat itu hanya mengangguk. "Ibu sering aja bawa hpnya! Nanti aku telepon kok kalau ada waktu."
"Kamu janji ya sama ibu!"
Wanita itu hanya mengangguk sambil tersenyum, dia pun memeluk tubuh kecil ibunya, sambil sesekali mengecup kepalanya seperti yang ibunya lakukan waktu kecil dulu.
.
.
Safira menoleh ke sana kemari mencari wanita seumuran dengannya guna menjemput. Dengan membawa sisa uang 100 rb lagi Safira yakin hal itu tak cukup makan sampai 3 hari kedepan, apalagi mahalnya harga di Jakarta membuat gadis itu memutar otak agar tidak boros.
Sekarang dia masih ada di terminal bus, banyaknya orang yang ke sana kemari membuat Safira agak pusing. Bahkan di hp kecilnya itu telepon yang ia hubungkan untuk temannya tersebut tak kunjung diangkat.
"Kemana sih tuh orang?"
Cukup lama ia menunggu, batang hidung temannya itu tak kunjung terlihat membuat Safira menggaruk kepalanya tak gatal, ia berharap ini bukan tipuan, tapi mengingat mereka sekampung ia masih yakin kalau sebentar lagi temannya tersebut datang.
Saat sedang terdiam, tiba-tiba tasnya juga hp jadulnya dibawa membuat Safira kaget dan sontak berteriak. "Copet! Copet!"
Safira berusaha mengejar bersama beberapa orang yang ikut membantu, namun sialnya di tengah perjalanan, pria copet itu menaiki sepeda motor milik temannya yang membuat nasib sial benar-benar berpihak pada Safira.
"Tasku!" ucapnya yang seperti menangis, niat hati ingin mencari uang, malah ia kehilangan uang juga ponselnya bahkan baju dan yang lain.
"Sabar ya mbak! Di sini emang rawan copet, ada beberapa yang kekejar, tapi ya kayak gitu ada juga yang enggak, maaf ya mbak gak bisa bantu!"
"Iya maaf ya!" ucap yang lainnya, membuat Safira mengangguk pasrah.
"Iya gak apa-apa, bapak-bapak, makasih juga udah bantu tadi," ucap Safira yang tak tau lagi harus apa, setelah mereka pergi wanita itu hanya menyenderkan diri di tembok, mengingat nasib apes yang ia rasakan saat ini.
Sekarang ia tak dapat lagi menelpon ibunya dan uangnya makanannya sudah tidak ada, sekarang ia harus bagaimana?
Ya Allah! Kenapa cobaan engkau berat sekali? tanya Safira di dalam hati.
Karena tak tau harus apa, wanita itu berjalan lesu sambil menyusuri jalan yang ada, berharap ada lowongan kerja yang menerima gadis malang yang sedang apes ini.
Sambil berjalan pelan, matanya menatap penuh lapar pada jejeran masakan pada yang terlihat di dinding etalase dagangan, yang membuat dirinya menjadi sangat lapar, tapi ia tak punya uang.
Saat sedang meratapi nasib, Safira di buat kaget dengan sesosok pria berjas hitam rapih berdiri tepat di sampingnya, sambil memandang etalase makanan. "Lapar?"
Safira terdiam sebentar memandang mahluk ciptaan tuhan yang amat indah, jika di gambarkan mirip seperti taburan bintang di kegelapan malam, indah namun dingin.
Wanita itu menggeleng. "Enggak kok, saya gak punya uang mas!"
Wajahnya yang mulus nyaris tanpa noda itu memancarkan kebingungan. "Mas?"
Safira kembali terdiam, apa dia terlalu tua memanggilnya? Atau lebih muda lagi? "Maaf saya gak tau umur mas berapa, jadi saya panggil gitu?"
"Kamu gak ingat aku?" tanya pria itu yang membuat Safira terdiam, jika ia mengingat-ingat sekarang maka sakit kepalanya yang sudah lama tak kambuh akan muncul kembali, apalagi obatnya raib juga bersama barang-barang lainnya.
"Maaf mas siapa ya?" tanya Safira yang berkata jujur, ia sangat memohon pada pria datar ini untuk tidak memaksanya mengingat.
Tiba-tiba suara gemuruh perut terdengar, Safira memegang perutnya sambil menyerinyit kearah samping, dia amat malu di saat seperti ini, apalagi orang di depannya sangat tampan.
"Masuk kedalam, kita bicarakan setelah kamu makan!" ujar pria itu yang masuk terlebih dahulu, sebelum Safira menjawab.
Jika di suruh bayar masing-masing dia harus apa?
"Safira!" panggil pria itu dengan suara bassnya, membuat Safira bingung sekaligus bergegas masuk.
.
Di dalam Safira memesan banyak makanan, yang sekiranya muat, apalagi mendengar pria itu akan membayar semuanya.
Saat sedang makan dengan tangan yang kotor, dia menatap pria di depannya dengan bingung, namun sebaliknya pria itu hanya menatapnya datar. Tentu saja Safira yang diperhatikan, menghentikan aktifitas sebentar, karena tak enak hati.
"Masnya gak makan?" tanya wanita itu dengan gugup.
"Kamu makan saja, aku baru saja makan tadi."
Wanita yang memiliki tampang tidak terlalu cantik, namun memiliki kulit mulus kuning Langsat yang cerah terkadang menjadi daya tarik para pria. Walau seperti ini, tak jarang para pejabat desa meminangnya guna dijadikan istri kedua atau lain semacamnya.
Mengingat itu semua, nyeri kepalanya kembali terasa. "Maaf sebelumnya, saya gak tau masnya siapa tapi saya bener-bener gak bisa inget saat ini."
"Kenapa?"
"Saya pernah kecelakaan beberapa tahun silam, benturan keras itu membuat saya kehilangan hampir semua ingatan saya, dan ketika berusaha mengingat, kepala saya akan terasa sakit, jadi maaf sekali ya mas, tapi nanti saya kan mau kerja, saya akan ganti semuanya, saya janji kok!"
Terlihat tangan pria itu mengepal kuat, namun tatapan masih sama, membuat Safira merasa ada yang salah dalam kalimatnya. Tak lama pria itu mengangguk paham, walau tangannya saat ini di turunkan agar tidak membuat perhatian.
"Dexter! Dexter Jackson!" balas pria itu, yang membuat, Safira terdiam.
Suara nyaring yang biasanya terdengar bila dia mengingat sesuatu, kembali terdengar, membuat dia menutup kupingnya dengan wajah meringis. Beberapa Bayangan kabur terlihat membuat kepalanya serasa ingin pecah.
[Romance-(minor)Fantasy] Takdir kini membawa seorang pelayan pada nasib yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Apa jadinya bila satu orang gadis, di cintai oleh 6 orang pria sekaligus. Pasti akan sangat memusingkan, belum lagi ada seseorang juga yang sama halnya mencintai gadis itu. Akankah gadis itu memilih salah satu dari mereka ataukah semuanya? Belum lagi rahasia dan masalah yang terus saja menerjang semuanya, membuat situasi semakin runyam karenanya. Cinta itu bagaikan rantai yang digembok ujungnya, kau takkan bisa lepas darinya terkecuali kau menemukan kunci dari gembok tersebut -Alexa Rawnie.
Seorang gadis memendam perasaannya sejak kecil pada majikan muda, yang ia memanggil om. Apakah pria itu juga memendam perasaan yang sama? Biasakan dia menghiburnya dengan segala kerumitan kehidupan yang pria itu jalani? Ini adalah kisah Nicky, anak yang ada di novel Tak selamanya Selingkuh itu indah. Kalian bisa membacanya tanpa harus melihat novel sebelumnya, jadi selamat membaca!
Seorang wanita mengalami kecelakaan dan hilang ingatan, semua kenangan yang ada entah ke mana. Rupanya dia memiliki anak juga suami yang sangat baik padanya. Lalu dia bekerja di sebuah perusahaan, semua orang di kantor bilang kalau bos besar mereka adalah selingkuhannya, ia yang tak tau apa-apa mengacuhkan hal itu namun semakin lama pria tampan dengan sejuta pesonanya itu semakin mulai memperlihatkan tingkahnya. Ia tak tau apa yang terjadi di masa lalu hingga dia memiliki selingkuhan padahal suaminya memiliki gaji berkecukupan juga baik, apa yang terjadi sebenarnya? "Kata orang pria akan berselingkuh dengan wanita yang jauh di bawah isterinya, sedangkan wanita akan memiliki lelaki yang lebih segalanya dari pada suaminya dan ucapan itu memang benar."
Di tinggalkan oleh sang ibu, diasuh oleh mantan mafia juga dididik keras oleh mafia terkenal membuat hidupnya dingin juga penuh darah karena kasih sayang yang tak pernah dia dapatkan. Selama bertahun-tahun hidup penuh rintangan dan dosa, pertemuannya dengan gadis bernama Gaylen membuat hidupnya berubah. Apakah pria buta itu menemukan kebahagiaan selanjutnya? Dan Rahasia apa yang terjadi antara mereka
Calvin seorang mafia yang ditakuti karena keluarganya yang juga tak kalah kejam darinya, bahkan salah satu keluarganya adalah seorang kanibal yang memakan mayat dari musuhnya. Dengan kekuasaan tanah yang ribuan hektar,kebun ganja, hasil rampokan, gudang senjata yang tersebar dimana-mana, serta jual beli obat terlarang sudah menjadi keseharian Calvin, tapi walau begitu polisi selalu sulit melacaknya karena mereka sering berpindah-pindah tempat. mempunyai banyak tempat rahasia adalah keuntungan bagi mereka. Tapi kekejamannya perlahan luluh saat ia bertemu dengan seorang gadis yang begitu patuh seakan robot, dia juga jujur, cantik, dan selalu tersenyum terhadapnya, tapi kehidupan semasa kecilnya benar-benar buruk membuat dia menjadi seperti sekarang, apakah yang akan terjadi pada mereka?
Sebuah Fitnah membuat dia merasakan kekejaman dari pria yang dia cintai selama ini, tapi karena pria itu tak mencintai membuat dia tak percaya padanya, Apalagi di dukung faktor tentang penolakan dari keluarganya. Saat Ella keluar dari penjara, takdir malah mengantarnya pada pria itu lagi, bukannya senang dia malah ketakutan tapi anehnya dia selalu mendekat kearah pria itu, kekejaman terus berlanjut. tapi Ella tak pernah tau kalau sebenarnya Evan juga mencintainya
Pada hari ulang tahun pernikahan mereka, simpanan Jordan membius Alisha, dan dia berakhir di ranjang orang asing. Dalam satu malam, Alisha kehilangan kepolosannya, sementara wanita simpanan itu hamil. Patah hati dan terhina, Alisha menuntut cerai, tapi Jordan melihatnya sebagai amukan lain. Ketika mereka akhirnya berpisah, Alisha kemudian menjadi artis terkenal, dicari dan dikagumi oleh semua orang. Karena penuh penyesalan, Jordan menghampirinya dengan harapan akan rujuk, tetapi dia justru mendapati wanita itu berada di pelukan seorang taipan yang berkuasa. "Ayo, sapa kakak iparmu."
Warning konten pemersatu bangsa area 21+ pilihlah bacaan dengan bijak, tanggung jawab ada pada diri masing2. Penulis hanya berusaha menyajikan bacaan yang ringan dan menghibur. 🙏🏻 Hai saya Aldi 35 tahun yang saat ini bekerja sebagai arsitek dan design consultant. Sebagai persiapan masa pensiun, saya membangun sebuah bangunan kos yang juga sekaligus rumah saya di sebuah lokasi yang sangat bagus. Berisi 30 kamar yang dikhususkan untuk wanita kini semua kamar tersebut sudah penuh oleh penyewa. Saya berhubungan baik dengan semua gadis-gadis penghuni kos, bahkan sangat baik sehingga saya seringkali dengan ikhlas membantu masalah terbesar mereka. Seperti kata petuah jika kau memberi dengan ikhlas maka niscaya kau akan menerima balasannya 10 kali lipat bahkan berlipat-lipat. Mungkin itu yang saya rasakan sejak mereka semua mulai memperhatikan dan memenuhi kebutuhan hidup saya sehari-hari. Termasuk kebutuhan yang tidak bisa saya penuhi sendiri, yaitu kebutuhan di atas ranjang. Ini perjalanan saya, Aldi Reynaldi.
Istriku yang nampak lelah namun tetap menggairahkan segera meraih penisku. Mengocok- penisku pelan namun pasti. Penis itu nampak tak cukup dalam genggaman tangan Revi istriku. Sambil rebahan di ranjang ku biarkan istriku berbuat sesukanya. Ku rasakan kepala penisku hangat serasa lembab dan basah. Rupanya kulihat istriku sedang berusaha memasukkan penisku ke dalam mulutnya. Namun jelas dia kesulitan karena mulut istriku terlalu mungil untuk menerima penis besarku. Tapi dapat tetap ku rasakan sensasinya. Ah.... Ma lebih dalam lagi ma... ah.... desahku menikmati blowjob istriku.
Mengandung adegan dewasa 21+ Raisa Anastasya mengalami kematian tragis, tertabrak truk, setelah melabrak tunangannya yang tengah berselingkuh. Bukannya mati dan kembali ke alam baka, Raisa malah masuk ke tubuh perempuan lain yang juga bernama Raisa, seolah semesta memberikan kesempatan kedua padanya. Sembari memanfaatkan paras cantik tubuh barunya, Raisa mulai menjalankan rencananya untuk balas dendam. Tapi tiba-tiba Zefan, direktur perusahaannya yang terkenal punya sifat sangat dingin, menarik Raisa ke salah satu kamar. Di bawah pengaruh alkohol, dia merenggut keperawanan Raisa karena mengira wanita itu adalah Raisanya yang lama. Setelah menghabiskan malam-malam menggairahkan bersama direktur, Raisa selalu terbayang saat mereka melakukan hubungan dan dibuat ketagihan oleh sang direktur, sehingga bimbang untuk melanjutkan balas dendamnya. Bisakah Raisa tetap fokus pada rencana utamanya di saat direktur terus menghantui melalui godaan sentuhan yang begitu menggairahkan? Dan apakah Raisa bisa menemukan benang takdirnya yang sebenarnya? Ngobrol sama author di Instagram dan TikTok @hi.shenaaa ya~
Li Mei terbangun dan menyadari bahwa dia tidak sedang berada di rumahnya. Di mana ini? Bukankah tadi dia terjatuh dari tangga? Kenapa dia tidak berada di rumah sakit dan malah berada di dalam rumah reyot seperti ini? Dan … siapa pula laki-laki tampan yang tidur di sebelahnya ini? "Kalau kamu sudah tidak tahan dengan pernikahan kita, tunggulah beberapa hari lagi. Aku pasti akan menceraikanmu. Jangan berusaha bunuh diri lagi," ucap Bai Changyi menatapnya dengan muram. Bercerai? Kenapa dia mau bercerai dari suami yang tampan seperti ini? Bai Chanyi menatapnya dengan kebingungan? Bukankah perceraian adalah hal yang paling Li Mei inginkan selama ini? "Aku tidak ingin bercerai, aku hanya ingin menjadi kaya!" Bisakah Li Mei mewujudkan impiannya untuk menjadi seorang pengusaha kaya di era kuno bersama suaminya? IG : @summerrainwriter FB : Summer Rain
Istriku Lidya yang masih berusia 25 tahun rasanya memang masih pantas untuk merasakan bahagia bermain di luar sana, lagipula dia punya uang. Biarlah dia pergi tanpaku, namun pertanyaannya, dengan siapa dia berbahagia diluar sana? Makin hari kecurigaanku semakin besar, kalau dia bisa saja tak keluar bersama sahabat kantornya yang perempuan, lalu dengan siapa? Sesaat setelah Lidya membohongiku dengan ‘karangan palsunya’ tentang kegiatannya di hari ini. Aku langsung membalikan tubuh Lidya, kini tubuhku menindihnya. Antara nafsu telah dikhianati bercampur nafsu birahi akan tubuhnya yang sudah kusimpan sedari pagi.