Fatimah dengan sebutan Mama. Jaka menatap F
dari Mamanya, entah mengapa saat melihat saya dikira
p Jaka lalu masuk ke dalam kamar. Sete
aru semalam mereka bertemu. Jaka takut, jika Angga berusaha
rkan Fatimah dan Angga. Dia tidak fokus denga
eka!" Jaka mengusap wajahnya. Dia be
leh Jo. Jo langsung memeluk Jaka seper
n mereka hanya sebatas membahas Shak
mi seperti Nak Angga. Sudah tampan
cara seperti itu
belain suami kamu yang mandul itu. Ibu tahu,
enyangka akan membuka masalah Fatimah di depan Angga. Bahk
Apalagi Shaka sangat dekat dengan Fatimah," ujar Angga. Se
gan bahas itu. Saya sudah pu
an dari pria mandul sep
suami aku. Tolong hargai dia!" Fat
berharap Nak Angga yang jadi m
lkan keributan. Dia pamit pulang agar k
i berdebat dengan ibumu," ucap Angg
jawab Fatimah dengan
k ke dalam kamar. Dia merajuk pada Aminah. S
ahkan berteriak memanggil Fatimah. Namun,
teriak Aminah. Tidak ada jawaban, akhirny
ngga tidak mau keluar kamar. Hingga sore
unya!" perintah Jaka yang
Angga. Pria yang mapan sekaligus bisa punya anak,
mbuka pintu kamar. Dia menyala
ena Ibu ingin kamu dengan Angga?" tanya Jaka s
istrimu dekat dengan pria
timah duduk di sampingnya. Lalu d
Dek. Melihat kamu tadi bersama Angga di rua
ira Mas tadi cuek
k akan berhianat," ucap Jaka. Fatimah m
engar Aminah m
h. Kamu gantiin dia yang memasak
atimah beranjak dari duduk
sendirian. Bagaimana kalau k
n, Mas. Mas Jaka nggak per
memasak. Sehingga mereka mem
ra justru merasa risih. Aminah tidak su
ar, jangan mesra-mesraa
sih protes Ibu masak saja
adi anak durhaka kamu," kata Aminah k
anjutkan memasak saja," kata Jaka
el, ditambah Santo belum pulang juga. Amina
t telfon. Dia tampak girang
a, ada apa?" tan
".
a ingin bertemu dengan
..
na. Kamu tenang saja, suaminya yang tak g
selesai menelfon. Dia sege
ah Nak Angga. Shaka rewel ing
u. Aku bukan Ibuny
a lalu pergi. Dia tidak
atimah berdering. Panggilan dari Angg
tahu penting, D
nggilan Angga, "Halo,
..
ante tidak bisa da
is disana, Fatimah me
akan kesana," ka
Karena Fatimah akan datang ke rumah Angga. Jak
ah Shaka. Dia butuh aku
ak sebaiknya besok saja?"
an khawatir, Fatimah tidak
akut jika sesuatu
? Ya sudah kalau begitu, kamu an
u. Pulangnya jangan malam-
nah bersiap, tiba
ok tidak bawa ka
ah. Jaka senang akhirnya Fatimah gagal ke rumah Angg
etelah jenguk bayi," ucap Aminah. S