/0/20791/coverbig.jpg?v=e65667aa7d62f9ca14b86f6ae32ad138)
Setelah tiga tahun menikah yang penuh rahasia, Elsa tidak pernah bertemu dengan suaminya yang penuh teka-teki sampai dia diberikan surat cerai dan mengetahui suaminya mengejar orang lain secara berlebihan. Dia tersentak kembali ke dunia nyata dan bercerai. Setelah itu, Elsa mengungkap berbagai kepribadiannya: seorang dokter terhormat, agen rahasia legendaris, peretas ulung, desainer terkenal, pengemudi mobil balap yang mahir, dan ilmuwan terkemuka. Ketika bakatnya yang beragam diketahui, mantan suaminya diliputi penyesalan. Dengan putus asa, dia memohon, "Elsa, beri aku kesempatan lagi! Semua harta bendaku, bahkan nyawaku, adalah milikmu."
"Aku ingin bercerai."
Hati Elsa Barita sedih ketika membaca pesan tersebut dan rencananya untuk merayakan ulang tahun pernikahannya yang ketiga pun hancur.
Ketika dia baru saja selesai memberikan sentuhan akhir pada makan malam romantis, ponselnya berdering. Dia mengira itu adalah pesan teks dari suaminya, yang mengabarinya akan segera tiba di rumah. Akan tetapi, ketika dia membaca tiga kata itu, rasanya seperti air dingin disiramkan ke tubuhnya.
Di belakang, TV masih menyala dan berita gosip memenuhi ruangan.
"CEO Grup Risandi, Joshua Risandi, mengeluarkan banyak uang demi memesan kapal pesiar mewah untuk aktris terkenal Karlina Ataya. Sebuah video mereka bersama di Edon telah beredar, memicu rumor tentang pernikahan yang akan segera terjadi. Mereka tampak seperti pasangan yang serasi."
Pikiran Elsa berkecamuk dalam kebingungan. Apa Karlina adalah alasan Joshua ingin bercerai? Apa pria itu memiliki wanita lain?
Alih-alih meneleponnya, Joshua malah mengirim pesan teks singkat dan dingin yang mengakhiri segalanya. Ini adalah kenyataan pahit bagi Elsa setelah semua cinta dan perhatian yang telah dia berikan padanya selama bertahun-tahun.
Dia menghubungi nomornya dan setelah waktu beberapa lama, Joshua akhirnya menjawab. Suaranya terdengar tidak sabar. "Apa yang kamu inginkan?"
"Apa tidak ada yang ingin kamu jelaskan padaku, Joshua?" tanyanya, suaranya bergetar.
"Jelaskan apa?" jawab pria tersebut dengan nada acuh tak acuh.
"Kamu menceraikanku setelah selingkuh. Apa menurutmu aku tidak pantas mendapat penjelasan?"
"Elsa, jangan terlalu picik. Aku tidak selingkuh darimu. Kamu tahu betul bagaimana kamu menipuku dalam pernikahan ini. Tiga tahun sudah cukup lama. Jangan keterlaluan. Aku sudah mengatur sopir untuk mengantarmu ke Kantor Catatan Sipil. Aku akan memberikan rumah itu padamu dan sebutkan berapa uang yang kamu inginkan. Aku sibuk, jadi jangan meneleponku lagi."
Setelah mengatakan itu, dia mengakhiri panggilan, meninggalkan Elsa yang menatap ponselnya dengan tidak percaya. Bagaimana hidupnya bisa menjadi seperti ini?
Dia merasa konyol karena menunggu dan berharap. Tiga tahun lalu, ketika Joshua mengalami kecelakaan mobil yang membuatnya terpaksa menggunakan kursi roda, pacar pria itu meninggalkannya. Elsa tetap di sisinya, menghadapi suasana hati Joshua yang buruk dan merawatnya.
Para dokter mengatakan bahwa dia tidak akan pernah bisa berjalan lagi, tetapi Elsa diam-diam merawatnya dan dalam waktu setengah tahun, dia kembali berdiri, suatu keajaiban medis.
Namun, langkah pertama yang dia ambil adalah meninggalkan Elsa. Dia tidak pernah kembali.
Selama dua setengah tahun, Elsa tidak mendengar kabar apa pun darinya. Sekarang, Joshua hanya mengatakan ingin berpisah.
Mengetahui bahwa hari ini pria itu akan kembali, Elsa sibuk mempersiapkan segalanya untuk menyambutnya, memasak hidangan yang dia harap bisa menghidupkan kembali sesuatu di antara mereka. Bagaimanapun juga, hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan mereka.
Dia tahu bahwa Karlina, sang bintang terkenal, lebih menarik dari dirinya dulu. Karena diracuni, wajah Elsa tampak cacat. Selain itu, berat badannya bertambah dengan cepat, menjadi lebih dari 100 kilogram. Setelah tiga tahun menjalani perawatan, racun telah dikeluarkan dari tubuhnya berkat bakat medisnya yang luar biasa dan dia kembali ke penampilan semula. Wajahnya kini tampak menarik dan kulitnya halus.
Dia membayangkan bahwa ketika Joshua melihatnya, yang tidak lagi memiliki racun di dalam tubuhnya, tidak lagi cacat atau kelebihan berat badan, tetapi telah kembali ke dirinya yang dulu, pria itu akan merasa takjub.
Namun sekarang, harapan itu terasa seperti lelucon yang kejam. Apa gunanya semua ini?
Ketika dia melangkah keluar, sebuah mobil telah menunggunya.
"Nyonya Elsa," sapa sang sopir, membukakan pintu mobil.
Elsa duduk di kursi dan mereka melaju ke Kantor Catatan Sipil tanpa mengatakan apa pun.
Ketika dia akhirnya keluar dari gedung tersebut, akta cerai sudah ada di tangannya.
Tanpa ragu, dia menghubungi nomor sahabatnya. "Brenda, apa kamu ingin keluar dan minum bersama?"
Suara Brenda Herdian terdengar dari ujung telepon, terkejut.
"Elsa, bukankah kamu bilang kamu sibuk merayakan ulang tahun pernikahanmu? Bahwa kamu harus menyiapkan sesuatu yang istimewa?"
"Aku sudah bercerai."
Joshua menerima berita itu. Dia mengira Elsa akan melawan. Dia tidak menyangka wanita tersebut akan menyetujuinya secepat itu.
"Apa semuanya sudah selesai?" tanyanya dengan singkat.
"Ya, Nyonya Elsa sudah menyelesaikan perceraian," jawab sang sopir.
"Apa dia mengambil uangnya?"
"Tidak sepeser pun. Pak Joshua, Nyonya Elsa tidak meminta apa pun. Apa Anda yakin tidak ingin menemuinya? Sepertinya dia sangat menantikan hari ini," ucap sang sopir dengan hati-hati.
Joshua terkejut, Elsa tidak mengambil uang sepeser pun? Namun, dia dengan cepat menyingkirkan pikiran itu. "Itu bukan urusanmu."
Dia menutup telepon dan langsung menghubungi sekretarisnya. "Ada kabar terbaru tentang Night?"
Night, sang dokter legendaris yang keterampilannya tak tertandingi, telah menghilang dari mata publik dalam tiga tahun terakhir. Tidak seorang pun yang tahu di mana dia berada.
"Pak Joshua, Night masih sulit ditemukan. Tidak ada yang pernah melihat wajah aslinya. Ke mana pun dia pergi, dia tidak meninggalkan jejak."
"Teruslah mencari. Tidak peduli berapa biaya yang diperlukan, aku harus segera menemukannya. Karlina tidak bisa menunggu lebih lama lagi."
"Saya mengerti, Pak Joshua."
21++ Bocil dilarang mampir Kumpululan Kisah Panas Nan Nakal, dengan berbagai Cerita yang membuat pembaca panas dingin
Warning!!!!! 21++ Dark Adult Novel Aku, Rina, seorang wanita 30 Tahun yang berjuang menghadapi kesepian dalam pernikahan jarak jauh. Suamiku bekerja di kapal pesiar, meninggalkanku untuk sementara tinggal bersama kakakku dan keponakanku, Aldi, yang telah tumbuh menjadi remaja 17 tahun. Kehadiranku di rumah kakakku awalnya membawa harapan untuk menemukan ketenangan, namun perlahan berubah menjadi mimpi buruk yang menghantui setiap langkahku. Aldi, keponakanku yang dulu polos, kini memiliki perasaan yang lebih dari sekadar hubungan keluarga. Perasaan itu berkembang menjadi pelampiasan hasrat yang memaksaku dalam situasi yang tak pernah kubayangkan. Di antara rasa bersalah dan penyesalan, aku terjebak dalam perang batin yang terus mencengkeramku. Bayang-bayang kenikmatan dan dosa menghantui setiap malam, membuatku bertanya-tanya bagaimana aku bisa melanjutkan hidup dengan beban ini. Kakakku, yang tidak menyadari apa yang terjadi di balik pintu tertutup, tetap percaya bahwa segala sesuatu berjalan baik di rumahnya. Kepercayaannya yang besar terhadap Aldi dan cintanya padaku membuatnya buta terhadap konflik dan ketegangan yang sebenarnya terjadi. Setiap kali dia pergi, meninggalkan aku dan Aldi sendirian, ketakutan dan kebingungan semakin menguasai diriku. Di tengah ketegangan ini, aku mencoba berbicara dengan Aldi, berharap bisa menghentikan siklus yang mengerikan ini. Namun, perasaan bingung dan nafsu yang tak terkendali membuat Aldi semakin sulit dikendalikan. Setiap malam adalah perjuangan untuk tetap kuat dan mempertahankan batasan yang semakin tipis. Kisah ini adalah tentang perjuanganku mencari ketenangan di tengah badai emosi dan cinta terlarang. Dalam setiap langkahku, aku berusaha menemukan jalan keluar dari jerat yang mencengkeram hatiku. Akankah aku berhasil menghentikan pelampiasan keponakanku dan kembali menemukan kedamaian dalam hidupku? Atau akankah aku terus terjebak dalam bayang-bayang kesepian dan penyesalan yang tak kunjung usai?
Arga adalah seorang dokter muda yang menikahi istrinya yang juga merupakan seorang dokter. Mereka berdua sudah berpacaran sejak masih mahasiswa kedokteran dan akhirnya menikah dan bekerja di rumah sakit yang sama. Namun, tiba-tiba Arga mulai merasa jenuh dan bosan dengan istrinya yang sudah lama dikenalnya. Ketika berhubungan badan, dia seperti merasa tidak ada rasa dan tidak bisa memuaskan istrinya itu. Di saat Arga merasa frustrasi, dia tiba-tiba menemukan rangsangan yang bisa membangkitkan gairahnya, yaitu dengan tukar pasangan. Yang menjadi masalahnya, apakah istrinya, yang merupakan seorang dokter, wanita terpandang, dan memiliki harga diri yang tinggi, mau melakukan kegiatan itu?
Kulihat ada sebuah kamera dengan tripod yang lumayan tinggi di samping meja tulis Mamih. Ada satu set sofa putih di sebelah kananku. Ada pula pintu lain yang tertutup, entah ruangan apa di belakang pintu itu. "Umurmu berapa ?" tanya Mamih "Sembilanbelas, " sahutku. "Sudah punya pengalaman dalam sex ?" tanyanya dengan tatapan menyelidik. "Punya tapi belum banyak Bu, eh Mam ... " "Dengan perempuan nakal ?" "Bukan. Saya belum pernah menyentuh pelacur Mam. " "Lalu pengalamanmu yang belum banyak itu dengan siapa ?" "Dengan ... dengan saudara sepupu, " sahutku jujur. Mamih mengangguk - angguk sambil tersenyum. "Kamu benar - benar berniat untuk menjadi pemuas ?" "Iya, saya berminat. " "Apa yang mendorongmu ingin menjadi pemuas ?" "Pertama karena saya butuh uang. " "Kedua ?" "Kedua, karena ingin mencari pengalaman sebanyak mungkin dalam soal sex. " "Sebenarnya kamu lebih tampan daripada Danke. Kurasa kamu bakal banyak penggemar nanti. Tapi kamu harus terlatih untuk memuaskan birahi perempuan yang rata - rata di atas tigapuluh tahun sampai limapuluh tahunan. " "Saya siap Mam. " "Coba kamu berdiri dan perlihatkan punyamu seperti apa. " Sesuai dengan petunjuk Danke, aku tak boleh menolak pada apa pun yang Mamih perintahkan. Kuturunkan ritsleting celana jeansku. Lalu kuturunkan celana jeans dan celana dalamku sampai paha.
Raina terlibat dengan seorang tokoh besar ketika dia mabuk suatu malam. Dia membutuhkan bantuan Felix sementara pria itu tertarik pada kecantikan mudanya. Dengan demikian, apa yang seharusnya menjadi hubungan satu malam berkembang menjadi sesuatu yang serius. Semuanya baik-baik saja sampai Raina menemukan bahwa hati Felix adalah milik wanita lain. Ketika cinta pertama Felix kembali, pria itu berhenti pulang, meninggalkan Raina sendirian selama beberapa malam. Dia bertahan dengan itu sampai dia menerima cek dan catatan perpisahan suatu hari. Bertentangan dengan bagaimana Felix mengharapkan dia bereaksi, Raina memiliki senyum di wajahnya saat dia mengucapkan selamat tinggal padanya. "Hubungan kita menyenangkan selama berlangsung, Felix. Semoga kita tidak pernah bertemu lagi. Semoga hidupmu menyenangkan." Namun, seperti sudah ditakdirkan, mereka bertemu lagi. Kali ini, Raina memiliki pria lain di sisinya. Mata Felix terbakar cemburu. Dia berkata, "Bagaimana kamu bisa melanjutkan? Kukira kamu hanya mencintaiku!" "Kata kunci, kukira!" Rena mengibaskan rambut ke belakang dan membalas, "Ada banyak pria di dunia ini, Felix. Selain itu, kamulah yang meminta putus. Sekarang, jika kamu ingin berkencan denganku, kamu harus mengantri." Keesokan harinya, Raina menerima peringatan dana masuk dalam jumlah yang besar dan sebuah cincin berlian. Felix muncul lagi, berlutut dengan satu kaki, dan berkata, "Bolehkah aku memotong antrean, Raina? Aku masih menginginkanmu."