ok
i kemarin. Sesekali ia akan melirik sekilas arloji yang meling
anti seseorang yang menghubunginya semalam, mengatakan untuk
i gelisah. Ia terlalu larut dalam lamunannya hingga tak m
mbuatmu m
ngak menatap Kellan yang kini t
." Ucap Bella memaklumi. Tidak apa-apa menunggu,
enatap seksama penampilan wanita di hadapann
g dikuncir kuda tanpa ada tambahan make-up yang tebal. Ben
dak masala
lu sebelum membicarakan hal penting itu," uca
annya, memanggil salah satu waite
k lepas dari sosok di hadapannya. Seperti kemarin
erlihat mahal, tapi tetap saja
pria itu serta dua kancing kemeja yang terbuka di bagian atas. Sungguh t
atat pesanan. Kellan kembali menoleh ke depan, memirin
a a
i pertanyaan tersebut, hingga keh
datang dengan dua cangkir j
?" Tanya Bella membuka suara sesaat setelah waiters
hentikan niatnya yang ingin memas
am. Wanita di hadapannya lebih dari kata t
mun, ada beberapa hal yang ingin sa
a, terlihat tak tenan
emarin Anda katakan pad
mengerut bingung, mencoba memikirkan
k. Jika ia lihat-lihat, wanita di hadapanny
perlu bersandiwara di hadapan beberapa orang tertentu, terutama
di catatan sipil, bukankah itu art
engan hal itu. Sebenarnya hal apa yang
ndapatkan hak saya s
dengan mulut sedikit terbuka. Otaknya masih mencoba untuk me
an di atas meja. Menaikkan sebelah
wajiban suami is
gapi hal itu. Sama sekali tak terlintas di ben
ada Anda 'kan?" Tanya Kellan sedikit mencondongkan tubuhnya mendekat pada Bella, m
kukannya dengan wanita lain atau manta
n. Pria itu terdiam dengan wajah bingung, m
n pel
it terbuka dengan
mengira jika dirin
the h
Menutup mulut tak percaya. Sungguh ucapan i
ilan?! Pria bayaran?!' batin
encoba menyadarkan pria yang ki
da panggilan yang terdengar di telinganya. Ia
an hal yang menyinggung tentang pekerjaannya?' batin Bella bertanya-t
menghela napas panjang. Bulir keringat dingi
ketika Bella menjeda ucapannya saat
atinya masih diselimuti keterkejutan, "pekerjaan saya memang sedikit kasar be
ya. Tidak masalah, bati
ukan oleh pria di hadapannya. Sejak awal dia tidak berniat mempermasalahkan hal itu. Toh, merek
ini kita segera ke kantor catatan sipil. Mendaftarkan pernikahan
lan, menanti jawaban yang akan
llan yang kini bera
keluar dari kafe itu setelah meletak
menghentikan langkahnya saat mer
ah alisnya bertanya pada so
menunjuk ke arah mobil sedan mew
ella, lalu melirik sekilas mobil
ah sana," kilah Kellan yang hanya
kantor catatan sipil mendaftarkan pernikahan tanpa adanya resepsi. Sebelum itu, sepertinya Bella