rnya. Ia memandang Erlan keluar dari ruanganya begitu juga dengan dirinya.
lang," u
a p
tikan lampu dan mengunci ruangan mereka. Kinan menatap ada beberapa karyawa
terbuka dan mereka berjalan menuju pintu lobby. Mereka menatap ada beber
ai apa?" Tanya E
ng pakai g
a, saya bisa ant
ggu di depan. Itu dia gojeknya," ucap Kinan, menunjuk sa
" Erlan tidak ingin mema
pak. Mari pak
ersenyu
dari kejauhan. Setelah itu ia menuju plataran, ia memencet tombol centr
*
emudian di apa
mbawa paperbag bergambar ayam di sana. Kinan t
da, menatap sahabatnya mengenakan
ungguin lo,"
inan tipe studio. Winda mengedarkan pandangannya kesegala area, kamar Kinan sam
apartemen kecuali hari libur. Mereka tahu bahwa ia lebih banyak menghabiskan waktu d
ggak?" Ta
pa
a, katanya sudah beberapa bulan
angkat, "Seriu
lan tadi ke samper ke hotel ada v
cabai, "Kayaknya hampir semua ekspat itu
i lah
udah punya anak dan ist
emang
" Kinan tahu Rika seperti apa, karena ia jug
ari fulltime. Pak Robert juga nggak j
ya, istri si GM
pikiran suaminya di Indo, nggak nyeleweng. Mun
sih,
an, "Lo sama pak
an
an kan sama lo?"
"Enggak, lah.
cool banget, kayak enggak ada tertarik gi
erinding dengan sentuhannya. Ia yakin dan seyakin-yakinnnya bahwa Erlan itu pria norma
gue kerja tiga tahun di sana, enggak
timpal Kinan masih menya
pak Erlan, Kin, yah mana
senyum, "
s, ben
ba, lo godain pak Erlan.
nggak, enak aja jadi
gue, kalau pak Erlan punya kelainan
n masih tidak percay
gak digosipin jadi simpanan pak Erlan, karena anak-anak office t
rlan, pria itu terlihat normal, bahkan pria itu
ukti kalau d
a yang sering ke kant
" Tanya
ian yang punya h
ng ke kantornya itu besok akan melakukan pertunangan. Brian dan Erlan hany
itu co
dia," sa
au pak Erlan pacar
gat di office. Gosipnya udah lama kali, k
ganteng-ganteng, tap
uka sama cewek, pak Erlan pa
o piki
geli, "Bian Bagai
asa flat gitu. Bian l
u kurang menantang ya, Kin. Secara d
n. Tapi jarang-jarang
, kalau pacaran nggak
Pikiran lo
ma menang alim doang. Kalau gua mah ogah pacaran
tipe lo, co
kak, "Lo beneran
eluarganya juga. Takutnya kalau mau cari ya
sih b
el. Ia mengambil tasnya di meja. Ini lah kegiatan yang ia lakukan sehari-h
mau mandi," Winda melangka
sana p
mbaringkan tubuhnya di tempat tidur. Ia menatap ke arah layar ponsel m
ap Bian di balik
mana?" Ta
nyetir. Kamu udah makan malam belum? K
adi aku maka
an a
amu hati-hati di jalan, jangan ngeb
, sa
ah sampe rumah
ya
, sa
ng sekali pria jaman sekarang memiliki iman yang kuat dan yang mampu membimbingnya menjadi lebih baik. Ia bepikir bahwa mencintai itu bentuk dari kepedulian r
*