img HOT DUDA  /  Bab 7 Saya selalu memiliki pilihan | 30.43%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Saya selalu memiliki pilihan

Jumlah Kata:2505    |    Dirilis Pada: 10/07/2022

Y RE

*

tidak sekolah. Jadi hari ini mereka menghabiskan waktu di rumah, karena nanti sore Kejora harus persiapan manggung

yang tadi malam bersama Resti. Entahlah kenapa ia tidak suka dengan kehadiran pria itu. Sangat

Kejora di ruang keluarga. Yang ia lihat hanyalah Taran, pria itu mengenakan kaos hitam

el

nnya menunjukan pukul 07.00 menit, "

s berwarna putih. Rambut panjangnya tergulung hingga ke atas, menyisakan se

ta yang berpenampilan girly dan feminim seperti Pevita atau Sierra, yang suka mengenakan dr

kolah. Biarkan dia puas tidur, nanti malam juga dia akan kon

p bibi, bibi menyiapkan

i,

dia apapun di atas meja, hanya secangki kopi di d

sarapan?"

enyimpan tasnya di meja, ia m

uatin y

saya buat

a diam, sambil menatap ke ara

" Resti menawarkan diri kepada Taran, wa

mu buat, akan saya mak

angkahkan kakiny

bersama Rara. Resti mengambil empat butir telur, empat buah jamur, dua lembar smoked beef, roti baguette yang ia ol

ia buat di rumah. Ia tidak tahu Taran

u?" Tany

, lagian tadi udah makan nasi uduk de

bibi belu

ama-tama membuat telur orak-arik, dengan kematangan yang ia inginkan. Ia l

kanan ini memiliki kesan mewah jika beli di café ataupun di bistro langgangganny

uk dirinya. American breakfast ini memang sangat cocok disantap dengan secangkir k

sa membuat breakfast seperti ini, karena sejujurnya ia suka breakfast American style seperti ini. Dulu ia pernah berharap bah

i di apartemen. Semoga kamu su

eakfast buatan Resti, rasanya enak dan sama seperti yang ia beli di bistro langgan

ah kalau

au breakfast dan makan

menatap T

masakan kamu," u

ang belanja biar kamu yang mengaturnya. Maaf kemarin saya s

h tidak meminta izin kepad kamu, wajar kamu

esti dan Resti menatapnya balik, "O

idak a

anya terdengar detingan senduk dan

tu pacar kamu?" Tanya Taran penasaran,

lalu menatap Taran, "Buk

mengatakan bahwa bahwa dirinya,

Resti juga bingung akan berbicara apa lagi. Beberapa menit berlalu

*

emarin, pria itu mengikat tangannya dan mencontonya apa itu BDSM. Jika diingat-ingat itu

i dengan film Finding Nemo. Taran menyadari kehadiran Resti, posis

duk," uc

ena kemarin Taran suda

a yang ada dalam pikiran wanita itu, "Saya

tanda bangun pagi. Ia melihat jam di pergelangan tangannya menunjukan pukul 07.45 menit

Finding Nemo?" Tanya Taran

amu?" Resti b

sud

i sih, dari pada film lain," gumam Taran, ia

uka film seperti Kunfu Panda, Boss Baby

emandang Res

ya suka

uka film ginian. Ternyata

kop, saya sempetin nonton. Padahal sebe

mau nonton nggak? Maksud saya ki

Nanti, pacar kamu cemburu lagi kal

ac

r kamu, Pe

u memandang Resti, "Kamu nyang

lian pac

caran sama dia Res

er

Kalau deket, ya kita emang deket

nap

saya ini pernah nikah, bukan berarti ada cewek cantik yang deket lal

apa untuk menjadi pendamping

sal dia cocok dengan saya, yah, tentu saja saya aka

sangat pemilih

angat cantik dari jarak sedekat ini. Walau wanita ini

memiliki pi

minasi wanita, untuk

dengan intens, "Kamu pernah nonton ac

rna

ilihan. Tidak ada yang salah dengan option dan palin

kamu? Apakah kamu mau terus menunggu agar akhirnya kamu bisa men

i, ia masih bingung d

tersaji puluhan jenis makanan! Dan kamu bisa memilih dengan bebas! Sedangkan di re

menarik men

ngannya dan lebih mahal

ilih apa yang terbaik untuk kamu. Sek

kamu mempertimbangkan wanita mana yang ingi

i. Sepertinya ka

p Taran, "Pria yang menarik s

anya pria, tapi wanita men

uruh memilih, ketika kamu ingin kencan malam Minggu ini, di an

dak menyangka bahwa Resti be

u tau ja

ya

am

encan dibanding dengan Pevita. Seketika hatinya berdesir, ia

hy

harus menj

ya

na membuat ruang gerak menjadi tidak bebas, sedikit-sedikit jjka di luar orang-orang nanti malah minta foto, tanda tangan, apa asyiknya

tanpa perlu meribetkan prihal lainnya. Terlebih adik saya Kejora menyukainya, saya ingin tahu apa y

n dengan saya

a lain beberapa detik. Seketika jantung Resti berdesir, ia tidak tahu apa yang harus ia lak

a, apa yang kamu lakuk

in lebih tepatnya tidur deng

ini jarak mereka sangat dekat, bahkan ia meras

what I do,"

in melepaskan tanggung jawab dan membiarkan orang lain melakukannya sementara waktu. Entah berapa lama ia tidak

h kesadaran. Mereka saling menyesap dan memangut tanpa henti. Ciuman mereka aw

engecupnya lebih dalam. Taran menghisap bibi bawah Resti secara bergantian. Resti mendesah panja

an saling menempel. Gairah mereka meledak, Taran menyandarkan tubuh Resti ke sofa, lalu m

tangan Resti menyentuh rambut dengan jemarinya, ia semakin bersemangat melakukannya. Beb

Resti di mana-mana. Ia tidak bisa mengontrol diri lagi, ia mengeksplor tubuh Resti. Menyentuh semua bagian tu

Taran memangut bibirnya. Resti tersedar apa yang telah ia lakukan dengan Tara

ihat roknya sudah tersingkap ke atas dan kaosnya sud

up wajahnya dengan tangan, apa yang telah ia lakukan dengan Taran? Entah apa yang telah ia pikirkan,

a, ia merapikan pakaian dan bajunya. Ia m

rusnya melakukan

" ucap Taran, ia juga beranjak dari duduknya. Ia sama sekali ti

atur nafasnya, "Lupakan kejadian tadi, anggap

ia memandang Resti cuku

a ngga

kamu dan kamu mencium saya balik. Itu sama se

s ..." De

Res

mereka menatap Kejora di atas sana. Gadis itu masih men

ing?" Ucap Kejor

dah, ia harap Kejora tadi tidak me

your concert," ucap Rest

ur

g kamu." Resti mengusap te

ing," ucap Kejo

ama lain. Resti menggigit bibirnya, benar dugaanya bahwa Kejora melihat dirinya dan Taran berci

tenang, ia berikan senyuman

sti, namun Taran men

Tanya Kejora lag

t friends, bab

nd I were dating?" Tanya Tara

ucap Kejora

d, j

a Taran dan Kejora itu tidak jauh berbeda, m

setelah itu k

ke

dalam kamarnya. Taran melirik Resti, t

an. Jadi dia bisa memakluminya, kita hanya ber

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY